Rute Surabaya-Singapura dibekukan, AirAsia sarankan via Jakarta

Merdeka.com - Pemerintah memutuskan membekukan rute penerbangan AirAsia Surabaya-Singapura pulang-pergi. Penjualan tiket pun dihentikan sementara waktu selama Januari 2015.

Kepada penumpang yang ingin terbang ke Singapura, AirAsia menyarankan agar mereka membeli tiket Surabaya-Jakarta. "Kemudian kemudian Jakarta-Singapura," kata petugas penjual tiket AirAsia kepada merdeka.com di Bandara Juanda, Surabaya, Minggu (4/1/2015).

Petugas menyarankan pembelian dua tiket untuk rute tersebut bisa langsung dilakukan di gerai AirAsia di Bandara Juanda. Namun jadwal penerbangan dari Jakarta-Singapura sudah penuh. Karena alasan akhir pekan, harga tiket pun naik.

"Penerbangan Surabaya - Jakarta di atas Rp 1 Juta, untuk Jakarta - Singapura sudah penuh. Kalau untuk besok Jakarta - Singapura juga di atas Rp 1 Juta," katanya saat ditanya soal harga.

Seperti diketahui Kemenhub membekukan izin terbang AirAsia rute Surabaya - Singapura. Alasan pembekuan karena dugaan menyalahi izin.

Surat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Nomor AU.008/30/6/DRJU.DAU-2014 tanggal 24 Oktober 2014 perihal izin penerbangan luar negeri periode winter 2014/2015, bahwa rute Surabaya - Singapura (PP) yang diberikan kepada Indonesia AirAsia hanya pada hari Senin, Selasa, Kamis dan Sabtu. Namun pada kenyataannya melakukan penerbangan Rabu, Jumat dan Minggu.

Padahal AirAsia tidak mengajukan permohonan perubahan hari operasi kepada Direktorat Jendral Perhubungan Udara. Maskapai ini juga tidak selalu memberikan briefing kepada pilot sebelum keberangkatan.