Saat ditangkap, kader HMI 'ngumpet' di rumah anggota DPD RI
Merdeka.com - Ismail Ibrahim (23), mahasiswa universitas swasta di Jakarta ditangkap Polda Metro Jaya pada Selasa (8/11) dini hari. Dia diduga terlibat dalam aksi kericuhan saat unjuk rasa besar-besaran pada 4 November. Ismail juga diketahui sebagai salah satu kader HMI.
Saat ditangkap, Ismail tidak berada di indekosnya. Dia ditangkap saat bersembunyi di rumah Anggota DPD RI Basri Salama, Jalan Attahiriyah 2, Pejaten Barat, Jakarta Selatan.
"Yang bersangkutan tinggal di rumah Basri sejak 2015 karena tidak mampu bayar kontrakan sehingga yang bersangkutan diajak oleh Basri Salama tinggal di rumah kontrakannya karena masih (berasal dari) satu pulau di Pulau Tidore," ujar Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Hendy F Kurniawan kepada wartawan di Jakarta, Selasa (8/11).
-
Siapa kader PDIP yang digeledah rumahnya? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah seorang anggota DPRD Jawa Timur bernama Mahfud dari Fraksi PDIP.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Dimana rumah kader PDIP yang digeledah? Rumah yang digeledah itu diketahui berada jalan Halim perdana Kusuma Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
-
Di mana rumah asisten Irfan Hakim? Rumah di lokasi tersebut merupakan salah satu kawasan perumahan elite Jakarta.
-
Dimana lokasi Rumah Indosiar terbengkalai? Mengutip kanal YouTube Rizquna Channel, rumah tersebut berada di sebuah komplek yang dahulu dijadikan tempat untuk syuting sinetron. Menurut keterangan di video, lokasi ini digunakan untuk keperluan produksi sinetron dari stasiun televisi Indosiar.
Saat ditangkap, Ismail sempat melawan dan memberontak. Namun, setelah dibujuk dari penghuni rumah, mahasiswa Fakultas Psikologi itu berhasil digiring ke mobil polisi.
"Sekarang masih diperiksa di Polda," tutup Hendy.
Seperti diberitakan, Ismail diduga ikut menyerang petugas, karena teman yang lain yang sudah melempari dan menyerang serta terprovokasi oleh kata-kata dari orator di atas mobil komando.
Pacsa 4 November tersebut, Ismail tak dapat dihubungi. Bahkan, dirinya selalu mematikan telepon genggamnya. Saat berdemo tersebut, Ismail menggunakan atribut HMI.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Brigadir RAT tewas bunuh diri di rumah yang disebut milik Fahmi Idris
Baca SelengkapnyaKetut merinci awal tinggal di kamar indekos itu tarifnya sekira Rp2,5 juta. Namun, seiring waktu harga kos terus mengalami kenaikan.
Baca SelengkapnyaRumah Dino Patti Djalal ditinggalkan dalam kondisi rusak dan tagihan listrik tak dibayar
Baca SelengkapnyaPria berinisial DE ditangkap Densus 88 di Bekasi, karena diduga terafiliasi jaringan teroris ISIS. Rumahnya di Baleendah, Kabupaten Bandung pun digeledah.
Baca Selengkapnya"Enggak mahal. Itu rumah tua, cuma kamar yang dipakai untuk istirahat kalau ada kegiatan di Jakarta," kata Kuasa Hukum Firli
Baca SelengkapnyaPenyidik menggeledah salah satu kamar apartemen di lantai 25 East Tower, apartemen Darmawangsa Essence
Baca SelengkapnyaMenampilkan rekaman ketika si wanita dihampiri sejumlah petugas dari Polda Metro Jaya
Baca SelengkapnyaRumah Dino Patti diduga dipakai penyewa untuk dijadikan markas pelaku penipuan online
Baca SelengkapnyaSalah satu warga di sekitar langsung mengkonfirmasi bahwa bangunan tersebut merupakan sebuah indekos. Dia menyebut bangunan tersebut milik Mario Dandy.
Baca SelengkapnyaIndra pada pemeriksaan hari ini batal karena ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan.
Baca SelengkapnyaPelaku sempat diamankan pihak kepolisian, namun kini menjadi DPO lantaran kabur.
Baca Selengkapnya