Saat May Day, buruh di Jakarta Utara tertimbun galian tanah
Merdeka.com - Di peringatan hari buruh internasional, seorang buruh di jakarta justru tertimpa musibah. Buruh galian tertimbun tanah di jalan Pluit Selatan arah Jembatan Tiga, Jakarta Utara, Selasa (1/5) sekitar pukul 17.15 WIB. Kasudin Damkar Jakarta Utara Satriadi mengatakan, keterangan saksi di lokasi menyebutkan, buruh gali itu awalnya terperosok ke dalam lubang galian.
"Kejatuhan galian di kedalaman 3 meter. Terima berita pukul 17.15 WIB tadi. Jadi terprosok lalu teruruk," ujar Satriadi dikonfirmasi.
Satriadi menuturkan, saat ini proses evakuasi tengah dilakukan. Mobil ambulan juga sudah disiagakan di lokasi. Korban diketahui bernama Tarno (44).
-
Dimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Seorang pegawai konveksi inisial CSC (38) harus meregang nyawa, setelah jatuh dari dalam lift sebuah rumah konveksi di kawasan Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (2/9).
-
Kapan Hari Buruh diperingati? Hari Buruh Internasional rutin diperingati setiap 1 Mei sebagai bentuk solidaritas atas perjuangan kaum buruh.
-
Bagaimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Lalu korban (CSC) masuk ke dalam lift sehingga mengakibatkan benturan keras di kepala,' kata Ade Ary.
-
Siapa saja yang terdampak Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? 'Sedang bekerja menaikan barang dari lantai 1 ke lantai 5, lift tersebut mengalami overload,' kata Ade Ary dalam keteranganya, Selasa (3/9).
-
Kapan buruh memperingati hari buruh? Sejak saat itu hari buruh diperingati di seluruh dunia pada tanggal 1 Mei.
" Proses evakuasi, ambulance sudah siap," ujar dia.
Taufik, warga sekitar menyebutkan, saat ini kondisi di lokasi masih mencekam. Aparat gabungan pun tengah berupaya mencari jalan untuk menolong korban.
"Sudah dua jam lebih. Tegang juga," ujar dia.
Kasudin Damkar Jakarta Utara Satriadi mengatakan, dari keterangan saksi-saksi di lokasi, saat itu korban tengah berada di dalam lubang yang digali. Namun tiba-tiba dinding galian longsor. Korban Tarno bekerja sebagai buruh gali.
"Korban sedang menggali saluran PAM Air Palyja dan posisi korban berada di dalam lubang yang digali. Tiba-tiba terjadi longsor yang berasal dari dinding galian," kata Satriadi saat dikonfirmasi, Jakarta Utara.
Satriadi melanjutkan, saat itu korban tengah fokus bekerja. Korban diketahui bekerja sejak pukul 08.00 WIB pagi tadi. Satriadi menuturkan, peristiwa longsor terbilang sangat cepat dan korban belum sempat menyelamatkan diri.
"Korban terjebak didalam galian lubang saluran PAM air palyja tersebut. Para saksi awalnya sempat membantu namun dikhawatirkan terjadi longsor kembali jadi para saksi menyelamatkan diri," ujar Satriadi.
Satriadi menuturkan, proses evakuasi sudah berlangsung selama 4 jam lebih sejak pukul 17.15 WIB sampai pukul 21.17 WIB. Saat ini proses evakuasi pun menyedot perhatian warga sekitar.
"Hingga saat ini korban masih berada didalam lubang galian PAM tersebut," kata dia.
Reporter: Moch. HarunsyahSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejadian itu terjadi saat para pekerja galian sedang menggali tanah di sekitar area.
Baca SelengkapnyaKepolisian tengah memburu para pelaku bentrok menyebbakan seorang warga meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaTebing Tol di Bintaro Longsor, Pembersihan Ruas Jalan Ditargetkan Rampung Malam Ini
Baca SelengkapnyaBPBD melaporkan ada 12 pohon tumbang usai hujan deras mengguyur Jakarta pada Rabu sore (3/7/2024).
Baca SelengkapnyaTembok turab kali tiba-tiba roboh dan menimpa empat pekerja sedang mengerjakan konstruksi cakar ayam.
Baca SelengkapnyaKeduanya tewas saat mereka mengerjakan pondasi sandaran tembok merajan atau tempat suci di Desa Mas, Kecamatan Ubud.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tidak terduga terjadi di Jalan Pasar Kembang, Kota Surabaya.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, satu orang meninggal dunia akibat bentrokan antar warga dengan pekerja pada Selasa (17/12) sore kemarin.
Baca SelengkapnyaDampak dari kecelakaan itu telah menyebabkan kemacetan yang panjang hingga Halim.
Baca SelengkapnyaKeributan tersebut sempat dikabarkan terjadi antar kelompok, Aditya pun meluruskan kejadian tersebut terjadi antar warga dengan para pekerja.
Baca SelengkapnyaKorban yang meninggal dunia berinsial TH akibat terlibat tawuran antar kelompok tersebut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Banjar Dinas Badeg Dukuh, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (13/12) pagi.
Baca Selengkapnya