Saat tersetrum, 2 pegawai Transjakarta saling berpegangan tangan
Merdeka.com - Sepasang sandal jepit biru tertinggal di lokasi tewasnya petugas Transjakarta Siti Nurhayani (23) dan pasangannya Niko Adeli (23). Diduga, sandal dengan tali putih itu milik Siti.
"Sepertinya itu milik korban," kata petugas Transjakarta yang enggan menyebutkan namanya kepada merdeka.com di halte busway Mangga Besar, Jl. Mangga Dua, Jaarta Pusat, Rabu (31/12).
Sandal jepit biru kini tetap berada anak tangga di TKP. Polisi telah memasang garis dan melarang pejalan kaki naik melalui tangga tersebut.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Dimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Seorang pegawai konveksi inisial CSC (38) harus meregang nyawa, setelah jatuh dari dalam lift sebuah rumah konveksi di kawasan Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (2/9).
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Siti dan Niko diketahui meregang nyawa dengan posisi saling berpegangan tangan.
"Mereka meninggal dengan posisi saling berpegangan tangan," kata petugas busway Transjakarta lainnya.
Peristiwa nahas itu terjadi pada Rabu (31/12) dini hari pukul 02.00 WIB. Keduanya diduga tewas karena tersengat aliran listrik. Diduga, aliran listrik itu berasal dari kabel bawah tanah di bawah jembatan dan trotoar.
Pantauan merdeka.com, di sekitar lokasi kejadian terdapat sebuah tiang listrik. Pada ketinggian 1 meter lebih di tiang listrik itu terdapat juntai kabel yang ditutupi lakban.
Warga sekitar mengaku kaget kejadian itu yang baru pertama kali terjadi.
"Ini baru yang pertama. Mungkin nasibnya kali ya," kata seorang warga yang bekerja tak jauh dari lokasi tewasnya Siti dan Niko.
Sandal Siti, pegawai Transjakarta tewas tersetrum ©2015 Merdeka.com
Sepasang sandal jepit biru tertinggal di lokasi tewasnya petugas Transjakarta Siti Nurhayani (23) dan pasangannya Niko Adeli (23). Diduga, sandal dengan tali putih itu milik Siti.
"Sepertinya itu milik korban," kata petugas Transjakarta yang enggan menyebutkan namanya kepada merdeka.com di Halte Busway, Jl. Mangga Dua, Jalarta Pusat, Rabu (31/12).
Sandal jepit biru kini tetap berada anak tangga di TKP. Polisi telah memasang garis dan melarang pejalan kaki naik melalui tangga tersebut.
Siti dan Niko diketahui meregang nyawa dengan posisi saling berpegangan tangan. Peristiwa nahas itu terjadi pada Rabu (31/12) dini hari pukul 02.00 WIB. Keduanya diduga tewas karena tersengat aliran listrik. Diduga, aliran listrik itu berasal dari kabel bawah tanah di bawah jembatan dan trotoar.
Pantauan merdeka.com, di sekitar lokasi kejadian terdapat sebuah tiang listrik. Pada ketinggian 1 meter lebih di tiang listrik itu terdapat juntai kabel yang ditutupi lakban.
Warga sekitar mengaku kaget kejadian itu yang baru pertama kali terjadi.
"Ini baru yang pertama. Mungkin nasibnya kali ya," kata seorang warga yang bekerja tak jauh dari lokasi tewasnya Siti dan Niko.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat tiba di polsek, polisi ini tampak menyambut dua pencuri ini bak seorang tamu hotal.
Baca SelengkapnyaDari video yang diunggah di akun Instagram @infojkt24, terlihat beberapa petugas TransJakarta sengaja berdiri di peron halte memeriksa penumpang.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah tidak bisa mengelak saat ditangkap petugas.
Baca SelengkapnyaKorban adalah mantan majikan kedua pelaku, Daryanto (46), yang tinggal satu kampung.
Baca SelengkapnyaSeorang Wanita menjadi korban penjambretan saat menunggu angkutan umum JakLingko di Halte Pasar Bersih, Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaAngkot menabrak pos polisi yang berada di sisi jalan sampai seorang penumpang di dalam terpental keluar.
Baca SelengkapnyaKetiga pejambret ini disangkakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap TS (43), pelaku penjambretan di Pekanbaru. Dia diburu setelah aksinya menyebabkan seorang wanita, Siswati (61) meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaAksi kedua pelaku dipergoki sekuriti kompleks ruko New Castel Green Lake City, Kecamatan Cipondoh.
Baca SelengkapnyaSetelah puas mengeroyok sopir dan kondektur para pelaku diketahui langsung melarikan diri.
Baca SelengkapnyaDia menyelundupkan narkoba untuk melewati pengecekan hingga berhasil dibawa ke kabin pesawat.
Baca SelengkapnyaKeduanya ditetapkan sebagai tersangka dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Baca Selengkapnya