Said Iqbal penuhi panggilan Polda Metro terkait hoaks Ratna Sarumpaet
Merdeka.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal memenuhi panggilan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Ia akan dimintai keterangan sebagai saksi kasus berita hoaks tersangka Ratna Sarumpaet.
Pantauan merdeka.com, Iqbal tiba sekitar pukul 10.20 mengenakan kemeja biru didampingi oleh beberapa anggota KSPI.
"Hari ini saya dipanggil oleh Ditreskrimum sebagai saksi untuk peristiwa tanggal 2 Oktober. Kita tidak tahu apa peristiwanya nanti saya akan memberikan kesaksian yang saya tahu dan saya lihat. Tentang hasil-hasilnya saya setelah itu konpers lagi," kata Iqbal di lokasi, Selasa (9/10).
-
Siapa yang menipu Nur Afnita Yanti? '(Tersangka) mengajak pelapor (korban) untuk menginvestasikan uang pada bisnis produksi pakaian renang atau bikini milik tersangka dengan menjanjikan keuntungan 20-30 persen dari uang yang telah diinvestasikan.'
-
Dimana Ratna Sarumpaet lahir? Ratna Sarumpaet lahir di Tarutung, Tapanuli Utara, pada 16 Juli 1949.
-
Siapa suami Ratna Sarumpaet? Menikah di tahun 1972, Ratna Sarumpaet dikaruniai empat orang anak.
-
Apa yang ditipu dari Nur Afnita Yanti? 'Telah dilakukan gelar perkara penetapan status terlapor menjadi tersangka. Dan telah mengirimkan surat panggilan kepada tersangka dan rencananya melakukan pemeriksaan kepada tersangka.'
-
Siapa yang menyebarkan hoaks ini? 'Berita yang menyebar itu adalah hoaks yang sengaja dihembuskan oleh OPM dan simpatisannya. Justru saat ini aparat TNI dari Yonif 527 membantu melaksanakan pengamanan RSUD Madi Paniai karena adanya pengaduan dari masyarakat bahwa gerombolan OPM akan membakar RSUD tersebut,' katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (26/5).
-
Siapa yang menyebarkan informasi hoaks itu? Yayuk memastikan akun Instagram bernama BP2MI dengan centang hijau yang menyebarkan informasi tersebut bukan akun resmi milik BP2MI.
Ia mengaku tak mengetahui kaitan dirinya terhadap kabar bohong yang disebarkan ibunda aktris Atiqah Hasiholan tersebut.
"Saya belum tahu. Saya belum tahu karena dalam kapasitas apa saya dipanggil sebagai saksi. Nanti mungkin setelah saya di dalam, saya mengetahui peristiwa dan siapa tersangkanya," ujarnya.
Lebih lanjut, Iqbal mengaku jika dirinya menerima surat panggilan pada Sabtu (6/10). "Hari Sabtu saya terima panggilan saksi dan saya menyatakan akan hadir," katanya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Teuku Ryan mengaku tidak tahu menahu ihwal permasalahan yang dihadapi Atta Halilintar.
Baca SelengkapnyaSimak curhatan Amy Qanita usai disorot karena isu pelakor.
Baca SelengkapnyaAurel Hermansyah santai kala ada isu miring soal suaminya yang disebut pernah nikah siri dengan Ria Ricis.
Baca SelengkapnyaAtta Halilintar resmi membuat laporan ke pihak kepolisian untuk akun yang menyebar berita bohong
Baca SelengkapnyaSimak curhatan Amy Qanita usai disorot karena isu pelakor.
Baca SelengkapnyaSaid Didu dicecar 30 pertanyaan oleh penyidik berdasarkan barang bukti video di media sosial.
Baca SelengkapnyaDia menyatakan bahwa dalam wajib lapor yang sudah dilakukan tidak ada hal yang baru. Kliennya mengisi beberapa dokumen dan berita acara tambahan.
Baca SelengkapnyaAmy Qanita, ibu dari Raffi Ahmad, kini menjadi sorotan di platform X.
Baca SelengkapnyaFatimah pun menceritakan soal awal mula anaknya Ramadhani Purwadi Sastra bisa dikaitkan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Baca SelengkapnyaUcapan Gibran disampaikan menanggapi pernyataan Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.
Baca SelengkapnyaSaat ditanyakan dukungan yang diberikan keluarga, utamanya Iriana dan Selvi Ananda, putra sulung Presiden Joko Widodo mengaku sudah diberikan.
Baca SelengkapnyaHal itu ditanyakan jaksa ketika Bahdar Saleh dihadirkan sebagai saksi dalam perkara TPPU Gazalba Saleh di Pengadilan Negeri Tipikor.
Baca Selengkapnya