Saksi e-KTP Paulus ngungsi ke Singapura karena diancam akan dibunuh
Merdeka.com - Direktur Utama PT Sandipala Arthaputra, Paulus Tannos memberikan kesaksian dalam sidang kasus dugaan korupsi proyek e-KTP melalui teleconference dari Singapura. Dalam kesempatan itu, Paulus mengutarakan alasannya menetap di Singapura.
Paulus menjelaskan, bulan Februari 2012 kediamannya diserang oleh orang tak dikenal. Dia ia meyakini serangan tersebut buntut atas perselisihannya dengan Andi Winata, pemilik perusahaan PT Oxel System, penyedia chip.
"Saya ada perselisihan dengan Andi Winata. Tiba-tiba rumah saya diserang sehingga saya lari dari Indonesia," ujar Paulus saat menjelaskan alasannya pindah ke Singapura, Kamis (18/5).
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa tersangka kasus korupsi timah? Adapun yang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) adalah tersangka Tamron alias Aon (TN) selaku beneficial ownership CV VIP dan PT MCN.
-
Kenapa Setya Novanto disebut sebagai korban dalam kasus e-KTP? 'Partai Golkar itu menjadi korban dari e-KTP, jadi saya no comment. Jelas ya, korban e-KTP siapa? (Setnov) ya sudah clear,' pungkasnya.
-
Siapa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi? Kejaksaan Agung secara resmi mengumumkan status Harvey Moeis sebagai tersangka, langsung mengirimnya ke tahanan.
-
Siapa tersangka korupsi timah yang terlibat dalam kasus ini? Video itu juga menampilkan tersangka korupsi timah yang menyeret suami artis Sandra Dewi, Hervey Moeis dan sosialita Helena Lim.
-
Siapa tersangka korupsi timah? Berikut daftar 16 tersangka korupsi tata niaga timah: 1. Harvey Moeis, perpanjangan tangan PT RBT2. Helena Lim, crazy rich PIK atau Manajer PT QSE3. Toni Tamsil (TT), pihak swasta4. Achmad Albani (AA) selaku Manager Operasional Tambang CV VIP dan PT MCM5. Tamron (TN) alias AN selaku Beneficial Ownership CV VIP dan PT MCM6. EE alias EML selaku Direktur Keuangan PT Timah tahun 2017-20187. MRPT alias RZ selaku Direktur Utama PT Timah tahun 2016-2021 8. HT alias ASN selaku Direktur Utama CV VIP9. MBG selaku Pengusaha Tambang di Kota Pangkalpinang10. SG alias AW selaku Pengusaha Tambang di Kota Pangkalpinang11. RI selaku Direktur Utama (Dirut) PT SBS12. BY selaku mantan Komisaris CV VIP13. RL selaku General Manager PT TIN14. Reza Andriansyah (RA) selaku Direktur Business Development15. Suparta (SP) selaku Dirut PT Refined Bangka16. ALW selaku Direktur Operasional tahun 2017, 2018, 2021 dan Direktur Pengembangan Usaha tahun 2019 s/d 2020 PT Timah Tbk.
Diceritakannya awal mula konflik tersebut saat Paulus bekerja sama dengan Andi dalam penyediaan chip untuk proyek e-KTP. Andi yang merupakan putra dari Tommy Winata itu menyanggupi pemesanan Paulus.
Menurut Paulus, chip dari Andi tidak cocok diterapkan untuk e-KTP. Dia mengatakan chip tersebut diperuntukkan penggunaan SIM Polri.
Dia pun meminta maaf kepada majelis hakim, jaksa penuntut umum pada KPK, dan pihak kuasa hukum terdakwa atas proses persidangan hari ini dengan melakukan teleconference dari Singapura. Dia bersikukuh tidak bisa datang memberikan kesaksian secara langsung demi alasan keamanan.
"Saya minta maaf karena itu saya mesti bersaksi melalui teleconference, sebenarnya saya ingin hadir di Indonesia tapi demi keselamatan jiwa saya lakukan teleconference," pungkasnya.
Dia pun mengakui selama proses penyidikan, keterangannya pun disampaikan di Singapura tanpa pernah datang ke Indonesia.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPK mendeteksi Direktur PT Shandipala Arthaputra Paulus Tanos, buronan kasus korupsi pengadaan e-KTP, mengganti nama dan paspor di Afrika Selatan.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, KPK membenarkan buronan kasus korupsi pengadaan e-KTP Paulus Tanos, Direktur PT Shandipala Arthaputra mengubah nama dan kewarganegaraan.
Baca SelengkapnyaDiketahui, KPK memiliki tiga buronan tersisa. Berikut tiga buron KPK yang hingga kini belum tertangkap:
Baca SelengkapnyaPengakuan Egianus pengerahan pasukan militer Indonesia dalam misi pembebasan Kapten Philips Mark Marthens melalui jalur udara
Baca SelengkapnyaDia masuk daftar pencarian orang (DPO) sejak 15 Juni 2017.
Baca SelengkapnyaDino mengatakan pemuda itu mengaku sebagai seorang pengusaha asal Lampung yang sedang menjalankan bisnis keluarga.
Baca SelengkapnyaKepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti menyebut buronan KPK Harun Masiku berada di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPius akan dipanggil dan diperiksa KPK untuk proses penyidikan kasus yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaAmnesty International Indonesia (AII) meminta Polresta Tangerang tidak memproses laporan terhadap Said Didu.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Yudo Margono merespons ancaman KKB, yang akan membunuh Pilot Susi Air Capt Philips Mark Merthens. TNI akan tetap mengedepankan langkah negosiasi
Baca SelengkapnyaAsep Guntur ingin mundur dari KPK buntut kasus suap Kepala Basarnas.
Baca Selengkapnya