Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Salahi Aturan, Proyek IPAL Komunal Senilai Rp900 Juta di Solo Dibongkar

Salahi Aturan, Proyek IPAL Komunal Senilai Rp900 Juta di Solo Dibongkar Proyek IPAL Komunal Senilai Rp 900 Juta di Solo Dibongkar. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi II DPRD Solo melakukan inspeksi mendadak (sidak) pembangunan sanitasi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal di Kampung Bibis Baru RW 24, Nusukan, Banjarsari, Solo, Selasa (3/12). Berdasarkan temuan, pengerjaan pipa tidak sesuai Detailed Engineering Design (DED).

Ketua Komisi II DPRD Solo, Y.F. Soekasno meminta kontraktor agar membongkar pipa dan memperbaiki konstruksi sesuai DED. Pada kesempatan tersebut Soekasno juga memanggil salah satu perwakilan konsultan pengawas CV Athar, Pierre Tifany.

"Sesuai DED di bawah pipa ini ada lapisan pasir setebal 10 cm. Tapi ini kok enggak ada, terus nanti kalau tanahnya gerak gimana pipanya. Kalau pipanya bocor kan bahaya, ini isinya kotoran manusia, bukan air. Tolong dikerjakan yang benar, dibongkar dulu dan dikasih pasir," ujar Soekasno.

Perwakilan konsultan pengawas CV Athar, Pierre Tifany membenarkan, pemasangan pipa belum sesuai DED. Sebelum pipa dipasang, kata dia, bagian bawahnya dilapisi pasir setebal 10 cm terlebih dulu.

"Saya yang ditugasi pimpinan untuk mengawasi proyek sanitasi IPAL komunal ini. Kami akan menegur pelaksana proyek IPAL Komunal, CV Sarinah," katanya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, proyek yang telah dibangun dalam 100 hari kerja tersebut akan dibongkar dan disesuaikan dengan DED. Ia mengatakan proyek IPAL Komunal ini mulai dikerjakan mulai tanggal 26 Agustus sampai tanggal 17 Desember.

"Ada dua lokasi pembangunan IPAL Komunal. Jadi saya tidak bisa maksimal mengawasi proyek. Kalau sore pimpinan juga datang ke lokasi untuk mengawasi proyek," pungkas dia.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Usut Korupsi Pembangunan 488 Toilet Telan Anggaran Rp96 Miliar, KPK Bentuk Tim Khusus
Usut Korupsi Pembangunan 488 Toilet Telan Anggaran Rp96 Miliar, KPK Bentuk Tim Khusus

Alex meminta masyarakat bersabar menunggu kinerja tim penyelidik yang tengah mengumpulkan bukti.

Baca Selengkapnya
Murka Pj Gubernur Riau, Jalan Baru Diaspal Digali PDAM
Murka Pj Gubernur Riau, Jalan Baru Diaspal Digali PDAM

Galian tersebut tidak ditutup dan diperbaiki seperti semula. Sehingga kerap kali bekas galian itu cepat rusak dan kondisi itu sangat meresakan warga.

Baca Selengkapnya
Ini Penyebab Jalan Pasar Kembang di Surabaya Meletus
Ini Penyebab Jalan Pasar Kembang di Surabaya Meletus

Ini Penyebab Jalan Pasar Kembang di Surabaya Meletus

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Jalan di Tangerang Longsor 500 Meter, Ternyata Ini Penyebabnya
Fakta-Fakta Jalan di Tangerang Longsor 500 Meter, Ternyata Ini Penyebabnya

Buntut kejadian itu, pengembang perumahan Villa Rizki Insani bakal diperiksa polisi.

Baca Selengkapnya
Nabilah DPRD Jakarta Sentil Dinas SDA: Proyek Gorong-Gorong Memperbaiki atau Merusak?
Nabilah DPRD Jakarta Sentil Dinas SDA: Proyek Gorong-Gorong Memperbaiki atau Merusak?

Kritik ini muncul setelah Nabilah menerima banyak keluhan warga di daerah pemilihannya di Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
Sebabkan Kerugian Rp52 Triliun, Tempat Pembuangan Akhir Liar di Limo Disegel
Sebabkan Kerugian Rp52 Triliun, Tempat Pembuangan Akhir Liar di Limo Disegel

Keberadaan TPA liar itu sangat merugikan masyarakat. Polusi yang disebabkan menimbulkan penyakit jantung atau ISPA hingga kematian bayi di usia dini.

Baca Selengkapnya
KPPU Denda Rp28 M ke 2 Perusahaan atas Kasus Persekongkolan Tender Revitalisasi TIM
KPPU Denda Rp28 M ke 2 Perusahaan atas Kasus Persekongkolan Tender Revitalisasi TIM

Kasus Persekongkolan Tender Revitalisasi TIM melibatkan Jakpro

Baca Selengkapnya
MUI Minta Pemerintah Cabut Status PSN untuk Proyek PIK 2, Begini Alasannya
MUI Minta Pemerintah Cabut Status PSN untuk Proyek PIK 2, Begini Alasannya

Permintaan ini merupakan bagian dari hasil Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) ke-4.

Baca Selengkapnya
PDIP Bela Heru Budi soal Angket ITF Sunter: Apa yang Diharapkan, Datanya Belum Punya
PDIP Bela Heru Budi soal Angket ITF Sunter: Apa yang Diharapkan, Datanya Belum Punya

PDIP Bela Heru Budi soal Angket ITF Sunter: Apa yang Diharapkan, Datanya Belum Punya

Baca Selengkapnya
Tak Boleh Ada Warteg dan Rumah Bedeng di IKN Nusantara, Menteri Basuki Beri Penjelasan Begini
Tak Boleh Ada Warteg dan Rumah Bedeng di IKN Nusantara, Menteri Basuki Beri Penjelasan Begini

Sebagai ganti dari ketiadaan warteg makanan bagi para pekerja proyek di IKN akan di masak dari dapur umum.

Baca Selengkapnya
Diperiksa 6 Jam Terkait Dugaan Penyebaran Hoaks, Said Didu Dicecar 25 Pertanyaan
Diperiksa 6 Jam Terkait Dugaan Penyebaran Hoaks, Said Didu Dicecar 25 Pertanyaan

Pemeriksaan Said Didu dimulai sejak pukul 13.00 WIB dan berakhir pukul 18.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Nestapa Warga Kampung Dadap Tangerang, Dua Hari Dikepung Banjir Dihimpit Proyek PIK 2
Nestapa Warga Kampung Dadap Tangerang, Dua Hari Dikepung Banjir Dihimpit Proyek PIK 2

Keberadaan RW 03, 04 dan 05, di Kampung Dadap berada dekat pinggir pantai yang juga berhimpitan dengan mega proyek strategis nasional (PSN) PIK 2.

Baca Selengkapnya