Salahi Aturan, Spanduk Bergambar Gibran di Solo Dicopot Satpol PP
Merdeka.com - Satpol PP mencopot sejumlah spanduk bergambar putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka yang tersebar di beberapa titik Kota Solo, Minggu (22/9). Spanduk yang terpasang sejak Sabtu sore dan Minggu pagi tersebut dinilai tak berizin dan menyalahi aturan.
"Sejumlah spanduk memang kita tertibkan. Karena menyalahi aturan dan tidak berizin ya kita sikat," ujar Kabid Ketertiban Umun dan Ketenteraman Masyarakat Satpol PP Surakarta, Agus Siswuryanto.
-
Apa yang digaungkan Gibran Rakabuming Raka dalam kampanye? Selama masa kampanye berlangsung, Gibran Rakabuming Raka yang merupakan calon wakil presiden nomor urut 2 memang banyak menggaungkan gagasan hilirisasi.
-
Siapa yang mendampingi Gibran Rakabuming Raka? Gibran hadir memakai baju ada Betawi didampingi sang istri Selvi Ananda yang tampil cantik mengenakan kebaya merah dan rambut disanggul.
-
Apa yang Gibran pakai saat pelantikan? Gibran hadir memakai baju ada Betawi didampingi sang istri Selvi Ananda yang tampil cantik mengenakan kebaya merah dan rambut disanggul.
-
Apa isi poster Kabinet Prabowo-Gibran? Dalam poster tertulis keterangan Menteri dan Wakil Menteri kabinet Prabowo-Gibran pasca pengumuman KPU Maret 2024.
-
Siapa yang membuat poster Kabinet Prabowo-Gibran? 'Saya menanggapi poster ini kreatif, orang ngarangnya kreatif. Yang begini-begini ini pasti belum di ini ya,' ungkapnya saat di wawancara, Selasa (26/3).
-
Mengapa Prabowo dan Gibran kompak mengunggah foto tersebut? Keduanya sama-sama menggunakan jas berwarna hitam dan berdasi merah dengan latar gambar lambang Burung Garuda. Mirip dengan foto resmi Presiden dan Wakil Presiden RI.
Pencopotan spanduk tidak hanya yang bergambar Gibran. Namun juga puluhan spanduk lainnya yang tak berizin atau dipasang di tempat yang dilarang. Agus menuturkan, sebagian spanduk dianggap menyalahi aturan karena dipasang di tiang listrik, pohon serta fasilitas umum lainnya.
"Selain harus berizin, spanduk juga harus dipasang di tempat yang sudah disediakan Pemkot Surakarta.
Spanduk bergambar Gibran memang mulai terlihat di beberapa sudut Kota Solo sejak kemarin. Hari ini, spanduk semakin banyak terlihat.
Agus menuturkan, total ads 12 spanduk MMT yang diamankan. Yakni 2 di Jalan Ki mangun Sarkoro, 6 di Jalan Ahmad Yani dan 1 masing-masing di Jalan MT Haryono, Dr. Radjiman, Imam Bonjol dan Simpang empat Mojosongo.
"Jumlah MMT Gibran yang ditertibkan oleh Satpol PP terhitung sejak hari Sabtu (shift 3) dan hari Minggu (shift 1)," katanya.
Agus mengaku tidak mengetahui siapa yang memasang spanduk bergambar Gibran. Dia menduga pemasangan dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
"Kalau spanduk seperti biasanya dipasang secara sembunyi-sembunyi dari petugas. Kalau ketahuan pasti langsung saya interogasi dan saya panggil," tandasnya.
Spanduk bergambar Gibran muncul di sejumlah sudut Kota Solo sejak Sabtu sore. Diantaranya di Jalan Veteran, Jalan Kapten Mulyadi, Jalan Imam Bonjol, Jalan Juanda dan Jalan Ahmad Yani. Pada Minggu pagi jumlah spanduk yang terpasang bertambah banyak. Sejauh ini ada dua desain spanduk yang tersebar. Kedua desain bergambar wajah Gibran di sisi kiri. Juga terdapat tulisan Solo Rumah Kita Bersama ataupun tulisan Solo Masa Depan Kita.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Spanduk dengan tulisan kuning hitam itu terpasang di Jembatan Kali Pepe Solo.
Baca SelengkapnyaGibran menyampaikan jika spanduk spanduk terkait people power tersebut sudah diturunkan oleh Satpol PP. Penurunan dilakukan lantaran tak sesuai UU.
Baca SelengkapnyaGibran tampaknya kesal dengan sindiran warganet disebut tak ikhlas kampanyekan Ganjar
Baca SelengkapnyaKetua DPD PDIP Bali, Wayan Koster, mengaku tidak mengetahui soal adanya spanduk sindiran terhadap Gibran
Baca SelengkapnyaPenjelasan Bawaslu soal baliho Prabowo-Gibran terpasang di ikon Welcome to Batam
Baca SelengkapnyaPolda Bali memberikan penjelasan terkait pencopotan baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD jelang kedatangan Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaSatpol PP Bali mencopot baliho raksasa Ganjar-Mahfud MD dan bendera PDIP jelang kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Gianyar, Selasa (31/10).
Baca SelengkapnyaTudingan bahwa pemasang spanduk tersebut berasal dari PDIP pun sempat beredar. Namun ditepis oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Solo, FX Hadi Rudyatmo.
Baca SelengkapnyaGibran mengaku sudah tahu pemasangan yang dilakukan para relawan. Meski tak melarang, Gibran meminta para relawan meminta izin ke dia terlebih dahulu.
Baca SelengkapnyaGibran datang ke Bali. Sejumlah spanduk dipasang di Kota Denpasar
Baca SelengkapnyaKepala Satpol PP Kota Surakarta Didik Anggono mengatakan hal itu sesuai dengan Peraturan Daerah.
Baca SelengkapnyaGibran blusukan Tempel Stiker Ganjar dan Jokowi di Rumah Warga Solo
Baca Selengkapnya