Sambangi Mapolres Pamekasan, ABG ngaku mau nangkap pokemon
Merdeka.com - Polres Pamekasan, Jawa Timur melarang anggotanya main Game Pokemon Go, terutama di lingkungan Mapolres. Hal ini karena main game Pokemon Go dianggap bisa mengganggu kinerja polisi sebagai pelayan masyarakat.
"Ini sesuai dengan telegram yang kami terima dari Mabes Polri," kata Kapolres Pamekasan AKBP Nuwo Hadi Nugroho seperti dikutip dari Antara, Rabu (20/7).
Selain larangan bagi anggota, Mapolres Pamekasan juga area terlarang untuk mencari pokemon. Hal ini karena pernah ada ABG yang datang ke Mapolres sekadar untuk mencari pokemon.
-
Apa yang menjadi trending saat ini? 35 Ucapan Selamat Wisuda Islami yang Sarat Doa dan Harapan, Cocok Dibagikan ke Kerabat Berikut 30 ucapan selamat wisuda islami yang bisa Anda jadikan sebagai pedoman untuk berpesan ke kerabat dan orang-orang terdekat.
-
Apa yang viral tentang Komeng? Potret masa muda Komeng tiba-tiba viral di media sosial. Hal ini karena penampilannya yang dinilai tampan dan gayanya yang keren.
-
Apa yang viral di media sosial? Video tersebut viral di media sosial dan menarik simpati para warganet yang menyaksikannya.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Di sana ditemukan nisan makam kuno yang dijadikan trotoar dan dilintasi banyak orang.
"Pernah ada anak sebaya SMP naik sepeda sambil membawa telepon dan mau masuk halaman Polres. Setelah kita tanya ternyata mau nangkap pokemon itu," katanya menuturkan.
Kapolres menjelaskan, larangan bermain Pokemon itu berdasarkan beberapa pertimbangan. Selain bisa mengganggu konsentrasi kerja aparat penegak hukum, juga, karena selama ini telah banyak kejadian akibat permainan game itu.
"Telegram Mabes Polri terkait Pokemon ini telah kami sampaikan saat apel termasuk kepada para kapolsek se-Pamekasan," ucap kapolres.
Kapolres menjelaskan, di Pamekasan Game Pokemon Go mulai marak setelah banyak diberitakan di sejumlah media akan uniknya permainan game ini.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaTerlihat pelaku mengancam dan meminta HP serta uang dari pemilik warung.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan gerombolan penjudi sabung ayam yang lari kocar-kacir karena digerebek polisi.
Baca SelengkapnyaPenangkapan keempatnya dilakukan setelah tim dari kepolisian melakukan patroli siber di media sosial.
Baca SelengkapnyaSaat berada di tengah perjalanan pelaku malah mengarahkan kendaraannya ke rumahnya yang berada di wilayah Kecamatan Panongan.
Baca SelengkapnyaPelaku lantas berhenti dan pura-pura menanyakan sebuah alamat. Begitu korban menjawab, pelaku meremas payudaranya lalu tarik gas.
Baca SelengkapnyaPolisi berturut-turut meringkus selebgram yang promosikan judi online di Bogor
Baca SelengkapnyaPolisi telah meringkus empat dari total tujuh pelaku. Sisanya, tiga orang masih dalam perburuan.
Baca SelengkapnyaKapolrestabes menyebut pada tahun 2024 ini, ada 47 kasus kekerasan remaja di Semarang yang diungkap.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda 'merampas' handphone anggota polisi. Namun ujungnya malah terjadi momen tak terduga.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus dua remaja putri yang viral duel menggunakan senjata tajam di salah satu tempat pemakaman umum (TPU) di Palembang.
Baca SelengkapnyaKedua wanita tersebut masing-masing berinisial AA (19) dan GA (23).
Baca Selengkapnya