Santri pesantren di Malang lukis wajah tokoh dengan selotip
Merdeka.com - Erwin Saputra (22), santri Pondok Pesantren Miftahul Huda, Gading Pesantren, Kota Malang, Jawa Timur memiliki kemampuan lebih dalam mewujudkan imajinasi seninya. Seniman muda asal Jember ini mampu melukis wajah dengan memanfaatkan potongan-potongan selotip.
Lewat seni selotip atau tape art, puluhan wajah tokoh terkenal dilukisnya dengan penuh ketekunan. Erwin sudah menyelesaikan banyak lukisan wajah, di antaranya Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Raden Ajeng Kartini dan lain-lain.
Erwin juga menyelesaikan gambar seri Presiden Republik Indonesia dari Ir Soekarno, Soeharto, BJ Habibie, Abdurachman Wachid (Gus Dur), Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Joko Widodo.
-
Siapa presiden pertama Indonesia? Siapa nama presiden pertama Indonesia?Jawaban: Ir. Soekarno
-
Siapa presiden RI pertama? Merupakan presiden pertama RI yang sering disebut sebagai bapak proklamator.
-
Siapa yang menjadi Presiden RI selama 9 bulan? Mengutip dari beberapa sumber, jabatan Mr. Asaat berlangsung selama 9 Bulan, mulai dari 27 Desember 1949 hingga 15 Agustus 1950.
-
Apa fakta menarik soal Presiden RI? Ternyata ada fakta menarik dari tahun lahir para Presiden Republik Indonesia.
-
Siapa yang memimpin Indonesia saat pemilu pertama? Pada tahun 1955, pemerintah Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno mengadakan pemilihan umum pertama sebagai bagian dari upaya untuk menciptakan pemerintahan yang lebih representatif dan partisipatif.
-
Siapa Bapak Persandian Republik Indonesia? Mayjen TNI (Purn) dr. Roebiono Kertopati lahir pada 11 Maret 1914 di Ciamis, Jawa Barat dan wafaf di usia 70 tahun pada 23 Juni 1984.
"Biasanya kalau detail membutuhkan waktu sekitar 4 jam, ya satu lukisan antara 2 sampai 4 jam," kata Erwin Saputra di Malang, Senin (18/4).
Kata Erwin, di luar negeri tape art sudah banyak dikenal tetapi biasanya menggunakan selotip transparan. Erwin merasa melakukan pembaruan dengan memanfaatkan selotip kertas dan background warna dasar.
Awalnya Erwin berkarya untuk seni karikatur dan scruble. Karyanya saat itu juga sudah banyak dipesan pelanggan dari berbagai kota besar, seperti Jakarta, Kalimantan Timur dan lain sebagainya.
Kenal dengan tape art diawali Erwin dari sebuah ketidaksengajaan. Suatu saat, dirinya menempelkan sebuah selotip di styrofoam di atas meja. Sebuah bentuk tertangkap oleh pandangan matanya, hingga kemudian terbayang untuk membuat karya seni dari selotip.
"Baru seminggu kemudian, ide itu dieksekusi dengan gambar pertama sebagai percobaan, wajah Ridwan Kamil," katanya.
Karya pertamanya yaitu wajah Ridwan Kamil kemudian diuji ke media sosial melalui Instagram untuk mendapatkan respon masyarakat. Tanpa disadari, ternyata banyak komentar dan like dari para netizen, salah satunya apresiasi langsung dari Ridwan Kamil.
"Ridwan Kamil langsung like dan kasih komen, katanya, sebagai karya seni unik," tegas Erwin mengenang.
Merdeka.com menyaksikan Erwin melukis wajah RA Kartini. Dia mengawali dengan membuat sketsa dengan sebuah pensil di pigura dengan kanvas kertas poster warna hitam. Tangannya lihai menggunakan selotip, gunting dan pen cutter hingga membentuk wajah Kartini.
Erwin sendiri berkarya dari sebuah rumah kontrakan bersama beberapa teman di Jalan Candi IIa Kota Malang. Di kamar sempit berukuran 2,5 meter X 2,5 meter berkarya.
Proses kreatifnya semula dilakukan di pondok pesantren, namun karena untuk kepentingan skripsi sementara waktu kontrak untuk menyelesaikan karyanya.
"Sementara tidak ke pondok dulu untuk menyelesaikan skripsi kuliah. Kalau di pondok nggak ada tempatnya, tapi begitu selesai saya tidur pondok lagi," kata mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang Jurusan Seni Rupa murni sementer 8 ini.
Selama ini, Erwin menjual karya-karyanya melalui media sosial. Pemesannya dapat secara bebas meminta wajah yang dilukis dengan mengirimkan foto.
"Sebagian terjual dengan harga antara Rp 500 ribu - Rp 1 juta. Pemasaran lewat media sosial," tegasnya.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lukisan Jokowi dipajang di salah satu pilar tembok yang ada di dalam ruang upacara Istana Negara.
Baca SelengkapnyaDari serpihan rambut, pria tukang cukur ini bisa buat gambar tokoh penting. Hasilnya keren banget!
Baca SelengkapnyaSeniman ukir daun ini buat lukisan tokoh-tokoh terkenal dari daun kering, hasil tangannya menakjubkan dan viral.
Baca SelengkapnyaAndre membutuhkan perjuangan keras serta pengorbanan untuk menyelesaikan lukisannya
Baca SelengkapnyaPelantikan menteri kabinet Prabowo-Gibran diwarnai dengan kehadiran Jokowi. Presiden ke-7 RI itu tampak tersenyum dalam balutan kemeja putih khas.
Baca SelengkapnyaSBY kembali menghebohkan panggung di gelaran festival musik Pestapora 2024 dengan melukis ditemani oleh Vincent Rompies dan Desta
Baca SelengkapnyaPresiden ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono menyempatkan waktu untuk melukis pemandangan Gunung Merapi di Kecamatan Selo, Boyolali, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPresiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melukis bersama sekitar empat ribu pelajar di tepi Pantai Pancer Dor, Pacitan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPengunjung akan diajak untuk mengenal lebih dekat dari sosoknya yang jarang tersorot, melalui bentuk kamar pengasingan sampai saat dirinya tidak memakai peci.
Baca SelengkapnyaTokoh seniman kondang ini adalah orang pertama yang mengenalkan modernitas seni rupa Indonesia dalam konteks kondisi nyata bangsa Indonesia saat itu.
Baca SelengkapnyaSBY mencoba menggambar barisan gunung dari atas Pasir Sumbur, Puncak, Bogor
Baca SelengkapnyaPotret keluarga tujuh Presiden Indonesia yang pernah menjabat.
Baca Selengkapnya