Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sara Connor ngaku nyaris diperkosa polisi yang tewas di Kuta

Sara Connor ngaku nyaris diperkosa polisi yang tewas di Kuta Haposan Sihombing pengacara David dan Sara. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - David James Taylor asal Inggris dan Sara Connor asal Australia ditetapkan sebagai tersangka kasus pembunuhan terhadap anggota Polsek Kuta, Aipda Wayan Sudarsa. Namun keduanya kini membuat pengakuan baru yang mengejutkan. Sarta mengaku dirinya nyaris diperkosa oleh Wayan Sudarsa.

David James Taylor bercerita bahwa dirinya sama sekali tidak melakukan pembunuhan. Lewat kuasa hukumnya, Haposan Sihombing,‎ David tetap membantah melakukan pembunuhan atas tewasnya anggota polisi yang ditugaskan di Lantas saat itu.

"David bercerita apa yang dialaminya. Dia tidak tahu bagaimana korban tewas. Ya membantah melakukan tindakan pembunuhan," terang Haposan, Minggu (21/8).

Dari pengakuan kliennya, pagi itu mereka berdua berpencar mencari tas Sara yang hilang saat ditinggal berenang di pantai. David juga membenarkan kalau saat itu kekasihnya dalam kondisi mabuk usai menenggak bir.

Kata David, saat bertemu kembali di pantai dirinya mendapati kekasihnya menangis di pantai.

"Sara saat itu menangis hanya menyebut Polisi jahat. Sambil menunjuk ke arah pantai. David kemudian masuk ke pantai dan melihat korban telungkup di pasir. Saat itu, David sempat membalikkan korban dan melihat seluruh wajah korban penuh pasir," beber Haposan.

David kemudian mengajak kembali kekasihnya ke penginapan, dan di kamar Sarah yang berumur darah menceritakan tentang apa yang dialaminya di pantai saat itu.

"Sara mengaku minta pertolongan polisi. Tetapi dirinya malah ditindih di pasir oleh polisi tersebut. Saat itu Sara sempat teriak minta tolong dan ada tiga orang yang tidak dikenal menolong," terangnya.

Polisi itu dipukuli oleh orang yang menolong Sara dan kemudian kata David, kekasihnya langsung bebas dari pelukan korban yang menindihnya. Takut terjadi apa-apa, keduanya lalu pergi dari home stay satu ke tempat lainnya.

Namun Haposan juga mengakui ada yang tidak sinkron atau nyaplir dengan BAP yang diberikan oleh David. Berdasarkan pengakuan David, dua atau tiga orang tersebut diyakini adalah warga lokal berjenis kelamin laki-laki.

"Kalau di BAP, David tidak mengakui pembunuhan tetapi hanya menemukan orang di pasir yang berlumuran darah," tutupnya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Akhir Pelarian Anggota TNI Pemerkosa Siswi SMK di Surabaya
Akhir Pelarian Anggota TNI Pemerkosa Siswi SMK di Surabaya

Saat ini pihak berwajib tengah melakukan pendalaman mengenai motif dan kronologi.

Baca Selengkapnya
Viral Turis Sebut Polisi Asyik Ngebir Saat Lapor Penjambretan di Bali, Ini Kata Polda
Viral Turis Sebut Polisi Asyik Ngebir Saat Lapor Penjambretan di Bali, Ini Kata Polda

Polda Bali meminta korban untuk melaporkan posisi polisi yang ngebir saat itu. Ada di pos mana atau polsek mana sehingga bisa ditelusuri.

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Seorang Polisi di Maluku malah Cabuli Siswi SMP
Bukannya Melindungi Masyarakat, Seorang Polisi di Maluku malah Cabuli Siswi SMP

Seorang polisi di Maluku mencabuli siswi SMP di indekos. Korban mengalami muntah hingga pingsan.

Baca Selengkapnya
Polisi Lecehkan Anak Tiri Selama 4 Tahun, Korban Alami Depresi Berat Hingga Terjerumus Miras
Polisi Lecehkan Anak Tiri Selama 4 Tahun, Korban Alami Depresi Berat Hingga Terjerumus Miras

Perbuatan cabul dilakukan oknum polisi hingga berulang-ulang. Dari korban masih duduk di bangku sekolah dasar hingga ia menginjak kelas 9 SMP

Baca Selengkapnya
Kronologi Anggota TNI Diduga Perkosa Mahasiswi di Kendari
Kronologi Anggota TNI Diduga Perkosa Mahasiswi di Kendari

Komandan Denpom XIV/3 Kendari, Mayor CPH Usamma mengaku Prada F telah ditahan. Penahanan tersebut dilukan guna melakukan penyelidikan.

Baca Selengkapnya
Polisi di Sumsel Aniaya Petani Hingga Lebam, Kapolres Klaim Anak Buahnya Gangguan Kejiwaan
Polisi di Sumsel Aniaya Petani Hingga Lebam, Kapolres Klaim Anak Buahnya Gangguan Kejiwaan

Peristiwa itu bermula dari klaim polisi yang mengenakan pakaian preman sedang melakukan razia.

Baca Selengkapnya
Eksekutor Begal Casis Polri Ditembak Mati Usai Melawan saat Ditangkap
Eksekutor Begal Casis Polri Ditembak Mati Usai Melawan saat Ditangkap

Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.

Baca Selengkapnya
Miris Pensiunan Polisi Peras Warga sampai Rp5 Miliar
Miris Pensiunan Polisi Peras Warga sampai Rp5 Miliar

Dalam aksinya, pelaku mengirimkan sebuah peluru aktif disertai surat berisi ancaman dan pemerasan

Baca Selengkapnya
Kronologi Pelajar 13 Tahun Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Padang Versi KontraS
Kronologi Pelajar 13 Tahun Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Padang Versi KontraS

KontraS turut mengecam keras tindak penyiksaan yang diduga dilakukan oleh anggota Sabhara Polda Sumbar terhadap pelajar hingga tewas.

Baca Selengkapnya
Wanita Asal Jember Dibunuh di Bali, Ditemukan Telanjang dan Leher Dijerat Kabel
Wanita Asal Jember Dibunuh di Bali, Ditemukan Telanjang dan Leher Dijerat Kabel

Jasad korban ditemukan dalam kondisi telanjang dan lehernya dijerat dengan kabel.

Baca Selengkapnya
Perkataan Kejam Paspampres Praka RM Saat Bicara sama Ibu Pemuda Aceh, Tak Punya Hati!
Perkataan Kejam Paspampres Praka RM Saat Bicara sama Ibu Pemuda Aceh, Tak Punya Hati!

Praka RM sempat berbicara dengan ibu korban dan perkataannya sungguh kejam dan tak punya hati.

Baca Selengkapnya
Penyesalan Pelaku Pembunuh Wanita 'Open BO' Gara-Gara Korban Patok Harga Mahal
Penyesalan Pelaku Pembunuh Wanita 'Open BO' Gara-Gara Korban Patok Harga Mahal

Korban pertama kali ditemukan oleh warga yang ingin memancing di dekat Pulau Pari.

Baca Selengkapnya