Satgas: 2.116 Kasus Aktif Covid-19 di Sulawesi Utara
Merdeka.com - Kasus aktif pasien Covid-19 di Sulawesi Utara (Sulut) yang mendapatkan perawatan di fasilitas kesehatan maupun isolasi mandiri tinggal 13,75 persen.
"Terus menurun (kasus aktif) dan berada di angka 13,75 persen atau sebanyak 2.116 orang," kata Jubir Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulut, dr Steaven Dandel di Manado, Kamis (8/4).
Saat ini, akumulasi warga Sulut yang terkonfirmasi positif Covid-19 sejak kasus pertama diumumkan tengah Maret 2020 lalu, telah mencapai sebanyak 15.397 orang setelah ada tambahan sebanyak 11 kasus baru.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
Kasus baru tersebut terdistribusi di Kota Manado sebanyak tujuh kasus, Kota Tomohon (satu kasus) dan Kabupaten Minahasa Utara (tiga kasus).
Kecenderungan peningkatan juga terjadi pada pasien sembuh, saat ini angka kesembuhan Covid-19 telah mencapai sebanyak 82,88 persen atau sebanyak 12.762 orang setelah ketambahan 20 kasus sembuh.
Kasus sembuh tersebut terdistribusi ke Kota Manado yaitu sebanyak 17 orang dan Kabupaten Minahasa Selatan sebanyak tiga orang.
Seperti dilansir dari Antara, angka kematian (Case Fatality Rate) mencapai sebesar 3,37 persen dengan jumlah kasus meninggal sebanyak 519 orang.
"Walaupun sudah divaksin tetaplah kita menerapkan protokol kesehatan memutus mata rantai penyebaran Covid-19," tutup Steaven.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Singapura melonjak drastis. Indonesia mulai waspada.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca Selengkapnya