Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Satgas Covid-19: Long Covid Bisa Menyerang Usia Muda dan Tanpa Komorbid

Satgas Covid-19: Long Covid Bisa Menyerang Usia Muda dan Tanpa Komorbid Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito. ©2020 kemenkes

Merdeka.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito mengatakan long covid bisa menyerang semua kelompok umur. Bukan hanya lansia dengan komorbid, tapi juga usia muda tanpa komorbid.

Long covid merupakan gejala yang muncul pada pasien sudah sembuh dari virus Sars-Cov2 itu. Namun, long covid tidak menularkan gejala atau virus kepada orang lain.

"Hasil penelitian menunjukkan pada sampel yang berumur 18 sampai 34 tahun yang sebelumnya sehat, 20 persen atau 1 di antara 5 melaporkan menderita gejala yang berkepanjangan setelah menderita Covid-19," katanya dalam konferensi pers yang disiarkan melalui YouTube BNPB Indonesia, Selasa (9/2).

Orang lain juga bertanya?

Wiku menjelaskan, Centers for Disease Control and Prevention di Amerika Serikat menemukan sejumlah gejala berkepanjangan yang dialami penderita long covid. Pada umumnya, gejala tersebut berupa kekelahan, kesulitan bernapas, batuk, sakit persendian dan sakit dada.

"Sedangkan gejala lain yang ditemui adalah kesulitan untuk berpikir atau berkonsentrasi, depresi, sakit pada otot, sakit kepala, demam dan jantung berdebar," sambungnya.

Tak hanya itu, Centers for Disease Control and Prevention juga menemukan masalah kesehatan berkepanjangan pada beberapa penyintas Covid-19. Seperti pembengkakan otot jantung, terganggunya fungsi paru, kerusakan ginjal akut, gatal-gatal, rambut rontok serta masalah pada indera penciuman dan perasa.

Wiku berharap, laporan temuan gejala long covid ini menjadi pembelajaran berharga bagi masyarakat. Terutama bagi masyarakat yang tetap tidak mempercayai adanya Covid-19.

"Dengan adanya hasil penelitian ini, saya juga sangat berharap beberapa bagian dari masyarakat yang bersikap acuh pada Covid-19 bahkan tidak percaya dapat menimbang kembali cara beraktivitas," ujarnya.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penelitian Terbaru Berhasil Pecahkan Mengapa Ada Orang yang Sama Sekali Tidak Terinfeksi COVID-19
Penelitian Terbaru Berhasil Pecahkan Mengapa Ada Orang yang Sama Sekali Tidak Terinfeksi COVID-19

Penelitian terbaru mengungkap penyebab sejumlah orang aman dari Covid-19 tanpa pernah terinfeksi.

Baca Selengkapnya
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19

Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Varian Covid Eris Masuk Indonesia: Gejala Pilek, Sakit Tenggorokan hingga Kelelahan
Varian Covid Eris Masuk Indonesia: Gejala Pilek, Sakit Tenggorokan hingga Kelelahan

Mohammad Syahril, melanjutkan, varian Covid Eris termasuk ke dalam kelompok varian XBB, yang merupakan 'anakan' atau turunannya varian Omicron.

Baca Selengkapnya
Rekor, Pria Ini Terinfeksi Covid Terlama Hingga 613 Hari dan Bermutasi Lebih dari 50 Kali
Rekor, Pria Ini Terinfeksi Covid Terlama Hingga 613 Hari dan Bermutasi Lebih dari 50 Kali

Seorang pria 72 tahun di Belanda terinfeksi Covid-19 selama 613 hari dan berakhir meninggal. Yuk, simak fakta lengkapnya!

Baca Selengkapnya
Begini Gejala yang Dialami 6 Pasien Pneumonia Misterius di Indonesia
Begini Gejala yang Dialami 6 Pasien Pneumonia Misterius di Indonesia

Kemenkes mengumumkan, terdapat enam kasus pneumonia misterius di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari

Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Kasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster

Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya