Satgas Covid-19 Sebut Tenaga Kesehatan Wajib Dilindungi dengan Vaksinasi
Merdeka.com - Pemerintah telah mendatangkan 3 juta dosis vaksin Covid-19, Sinovac dari Tiongkok. Vaksin tersebut didatangkan secara bertahap. Tahap pertama pada 6 Desember 2020 sebanyak 1,2 juta dosis dan 31 Desember 2020 1,8 juta dosis.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoro, menyatakan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 akan diprioritaskan bagi 1,3 juta tenaga kesehatan dan 17,4 juta petugas pelayan publik. Keputusan ini diambil berdasarkan rekomendasi World Health Organization (WHO).
WHO mengatakan bahwa perlindungan kepada tenaga kesehatan adalah wajib dan harus dilakukan oleh seluruh negara di dunia. Di Indonesia, lebih dari 500 tenaga kesehatan gugur akibat Covid-19 selama 10 bulan pandemi.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
-
Siapa yang butuh vaksin cacar api? Vaksin ini terbukti mengurangi risiko terkena cacar api dan mengurangi tingkat keparahan gejala jika infeksi tetap terjadi.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
"Hilangnya tenaga kesehatan ini dinilai sangat berbahaya karena dapat mengakibatkan sistem kesehatan dalam negeri terancam collapse (lumpuh). Padahal untuk melahirkan seorang tenaga kesehatan butuh 4 sampai 7 tahun. Sementara 100 ribu pasien Covid-19 sedang menunggu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan," katanya melalui siaran pers covid19.go.id, Selasa (5/1).
Reisa mengingatkan, tenaga kesehatan juga wajib memelihara kesehatan termasuk melindungi keselamatan teman sejawatnya. Salah satu caranya, bersedia divaksin Covid-19.
"Melindungi teman sejawat, pasien, bahkan keluarga kita adalah kewajiban moral," sambungnya.
Puteri Indonesia Lingkungan 2010 ini memastikan, vaksin Covid-19 aman digunakan. Dia menegaskan, guru-guru tenaga kesehatan yang berpengalaman puluhan tahun telah mendampingi proses pengkajian vaksin. Apalagi, saat ini vaksin Covid-19 sudah masuk uji klinis fase 3, artinya sudah lulus uji klinis fase 1 dan 2.
"Yang saat ini sedang kita tunggu ialah efikasi, di mana efikasi adalah persentase penurunan kejadian penyakit pada kelompok orang yang divaksinasi," jelasnya.
Dia menerangkan, vaksin Covid-19 yang sudah tiba di Indonesia saat ini berbasis inactivated virus atau virus yang tidak aktif. Metode ini sudah dikenal selama ratusan tahun, tepatnya sejak adanya vaksin rabies.
Metode ini, kata Reisa, terbukti manjur melindungi diri dan mengeradikasi penyakit menular. Bukti lainnya ialah, vaksin polio dibuat dengan metode ini dan telah menyelamatkan jutaan anak dari risko lumpuh serta kehilangan masa depan.
"Bahkan Agustus tahun lalu, kita merayakan enyah polio dari Afrika. Dan kita, bangsa Indonesia berjasa besar dalam hal ini, karena vaksin dengan platform inactivated virus ini adalah buatan PT Bio Farma," jelasnya.
Karena itu, Reisa meminta para tenaga kesehatan tidak ragu untuk divaksinasi. Dia memastikan, pemerintah tetap memberikan perlindungan lain kepada tenaga kesehatan seperti menyediakan alat pelindung diri, meningkatkan kemampuan teknis dan tersedianya informasi terkini penanganan Covid-19. Termasuk juga insentif dan apresiasi kerja tenaga kesehatan.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaMoeldoko mewanti, jangan sampai ada keteledoran dalam memberikan layanan kesehatan bagi petugas Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPersetujuan formasi Kemenkes terbilang yang paling besar dibandingkan dengan instansi lain.
Baca SelengkapnyaData ini berdasarkan informasi yang dikumpulkan sejak 2018 sampai 2023.
Baca SelengkapnyaMulai Januari 2024, vaksinasi Covid-19 tidak lagi gratis alias berbayar.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaMenteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin menyebut, pihaknya telah mendatangkan 1.000 dosis vaksin Mpox.
Baca Selengkapnya