Satgas Nemangkawi Tangkap DPO KKB Miron Tabuni
Merdeka.com - Satgas Nemangkawi berhasil menangkap buronan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Mimika, Miron Tabuni. Miron masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
"Benar, kami telah berhasil menangkap terduga KKB Miron Tabuni di Kota Mimika pada 10 Juni 2021," kata Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes M Iqbal Al-Qudusy dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Sabtu (12/6).
Miron Tabuni ditangkap di kawasan Kwamki Lama usai di pengejaran petugas. Dalam penangkapan itu, kata Iqbal, petugas mengamankan beberapa barang bukti.
-
Bagaimana KKB ditangkap? 'Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri,' kata Kristomei.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Dimana buronan ditangkap? Direktur Reskrimum Polda Jambi Komisaris Besar Polisi Andri Ananta di Jambi, Jumat, mengatakan tim Resmob Jatanras Polda Jambi menangkap DPO berinisial ARS (20) itu di Jakarta pada Kamis (28/3) malam.
"Barang bukti ada tas, dompet, penutup kepala, handphone, KTP, uang, badik dan plastik klip emas," katanya.
Saat ini, pelaku tengah dilakukan pemeriksaan intensif di kantor kepolisian.
1 Bulan 4 KKB Tewas
Pemburuan kelompok teroris ini banyak sekali jatuh korban baik dari aparat hingga warga sipil. Tercatat pada hasil 1 bulan terakhir, 12 Mei sampai 12 Juni 2021, sudah 15 orang KKB berhasil di lumpuhkan, dengan 4 meninggal dunia, dan 11 mengalami luka serius.
"Kami akan terus kejar KKTB, dan selalu menjaga, melindungi masyarakat setempat dari teror kelompok teroris tersebut", pungkas Iqbal.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penangkapan terhadap Marthen Iba ini merupakan hasil sweeping yang dilakukan oleh TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaMairon Tabuni merupakan anggota KKB Kepala Air pimpinan Papuanus alias Jeki Murib di Kabupaten Puncak.
Baca SelengkapnyaJukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca SelengkapnyaPolisi sangat mengharapkan partisipasi masyarakat dalam melaporkan aktivitas mencurigakan berkatan KKB.
Baca SelengkapnyaLupa Waker merupakan anggota KKB aktif wilayah Puncak, Papua
Baca SelengkapnyaTNI masih berada di dalam hutan sampai saat ini untuk melaksanakan eksfiltrasi (proses pemindahan personel).
Baca SelengkapnyaSaat ini pelaku menjalani pemeriksaan oleh penyidik Satgas Operasi Damai Cartenz.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI berhasil kuasai markas KKB hingga temukan barang berbahaya. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaPentolan KKB Alenus Tabuni alias Kobuter dipindahkan dari Ilaga ke Timika, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca SelengkapnyaJukius Tabuni ditangkap satgas Ops Damai Cartenz-2024 di depan Kios Serba Murah, Kampung Kago Distrik Ilaga pada Sabtu 2 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaEmpat orang itu ditangkap di hari dan tempat yang berbeda. Namun, polisi masih menggali keterangan dari mereka.
Baca Selengkapnya