Satgas Pangan Polri Pastikan Stok Beras Nasional Cukup hingga Lebaran 2020
Merdeka.com - Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menyampaikan, Satgas Pangan Polri telah memastikan bahwa stok beras nasional cukup hingga memasuki Lebaran 2020.
"Stok beras nasional 1,4 juta ton di Perum Bulog yang dapat digunakan sebagai cadangan kebutuhan jelang Lebaran," tutur Ahmad di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/5).
Namun, Ahmad melanjutkan, ada tujuh provinsi yang mengalami defisit stok beras. Daerah tersebut adalah Riau, Bangka Belitung, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Maluku, Maluku Utara, dan Papua Barat.
-
Berapa jumlah beras yang dimiliki Bulog? “Masyarakat tidak perlu khawatir, stok beras yang dikuasai Bulog saat ini ada sebanyak 750 ribu ton , disamping itu juga hingga hari ini Bulog sudah menyerap lebih dari 700 ribu ton beras petani dalam negeri dan akan terus menyerap selama produksi masih ada dan sesuai ketentuan.
-
Bagaimana Bulog menjamin ketersediaan beras? “Tidak hanya memastikan seluruh gudang Bulog dipenuhi oleh stok, namun Bulog juga menyediakan kebutuhan beras di tingkat lokal baik secara offline maupun online dan melalui outlet-outlet binaan Perum Bulog seperti RPK (Rumah Pangan Kita) yang tersebar di seluruh Indonesia, serta jaringan retail modern yang ada,“ katanya.
-
Bagaimana Bulog menjaga stok beras? Diketahui, untuk menjaga hal itu Bulog terus mendahulukan pengadaan gabah atau beras dalam negeri selama musim panen.
-
Dimana stok beras disimpan? Jokowi mengklaim stok beras di pasaran juga aman. Bahkan, katanya, stok di Gudang Bulog Cibitung Bekasi dan Pasar Induk Beras Cipinang melimpah.
-
Mengapa Bulog menyalurkan bantuan beras? Dirinya juga menegaskan bahwa dengan disalurkannya kembali Bantuan Pangan beras pasca Pemilu ini merupakan bukti nyata program Bantuan Pangan beras ini tidak memiliki keterkaitan dengan agenda politik tertentu, sehingga dapat dipastikan tujuannya adalah membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat yang membutuhkan.
-
Kapan Bulog mendistribusikan beras? 'Beras Bantuan Pangan yang dibagikan ini untuk bulan September, kemudian nanti Oktober dan November juga dibagikan dengan jumlah yang sama yaitu 10 kg untuk masing-masing Keluarga Penerima Manfaat. Ini dibagikan kepada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat jadi akan keluar dari Gudang BULOG setiap bulan sebanyak 210 ribu ton' kata Jokowi.
"Satgas pangan berkomuniksi intensif dengan para stakeholder di daerah untuk mempermudah distribusi pasokan beras dari daerah produsen ke daerah defisit dengan cepat. Satgas pangan menjamin harga beras stabil menjelang lebaran dengan harga rata-rata nasional Rp10.912 per kilogram," jelas dia.
Sementara itu, kebutuhan gula pada April-Mei 2020 diperkirakan mencapai 700 ribu ton dengan defisit cadangan gula tercatat sekitar 28.540 ton. Untuk menutup kekurangan, pengadaannya bisa lewat impor dan dikawal oleh pihak kepolisian.
"Namun harga gula mengalami penurunan 4,4 persen dari Rp17.062 menjadi Rp16.300," kata Ahmad.
Adapun kenaikan harga pangan menjelang Lebaran 2020 terdeteksi pada komoditi cabe rawit, bawang putih, telur, dan daging ayam dengan indeks kenaikan 1 sampai dengan 29 persen. Di sisi lain, terjadi penurunan harga pangan bawang merah, daging sapi, dan minyak dengan indeks penurunan sekitar 0,01 persen sampai dengan 5,9 persen.
"Satgas pangan Polri akan terus melakukan pengawalan distribusi bahan pangan pokok dan kembali turun sidak langsung ke pasar-pasar," Ahmad menandaskan.
Reporter: Nanda Perdana Putra
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bulog memastikan cadang beras pemerintah yang ada cukup untuk kebutuhan selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Baca SelengkapnyaZulhas meyakinkan ketersediaan beras saat ini cukup melimpah.
Baca SelengkapnyaErick Thohir mengatakan Pasar akan dibanjiri tambahan beras SPHP dari Bulog sebanyak 250 ribu ton.
Baca SelengkapnyaStok yang dikuasai BULOG saat ini ada sebanyak 1,4 juta ton.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui Bapanas menugaskan Bulog untuk melaksanakan 2 instrumen utama untuk mengantisipasi gejolak harga beras.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong penyaluran beras SPHP ke Pusat Induk Beras Cipinang (PIBC) untuk di distribusikan ke pasar tradisional maupun retail modern.
Baca SelengkapnyaPer 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.
Baca SelengkapnyaPemerintah Kota Bogor memastikan stok beras aman hingga Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaSuyamto menjelaskan jumlah stok beras yang dikuasai BULOG saat ini sebanyak 1,7 juta ton
Baca SelengkapnyaBulog pastikan cadangan beras aman hingga panen raya 2024.
Baca SelengkapnyaHingga pertengahan Juni 2024 Bulog telah menyerap produk petani dalam negeri sebanyak hampir 700 ribu ton.
Baca SelengkapnyaSatgas pangan Polri memastikan bahwa harga beras akan turun dalam waktu dekat ini
Baca Selengkapnya