Satgas Perbatasan berjibaku padamkan kapal yang terbakar di laut
Merdeka.com - Saat sedang melaksanakan latihan manuver, KRI Terapang (TRP)-648 dan KRI Sidat-851 malah menemukan kapal yang sedang terbakar di tengah laut, Rabu (24/2). Dengan sigap, seluruh pasukan berupaya melakukan pemadaman dan menyelamatkan seluruh awak kapal tersebut.
Pasukan tersebut tergabung dalam Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) Indonesia-Filipina Tahun 2016. Saat kejadian, kedua kapal perang itu sedang melakukan pelatihan di sekat perbatasan.
Kebakaran terjadi di ruang mesin KM. Sumber Mitra Kencana 1 yang sedang lego jangkar di perairan Gresik.
-
Bagaimana kebakaran dipadamkan? Sesampainya di lokasi, petugas pun langsung melakukan upaya pemadaman api terhadap bangunan tersebut. Untuk dapat memadamkan api itu membutuhkan waktu selama sekitar tiga jam.'Total pengerahan 20 unit ditambah penunjang. Jumlah personel 95 orang,' ujarnya.
-
Bagaimana cara memadamkan kebakaran TPA Suwung? Helikopter akan beroperasi di Bali sampai kebakaran TPA Suwung betul-betul dinyatakan berakhir dan api padam total,' ujarnya.
-
Dimana lokasi Api Tak Kunjung Padam? Spot Wisata Api Tak KunjungPadam yang berada di Desa Brata Tinggi, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan ini membuat takjub banyak orang.
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Kenapa kapal terbakar di Cilacap? Ia mengatakan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
-
Apa itu Api Tak Kunjung Padam di Pamekasan? Salah satu wisata alam di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, yang mencuri perhatian ialah kawasan Api Tak Kunjung Padam (Apoi Dhangka). Sejak ratusan tahun lalu, setiap kali tanah di kawasan ini digali, selalu muncul api.
Melihat kejadian tersebut, Wakil Komadan Satgas Pamtas RI-Philiphina Kolonel Laut (P) Patkuryanto yang Onboard di KRI TRP-648 memerintahkan kepada KRI Terapang-648 dan KRI Sidat-851 untuk segera membantu memadamkan api.
Selama lebih dari 2 jam akhirnya api dapat di padamkan oleh Prajurit KRI Terapang-648 dan KRI Sidat-851 bersama Kapal Tunda Pelabuhan Tanjung Perak. Untuk sementara data yang diterima di lapangan tidak ada korban jiwa pada kebakaran tersebut. Selanjutnya KRI Terapang 648 dan KRI Sidat-851 melanjutkan perjalanan menuju Mako Koarmatim Ujung, Surabaya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapal pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu hangus dilalap si jago merah pada Minggu (10/3).
Baca SelengkapnyaAda 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca SelengkapnyaPenyebab kebakaran masih diselidiki termasuk nilai kerugian dari peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaDugaan sementara, kejadian itu dipicu dari proses perbaikan kapal yang berkaitan dengan pengerjaan pengelasan.
Baca SelengkapnyaLuas lahan yang terbakar mencapai sekitar 15 hektare. Enam titik api sudah berangsur padam.
Baca Selengkapnya2 Kapal Motor Terbakar di Pelabuhan Muara Baru Jakarta Utara
Baca SelengkapnyaProses pemadamannya dilakukan oleh lima unit tug boat pemadam milik PT. PELINDO Semarang.
Baca SelengkapnyaMayoritas yang terbakar kasur dan masker bantuan donatur saat penanganan Covid-19, terbanyak dari Temasek Singapura.
Baca Selengkapnyakebakaran hutan seluas lima hektar di kawasan wisata Gunung Tangkuban Perahu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, dipastikan sudah padam.
Baca SelengkapnyaDipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Baca Selengkapnya10 Korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).
Baca SelengkapnyaAsap masuk ke sekolah karena lokasi titik api kebakaran lahan sangat dekat dengan SMP Negeri 8 Tambang.
Baca Selengkapnya