Satgas: PPKM Harus Berskala Mikro Sampai Tingkat Desa untuk Tekan Laju Covid-19
Merdeka.com - Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas COVID-19 Nasional Brigjen TNI Purn dr Alexander K Ginting, Sp P(K), FCCP mengatakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menekan laju kasus COVID-19 harus berskala mikro ke tingkat desa atau kelurahan.
"Sekarang ini sudah terjadi transmisi di komunitas, sudah ada di keluarga. Oleh karena itu, ini intervensinya harus sampai ke daerah yang paling jauh, ke rakyat di pedesaan," kata Alexander dilansir Antara, Jumat (5/2).
Ia mengatakan bahwa Satgas COVID-19 mencatat Januari 2021sebagai bulan dengan jumlah kasus kumulatif bulanan tertinggi, dengan jumlah kematian 7.590 kasus per 30 Januari 2021.
-
Mengapa KDRT bisa menyebar ke anggota keluarga lain? Kekerasan yang dilakukan oleh seseorang dalam rumah tangga dapat menyebar dan memengaruhi anggota keluarga lainnya. Sebagai contoh, ketika seorang suami menganiaya istri, anak-anak mereka juga berisiko menjadi korban.
-
Siapa yang terkena dampak penyakit? Lebih dari 95 siswi di SMU St. Theresa's Eregi Girls Ibu Kota Nairobi, Kenya menderita penyakit misterius sehingga sekolah terpaksa ditutup sementara.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana polio menyebar? Virus polio dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan tinja orang yang terinfeksi. Ini adalah cara penularan utama, terutama di daerah dengan sanitasi yang buruk. Penularan juga bisa terjadi melalui rute fekal-oral, yaitu ketika seseorang mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan virus polio dari tinja.
-
Bagaimana pneumonia bisa menyebar? Dilansir dari lung.org, persebaran dari pneumonia ini biasanya terjadi melalui batuk, bersin, sentuhan, atau hanya dari bernapas.
-
Di mana polio bisa menular? Sebab di luar Jakarta, kata Wanda, masih banyak rumah yang belum memiliki jamban sehingga masih buang air besar di kali. Hal inilah yang akhirnya bisa mencemari lingkungan dan bisa menyebarkan virus polio.
Sedangkan selama 12 pekan berturut-turut sejak pekan kedua November 2020, tren jumlah kasus aktif juga terus bertambah.
Sementara itu, sejak pertama kali kasus COVID-19 tercatat di Indonesia pada Maret 2020 sampai bulan ke-10, penularan COVID-19 memang awalnya berupa 'imported cases".
Tetapi kemudian transmisi terjadi di perkantoran, hingga kemudian berkembang sampai di unit terkecil di dalam komunitas yaitu keluarga. Penularan kasus COVID-19 juga telah terjadi sampai ke desa-desa atau kelurahan.
Untuk menekan laju transmisi, maka upaya penanganan COVID-19 juga harus dilakukan sampai pada skala mikro, yaitu sampai di unit yang terkecil di dalam komunitas, yaitu keluarga. Begitu juga dengan pelaksanaan PPKM yang perlu dilakukan sampai ke skala mikro.
Meski demikian, Alexander menekankan perlunya pelaksanaan secara ketat pada upaya 3M dan 3T agar PPKM berskala mikro bisa efektif. Bahwa protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak serta menghindari kerumunan harus dilakukan sebagai sebuah kesadaran dan kebiasaan.
Begitu juga dengan upaya pemeriksaan, pelacakan kontak erat hingga penanganan yang perlu dilakukan secara ketat dan disiplin untuk dapat segera memutus mata rantai penularan COVID-19 di tengah masyarakat.
"Persoalannya adalah setelah tim pelacak datang, siapa yang mengawasi mereka yang diisolasi? Siapa yang mengawasi mereka yang dikarantina? Kalau diisolasi tentu mereka enggak boleh keluar. Lalu siapa yang mau kasih makan dan minum?," kata dia.
Oleh karena itu, berdasarkan Keputusan Presiden untuk melaksanakan PPKM berskala mikro pada 9 Februari, maka Alexander menilai perlu adanya posko di desa untuk memberikan pendampingan bagi puskesmas maupun bagi tim pelacak.
#satgascovid19#vaksincovid19
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes menerbitkan Surat Edaran tentang Kewaspadaan Terhadap Kejadian Mycoplasma Pneumonia di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaMengingat virus cacar monyet bukanlah penyakit sembarangan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaPemerintah dinilai kecolongan lantaran sibuk dengan pencegahan pandemi Covid-19.
Baca Selengkapnya