Satgas Tinombala tembak mati anggota MIT Busron
Merdeka.com - Satgas Tinombala kembali menembak mati seorang anggota dari kelompok teroris Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) bernama Busron. Anak buahnya Basri ini ditembak mati tim Satgas di wilayan perkebunan Tombua Desa Tangkura Kec PPS Kab Poso.
Peristiwa baku tembak itu sendiri terjadi sekitar pukul 09.25 WITA. Dari peristiwa tersebut, satu orang tak dikenal (OTK) meninggal dunia. Sekitar pukul 09.66 WITA satgas Tinombala melakukan evakuasi terhadap jenazah.
Kemudian, pada pukul 12.25 WITA tim evakuasi tiba di dusun Gantinadi dan sekitar Pukul 12.50 WITA jenazah dibawa dan tiba di Polsek PPS atau Posko Satgas Tinombala sektor 3.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang dibunuh MAS? MAS (14) mengaku melakukan itu usai mendapatkan bisikan. Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Rahmat Idnal menjelaskan, sebelum melakukan pembunuhan anak MAS mengaku dihantui rasa gelisah pada malam itu.'Ketika dia gelisah, dia bilang terlalu banyak beban orang tua. Ya udah biar saya yang mengambil alih. Biar papa mama masuk surga. Setelah itu dia lakukan pembunuhan,' ujar dia kepada wartawan, Senin (9/12).
-
Siapa pelaku pembunuhan di Batubara? “Kematian korban sangat tragis. Namun hingga saat ini pelaku juga belum ditangkap,“
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
Selanjutnya, pada pukul 12.55 WITA tim identifikasi Polda Sulteng dan Polres Poso melakukan pengambilan dokumentasi terhadap jenazah. Hingga pada pukul 13.18 WITA jenazah dibawa ke rumah sakit (RS) Bhayangkara Palu untuk dilakukan identifikasi terhadap jenazah.
Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Martinus Sitompul membenarkan hal tersebut. Dari hasil identifikasi, jenazah diduga kuat Busron salah satu anak buah Basri.
"Iya benar. Ada yang meninggal atas nama Busron," kata saat dihubungi wartawan, Jakarta, Senin (19/9).
Martinus menambahkan, dari kontak senjata itu tim satgas mengamankan sejumlah barang bukti. Di antaranya, sebilah parang, satu buah bom lontong, satu buah rompi magazen dan satu buah tas karung.
"Sebilah parang, satu buah bom lontong, satu buah rompi magazen, satu buah tas karung," tandas Martinus. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Baku tembak yang terjadi antara personel TNI Polri dengan KKB berakhir dengan tewasnya satu separatis
Baca SelengkapnyaPasukan TNI-Polri melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap DPO KKB dimulai sejak 15 Desember 2024.
Baca SelengkapnyaPelaku bernama Topan, tewas dalam kontak tembak antara KKB dan tim Satgas Ops Damai Cartenz pada Selasa (10/12).
Baca SelengkapnyaInsiden itu terjadi saat anggota melaksanakan patroli, Senin (11/9) di Ilaga, Puncak, Papua Tengah.
Baca SelengkapnyaKontak tembak TNI-Polri dengan KKB Papua terjadi di pos tower Tigamajigi, Sugapa, Intan Jaya
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AL Koptu SB diamankan Pomal Lantamal VI Makassar karena menembak dua warga, SR (19) dan FL (16).
Baca SelengkapnyaKKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.
Baca SelengkapnyaKKB terus menebar onar di Bumi Cendrawasih. Mereka terus memancing petugas hingga kerap terjadi baku tembak
Baca SelengkapnyaKKB Tembak Prajurit TNI Praka Hendrik Fonataba Saat Patroli, Ini Kronologinya
Baca SelengkapnyaAnggota TNI dari Tim Nanggala berhasil melumpuhkan KKB di wilayah Serambakon Pegunungan Bintang (Pegubin), Papua Pegunungan, Sabtu (30/9) pukul 06.00 Wit
Baca SelengkapnyaKelima orang yang ditembak mati disinyalir sebagai pentolan KKB pimpinan Ananias Ati Mimin. Ananias sebelumnya tewas pada Sabtu (29/9) dini hari.
Baca SelengkapnyaKorban tewas dengan luka tembakan. Belum diketahui kronologi kejadian.
Baca Selengkapnya