Satpam Kampus Tangkap Dua Pelaku Pembobol ATM, Satu Masih Buron
Merdeka.com - Petugas keamanan Universitas Terbuka, Pondok Cabe, Kota Tangerang Selatan, berhasil menggagalkan percobaan pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) pada Jumat (4/6). Pelaku diketahui tiga orang berinisial RS, HY, dan A.
"Dua pelaku sudah kami amankan, satu pelaku lain berinisial A, masih dalam pengejaran," kata Kanit Reskrim Polsek Pamulang, Iptu Iskandar dikonfirmasi, Minggu (6/6).
Peristiwa pembobol mesin ATM itu terungkap berkat pengawasan petugas keamanan kampus, yang memerhatikan gerak-gerik pelaku saat berada di ruang mesin ATM BRI. Dalam keterangannya, tiga orang pelaku memiliki peran berbeda dalam aksi percobaan pembobolan mesin ATM.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Kenapa mereka merampok? 'Motifnya ekonomi, karena ini jam tangan yang mewah. Berdasarkan laporan dan hasil pemeriksaan yang, maka dugaan kerugian yang dialami korban adalah Rp12,85 miliar, senilai dengan 18 jam tangan mewah yang diambil oleh tersangka,' ungkapnya.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
"Dua orang pelaku masuk ke dalam ruangan mesin ATM BRI, sedangkan satu orang teman pelaku berada di parkiran motor mengawasi situasi sekitar," jelasnya berdasarkan keterangan sementara pelaku RS dan HY.
Kemudian, setelah kedua pelaku berada dalam ruang mesin ATM, mereka mencongkel tempat Instalasi mesin menggunakan obeng. Namun aksi pelaku keburu terpantau petugas keamanan kampus. Sehingga mereka berhasil ditangkap.
"Uang belum bisa di ambil oleh pelaku sehubungan, Satpam UT melihat CCTV dan mencurigai, kemudian para pelaku diamankan," jelas Iskandar.
Dari para pelaku, Polisi menyita satu obeng, besi, 13 kartu ATM Simpedes, 4 kartu ATM BRI, dan dua jas hujan.
"Kami masih kembangkan kasus tersebut. Sementara keterangan dua pelaku, baru kali itu beraksi di kawasan Tangerang Selatan," jelas dia.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan kasus itu.
Baca SelengkapnyaDua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.
Baca Selengkapnyasasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi
Baca SelengkapnyaKedua pelaku, yakni ES dan MS, telah ditangkap jajaran Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaKorban pertama mengalami kerugian sebesar Rp277 juta, dan korban kedua sebesar Rp3 juta.
Baca SelengkapnyaPelaku merusak layar monitor serta mencoba membobol brankas
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMobil pengisian ATM iyu dirampok di atas fly over Jalan By Pass, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (27/8).
Baca SelengkapnyaPelaku diduga membawa alat khusus untuk merusak mesin ATM.
Baca SelengkapnyaSatu pelaku berinisial BL (31) tewas di lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaDari empat pelaku, hanya satu yang berhasil ditangkap sementara tiga lainnya kabur.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca Selengkapnya