Satpam MK sebut Muchtar Ependy urus sengketa Pilkada Palembang
Merdeka.com - Anggota satuan pengamanan di Mahkamah Konstitusi, Zulhafis, meyakini calo suap mantan Ketua MK Akil Mochtar, Muchtar Ependy, mengurus sengketa pemilihan kepala daerah Kota Palembang. Tetapi, dia kesulitan menjelaskan ketika didesak dari siapa dia tahu Muchtar memang benar mengurus perkara perselisihan hasil pemilihan umum.
Zulhafis mengakui hal itu saat bersaksi dalam persidangan Wali Kota non-aktif Palembang dan istri, Romi Herton-Masyito, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (4/12). Dia mengatakan awalnya Muchtar menanyakan kepadanya soal sengketa pilkada Palembang.
"Kalau menanyakan perkara Palembang. Memang pada waktu itu kebetulan perkara Oktober 2013 semua yang masuk perkara Palembang," kata Zulhafis.
-
Bagaimana Zulhas memimpin Kemendag? Kemendag tidak hanya sukses meredam gejolak harga setiap mendekati peringatan hari besar nasional, namun juga berhasil menjaga inflasi serta berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 5,31 persen.
-
Apa yang dilakukan Zulkifli Hasan di Harbolnas 12.12? Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan turut memeriahkan Hari Belanja Online Nasional atau Harbolnas 12.12 dengan cara yang unik. Zulkifli Hasan mendadak menjadi host live shopping dadakan di Shopee Live, Senin (11/12/23).
-
Kapan Palembang didirikan? 16 Juni 682 Masehi Berdasarkan catatan yang terdapat pada prasasti Kedukan Bukit, kota ini didirikan pada 16 Juni 682 Masehi.
-
Apa yang Saifuddin Zuhri lakukan di Palagan Ambarawa? Saat masa revolusi, ia memimpin laskar Hizbullah untuk bersama-sama pasukan TKR di bawah pimpinan Kolonel Soedirman dan berbagai pasukan lainnya untuk bertempur di peristiwa Palagan Ambarawa.
-
Siapa yang bertemu dengan Mendag Zulkifli? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan bertemu Menteri Negara Perdagangan dan Pertumbuhan Ekspor Selandia Baru, Rino Tirikatene, Senin (21/8).
-
Kenapa Zulhas bisa sukses pimpin Kemendag? Kesuksesan dalam memimpin Kemendag, menurut Zulhas, karena dirinya membawa prinsip-prinsip kerakyatan Partai Amanat Nasional (PAN).
Saat ditanya oleh jaksa penuntut umum pada KPK apakah Muchtar memang menjadi makelar kasus sengketa pilkada Palembang, Zulhafis mengiyakan. Sebab, dia mengakui itu di dalam Berita Acara Pemeriksaannya.
"Iya benar," jawab Zulhafis.
Namun, ketika Jaksa Pulung bertanya apa alasan Zulhafis bisa menyimpulkan Muchtar memang benar mengurus sengketa pilkada Palembang, dia malah tidak bisa menjawabnya. Dia malah terdiam sehingga membuat geram jaksa dan majelis hakim.
"Kan saksi mengakui Muchtar mengurus sengketa pilkada Palembang, pertanyaannya cuma saya balik saja. Bapak tahu dari mana kalau Muchtar mengurus sengketa itu? Kok susah amat jawabnya? Jangan menutupi, saudara kan sudah disumpah" cecar Jaksa Pulung.
Ditanya seperti itu, mulut Zulhafis mendadak terkunci rapat. Dia malah terdiam beberapa lama. Wajahnya pun terlihat tegang.
"Ya saya karena saat itu pas sengketa Palembang saja," ujar Zulhafis lirih.
Mendengar jawaban Zulhafis, jaksa pun nampak malas meneruskan pertanyaannya. (mdk/has)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masduki tiba di ruang sidang Kusuma Admaja 4 dengan memakai kemeja putih sekitar pukul 11.25 WIB.
Baca SelengkapnyaMahfud kemudian berinisiatif mendatangi Mabes Polri meminta diperiksa
Baca SelengkapnyaIni membuktikan bahwa pihak yang kalah tidak selalu kalah dalam proses di MK.
Baca Selengkapnya