Satroni Indekos, Perampok di Makassar Berusaha Perkosa Mahasiswi
Merdeka.com - Kepolisian Sektor Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) menangkap seorang pemuda bernama Aswandi Waru (27) usai mencoba merampok dan merudapaksa seorang mahasiswi berinisial PH. Aksi dilakukan Aswandi diketahui usai korban melakukan perlawan dan berteriak.
Kepala Polsek Tamalanrea, Ajun Komisaris Muhtari membenarkan adanya seorang mahasiswi hampir menjadi korban perampokan dan rudapaksa di indekos Jalan Politeknik, Perintis Kemerdekaan Makassar. Pelaku ditangkap di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
"Pelakunya sudah kami tangkap saat masih berada di sekitar TKP, usai mendapatkan laporan dari warga," kata Muhtari saat dihubungi, Selasa (24/8).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Muhtari menjelaskan kronologi kejadian saat PH tertidur di indekos, kemudian terkejut saat ada seorang pria di depan kamarnya.
"Korban kaget pelaku berdiri di depan kamar kosnya. Pelaku langsung masuk ke kamar korban," tuturnya.
Aswandi mengambil pisau yang ada di dalam kamar korban untuk mengancam agar tidak berteriak. Saat itulah, nafsu pelaku muncul dan hendak merudapaksa korban.
"Pelaku bahkan mencekik korban. Tapi korban melawan dengan berteriak," kata dia.
Karena berteriak meminta tolong, pelaku pergi dengan mengambil kunci dan STNK motor serta uang Rp 12 ribu yang ada di dompet korban. Akibat perbuatannya, Aswandi kini meringkuk di tahanan Polsek Tamalanrea dan terancam pasal 365 KUHP.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SA awalnya menyampaikan kepada korban berinisial S (19) untuk menumpang salat magrib di dalam warung.
Baca SelengkapnyaKorban disekap saat kedua orangtuanya tidak ada di rumah. Pelaku menggasak sejumlah harta benda orangtua korban.
Baca SelengkapnyaPolres Demak mengamankan AN (22) pemuda pelaku begal payudara mahasiswi di Demak
Baca SelengkapnyaTersangka mengaku terinspirasi oleh video yang tidak senonoh yang memicu niatnya untuk melakukan perbuatannya tersebut.
Baca SelengkapnyaPelaku memiliki rasa suka terhadap korban namun selalu ditolak.
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca SelengkapnyaSeorang pria diduga maling sembunyi di atap setelah dipergoki memanjat rumah warga di Tamalate, Makassar. Video pengepungannya beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaPelaku berdalih tidak sengaja melakukan tindakan tersebut, karena dia hampir terjatuh.
Baca SelengkapnyaKorban yang sedang berangkat kuliah dengan jalan kaki tiba-tiba diadang oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaPolisi mendapatkan laporan telah ada tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang dialami korban siswi SMPN 101, inisial SA
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua pemerkosa gadis disabilitas di Makassar. Kasus pemerkosaan ini sebelumnya viral dan disorot Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni.
Baca SelengkapnyaPerbuatan pria berinisial AW (35) di Kecamatan Bangsal, Mojokerto, ini benar-benar melampaui batas. Dia tega memerkosa istri anak tirinya.
Baca Selengkapnya