Satu jenazah yang tiba di Lanud Iskandar bernama Kevin Alexander
Merdeka.com - Dua jenazah penumpang AirAsia QZ8501 telah dievakuasi ke Lanud Iskandar, Pangkalanbun, Kalimantan Tengah, pagi ini. Kedua jenazah itu adalah yang berada di KRI Bung Tomo dan yang baru ditemukan oleh KD Lekir milik Malaysia.
"Hari ini dua jasad lagi dievakuasi. Satu itu jenazah dari kemarin (KRI Bung Tomo) dan satu lagi baru (KD Lekir)," kata Pilot Helikopter Bell 4 Mayor Laut (P) Sugiran di Lanud Iskandar Kalimantan Tengah, Kamis (1/1).
Menurutnya salah satu jenazah yang dibawanya berjenis kelamin laki-laki. Pada saat penemuan, jenazah tersebut masih mengantongi identitas diri yang melekat di tubuhnya.
-
Di mana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pesawat AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Apa yang terjadi pada AirAsia QZ8501? AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.
-
Kapan pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Kenapa pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
"Satu masih menyimpan dompet dengan KTP beridentitas Kelvin Alexander. Kalau yang satu tidak tahu, belum jelas," terang dia.
Lanjut dia, tim pencari akan berusaha mencari segala barang yang dapat menjadi rujukan identitas jenazah. Hal itu guna memudahkan pemeriksaan jenazah ke depan.
"Tim pencari selalu mencari kemungkinan adanya identitas yang masih menempel di badan korban. Tapi identitas pasti akan diberikan oleh Tim Kepolisian," pungkas dia.
Berikut data jenazah penumpang AirAsia QZ8501 yang berhasil dievakuasi ke daratan sejak Rabu (31/12) sampai Kamis (1/1) pagi:
1. 2 jenazah diterbangkan ke Surabaya kemarin untuk proses identifikasi DVI.
2. 2 jenazah tadi malam didrop di RSUD Imanuddin Kalimantan Selatan (1 dari KRI Yos Sudarso dan 1 dari KRI Hasanuddin)
3. 2 jenazah baru saja sampai di Lanud Iskandar (1 dari KRI Bung Tomo dan 1 dari Kapal Malaysia KD Lekir).
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima jenazah lainnya masih belum teridentifikasi karena terganjal beberapa hal.
Baca SelengkapnyaPada pukul 04.25 Wib, jenazah atas nama Suwanda (55) telah diserahkan kepada keluarganya.
Baca SelengkapnyaJenazah Mayor Purn Suwanda dibawa pihak keluarganya ke Cirebon, Jawa Barat, untuk dimakamkan.
Baca SelengkapnyaLima orang mengaku sebagai keluarga korban sudah mendatangi RS Polri.
Baca SelengkapnyaKondisi Korban Kecelakaan Maut KM 58: Luka Bakar 90-100 Persen
Baca SelengkapnyaPenumpang yang menjadi korban dalam musibah tersebut dipastikan telah meninggal dunia.
Baca Selengkapnya12 Korban Kecelakaan Maut di Km 58 Tol Jakpek Bukan Sekeluarga, Sembilan Jenazah Teridentifikasi
Baca SelengkapnyaJasad korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan.
Baca Selengkapnya