Satu Korban Kebakaran Lapas Tangerang Masih di RS, Jalani Operasi Dua Kali Sepekan
Merdeka.com - Warga binaan berinisial Y yang luka berat akibat kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang, masih menjalani perawatan di RSUD Kabupaten Tangerang. Dia harus menjalani operasi dua kali dalam sepekan.
Staf Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi RSUD Kabupaten Tangerang, Lilik memaparkan, Y masih harus terus menjalani pengobatan dan operasi pengangkatan jaringan yang terbakar dan pembersihan luka (debridemant). "Dia harus operasi debridement setiap Senin dan Kamis. Kemarin (Senin) sudah, nanti Kamis diulang lagi," jelas Lilik, Selasa (5/10).
Melihat kondisi Y, Lilik memperkirakan korban akan lebih baik dan bisa dikembalikan ke Lapas Tangerang sekitar 2 sampai 3 pekan ke depan. "Ini prediksi mentah, kita lihat 2-3 minggu lagi kalau sudah kering, nanti diperbolehkan pulang," jelas dia.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Siapa yang direhabilitasi? Jadi proses asesmen, dan juga rekomendasi asesmen ini tidak datang dari penyidik Polres Metro Jakarta Barat. Tetapi berdasarkan dari rekomendasi asesmen terpadu BNNP DKI Jakarta,' kata Syahduddi saat jumpa pers, Selasa (25/6/2024).
Menurut dia, luka bakar yang dialami Y cukup parah dengan kondisi perbaikan yang belum terlalu signifikan. "Nanti kalau ada progres yang signifikan, kita konfirmasi lagi. Ini masih dilakukan operasi debridement, dulu saya pernah bilang, ini bakalan lama," terang dia.
Seperti diberitakan, Blok C2 Lapas Kelas I Tangerang terbakar pada Rabu (8/9) dini hari. Sebanyak 49 warga binaan meninggal dunia dan sejumlah lainnya terluka. Kepolisian juga sudah menetapkan petugas Lapas sebagai tersangka dalam kasus kebakaran itu.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gudang terbakar tersebut tidak berizin dan diduga tabung yang ada oplosan.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, ada sejumlah pasien yang sedang berada di ruang operasi, bahkan ada yang sedang menjalani tindakan operasi.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien akhirnya dipindahkan ke rumah sakit lain
Baca SelengkapnyaKejadian berawal saat korban duduk main handphone di tembok jembatan saluran air.
Baca SelengkapnyaManajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.
Baca SelengkapnyaKebakaran itu dianggap kejadian luar biasa karena korban meninggal dunia mencapai belasan orang.
Baca SelengkapnyaKorban masuk di UGD pada Sabtu (8/6) sekitar pukul 11.00 WIB. Ketika itu, kondisi luka bakarnya cukup berat.
Baca SelengkapnyaRatusan warga yang terdampak kebakaran diamankan ke posko pengungsian di halaman RSUD Kebayoran Lama.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang buka suara terkait meninggalnya pasien anak atas nama inisial AR (11) di RSUP M Djamil Padang.
Baca Selengkapnya