Satu korban tewas gempa NTB adalah WN Malaysia
Merdeka.com - Gempa bumi berkekuatan 6,4 Skala Richter yang mengguncang Lombok, Sumbawa dan Bali mengakibatkan tiga orang tewas dan 12 mengalami luka-luka. Salah satu korban tewas merupakan warga Malaysia bernama Siti Nur Ismawida (30).
"Benar ada warga Malaysia yang meninggal dunia dan sekarang jenazahnya masih di Puskesmas Sembalun," kata salah seorang tenaga medis Puskesmas Sembalun, Ardi Mantri, ketika dihubungi dari Mataram, seperti dilansir Antara, Minggu (29/7).
Ia mengatakan korban meninggal dunia akibat tertimpa tembok rumah warga tempatnya menginap bersama belasan rekannya. Enam orang rekannya mengalami luka-luka dan 11 orang selamat.
-
Siapa yang terdampak udara buruk? Berdasarkan pernyataan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), polusi udara dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
-
Siapa yang meninggal akibat Gempa Bantul? Tercatat satu warga meninggal di Kabupaten Bantul.
-
Siapa saja yang menjadi korban longsor? Empat korban itu yakni; Caisar Sofian (28), Putri Amanda (26), Sofia Putri (10) dan Ghibran Naufa (5).
-
Bagaimana keadaan korban longsor? Sebanyak 23 orang korban banjir dan lonsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
-
Siapa yang terdampak gempa Jogja? Kepanikan terjadi di mana-mana. Kepanikan itu terlihat dalam beberapa video dari kanal YouTube. Pemilik kanal YouTube Kusnan Alus membagikan video suasana Desa Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Bantul lima menit setelah gempa.
-
Apa dampak Gempa Bantul? Gempa M 6,4 Bantul berdampak pada sejumlah kerusakan.
"Informasinya rumah tempat korban menginap roboh rata dengan tanah," kata Ardi menjawab singkat karena sedang sibuk merawat para korban yang mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.
Puskesmas Sembalun juga mengurus jenazah salah seorang warga Kokok Putek, kecamatan Sembalun, yang meninggal dunia. Namun identitasnya masih dalam proses identifikasi.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD NTB, Agung Pramuja, yang dihubungi terpisah juga membenarkan adanya warga Malaysia dan satu orang penduduk lokal yang meninggal dunia di Sembalun.
"Itu laporan yang saya terima dari Kepala Pelaksana BPBD NTB. Namun identitas para korban masih belum diperoleh secara detail," kata Agung yang mengaku masih terus bergerak di lapangan menghimpun data korban dan kerusakan akibat gempa.
Gempa bumi berkekuatan 6,4 pada Skala Richter (SR) mengguncang Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa, NTB, Minggu, pukul 06.47 WITA, namun tidak berpotensi tsunami.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan gempa mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, 12 orang luka-luka dan puluhan rumah dan bangunan rusak.
"Data sementara adalah satu orang meninggal dunia, 12 orang luka dan puluhan rumah dan bangunan rusak. Pendataan masih dilakukan oleh BPBD," kata Sutopo Purwo Nugroho,Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB melalui keterangan tertulis, Minggu (29/7).
Sutopo menjelaskan di Kecamatan Sembalun terdata satu orang meninggal dunia dan tujuh orang luka. Di Kecamatan Sambelia terdapat satu orang meninggal dunia, di Kecamatan Bayan Elen terdapat satu orang meninggal dunia dan lima orang luka berat. Korban meninggal dan luka akibat tertimpa oleh bangunan yang roboh.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu orang meninggal dunia dalam kejadian ini bernama I Ketut Tunas (60).
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Banjar Dinas Badeg Dukuh, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (13/12) pagi.
Baca SelengkapnyaPendaki korban erupsi Marapi bernama Zhafirah dikabarkan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSebelum kejadian, wilayah Kabupaten Tasikmalaya diguyur hujan dengan intensitas yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca SelengkapnyaPolisi Malaysia menginformasikan WNI tersebut diduga merupakan korban pembunuhan.
Baca SelengkapnyaPendaki yang merekam dirinya terjebak erupsi Gunung Marapi dan viral di media sosial, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKetiganya meninggal pada 31 Maret 2024 lalu usai diterjang luapan sungai saat mencari ikan
Baca SelengkapnyaPenyerahan jenazah, lanjut Jules, akan difasilitasi oleh Pemprov Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaJasadnya dijemput langsung oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di terminal kargo Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (18/9).
Baca SelengkapnyaKecelakaan ini telah ditangani Satlantas Polres Metro Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal merupakan pasangan suami-istri, bernama Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38).
Baca Selengkapnya