Satu lagi tahanan kabur Polsek Percut Sei Tuan ditembak
Merdeka.com - Polisi terus memburu tahanan yang kabur dari rumah tahanan Polsek Percut Sei Tuan, Medan, Jumat (30/12) subuh. Pada Kamis (5/1), seorang di antara mereka ditangkap kembali dan ditembak. Tahanan yang ditangkap kembali yaitu M Tahir Nasution, warga Jalan Letda Sudjono, Gang Kasih, Bandar Selamat, Percut Sei Tuan.
"Yang bersangkutan kita amankan tadi sekitar pukul 11.00 di rumah kontrakan temannya, Jalan Bersama Gang Buntu. Dia telah lama kita pantau," kata Pjs Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Boy J Situmorang.
Dalam penangkapan itu, polisi terpaksa menembak kaki Tahir. Boy menyatakan, tindakan itu dilakukan karena tersangka kasus pencurian dengan kekerasan itu melakukan perlawanan.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Bagaimana pria itu ditangkap? Setelah itu, pada 12 November, polisi lokal di Kabupaten Qinyuan menemukan unggahan tersebut dan langsung melakukan penyelidikan. Hanya dalam beberapa jam, Wang berhasil ditangkap di kediamannya.
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
Dengan tertangkapnya Tahir, artinya sudah 9 dari 12 tahanan kabur yang berhasil ditangkap kembali. Tiga lainnya masih melarikan diri. "Kita terus memburu ketiga tahanan itu. Petugas kita masih di lapangan," tegas Boy.
Tiga tahanan yang belum tertangkap yaitu Yudi Sanjaya alias Yudi (30), warga Jalan Pipit IV Perumnas Mandala; Andes Sianturi (25), warga Jalan Lima, Pulau Brayan; dan Kasima Handayani Siregar, warga Jalan Selamat Ketaren, Medan Estate atau Kampung Balimbing Juli, Dusun 2 Padang Bolak; Kasima merupakan satu-satunya perempuan yang ikut melarikan diri.
Sebelumnya 12 tahanan itu kabur dari RTP Polsek Percut Sei Tuan, Jumat (30/12) sekitar pukul 04.00 WIB. Mereka meloloskan diri setelah menggergaji jeruji besi pada ventilasi tahanan. Sebagai imbas tahanan kabur ini, Kompol Lesman Zendrato didepak dari posisi sebagai Kapolsek Percut Sei Tuan. Jabatan itu sementara dipegang Kompol Boy Situmorang, yang juga Wakasat Reserse Narkoba Polrestabes Medan. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku DA dan F ditangkap di seputaran Kota Medan pada Selasa (11/6).
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaMereka menggunakan piring melamin untuk menggali lubang sebagai jalan kabur.
Baca SelengkapnyaPelaku R diduga terlibat dalam perkara perampokan bersenjata api di lima tempat di Sumatera Barat selama beberapa tahun.
Baca SelengkapnyaKeempat tahanan itu kabur dengan cara memanjat pintu jeruji besi.
Baca SelengkapnyaSetelah berhasil kabur, para tahanan ini masuk ke kawasan rumah penduduk.
Baca SelengkapnyaSadis, Preman Tebas Jari Nelayan Makassar hingga Putus Gara-Gara Tak Diberi Jatah Ikan
Baca SelengkapnyaPelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca SelengkapnyaNasib malang menimpa Tatang Sutio (51) seorang hansip yang mengalami luka, akibat ditembak komplotan maling.
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Kabupaten Tangerang, Banten berinisial FS (27) menjadi korban penembakan yang diduga dilakukan kawanan pelaku curanmor
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca Selengkapnya