Satu Mayat yang Ditemukan Mengambang di Selat Malaka Ternyata Warga Sumbar
Merdeka.com - Polisi mengidentifikasi satu dari tiga mayat yang ditemukan mengambang di perairan Selat Malaka, Kabupaten Bengkalis, Riau. Sementara dua mayat lagi belum diketahui identitasnya.
"Satu jenazah yang teridentifikasi bernama Ujang Chaniago (48), seorang petani warga Lubuk Nyiur Dusun V Koto Mudiek Kecamatan Batang Kapas Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat," ujar Paur Humas Polres Bengkalis Ipda Kasmandar Subekti kepada merdeka.com, Jumat (30/11).
Dia menyebutkan, ciri-ciri Ujang saat ditemukan menggunakan baju kemeja lengan panjang motif garis-garis dengan warga cokelat, merah marun dan krem. Serta mengenakan jaket cokelat, celana bahan warna hitam tanpa merek, tali pinggang merek klws. Tinggi badan sekitar 174 centimeter dan 1 KTP atas nama dirinya.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
"Sementara dua jenazah lain, yang terdiri dari 1 wanita dan 1 pria belum diketahui identitasnya karena tidak ditemukan KTP di tubuhnya," kata Bekti.
Untuk jenazah wanita diketahui menggunakan baju kemeja lengan panjang garis-garis putih biru, celana panjang jins biru merek Rebel Nation dengan corak manik-manik.
Selain itu, wanita itu juga memakai bra warna hitam, celana dalam korset warna merah marun. Miniset warna putih, jilbab warna hitam, tinggi badan sekitar 166 centimeter serta ada jam tangan merek casio warna silver.
Sedangkan mayat pria, mengenakan celana pendek motiv army merek HM, jam tangan merek Orien warna hitam silver. Gelang tangan warna silver, celana dalam warna hitam merek hugo sport ukuran M dan tinggi badan 171 centimeter.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Andrie Setiawan mengatakan, pihaknya sedang mencari data keluarga dari korban. Dia juga berkordinasi dengan RS Bhayangkara Pekanbaru karena jenazah sekarang berada di sana.
"Jenazah Ujang diketahui identitasnya karena ada KTP di kantongnya, sedangkan 2 jenazah lagi tidak terdapat indentitas. Kita koordinasi dengan RS Bhayangkara untuk ambil sampel DNA. Penemuan mayat ini juga sedang kita selidiki," jelasnya.
Ketiga mayat itu ditemukan di titik 1 mil dari pinggir pantai atau sekitar 1,3 kilometer pada Kamis sekitar pukul 08.30 WIB. Nelayan yang pertama kali menemukan yaitu Emi, warga Desa Kembung Luar, Kecamatan Bantan.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas tersebut diduga warga Sumatera Barat
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan mengambang oleh warga yang sedang mencari ikan pada 12 Mei 2024 sekitar pukul 12.25 WIB.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaSaat kejadian, korban bersama anaknya. Melihat ayahnya diterkam buaya, anak korban langsung pergi melapor dan mencari bantuan kepada warga.
Baca SelengkapnyaTengkorak dan tulang-belulang manusia itu ditemukan warga yang sedang menguras sumur.
Baca SelengkapnyaJasad korban ini tidak dibawa ke puskesmas atau RSUD, tetapi langsung dibawa ke rumah duka.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, kondisi jasad ditemukan dalam keadaan membusuk.
Baca SelengkapnyaViral video seekor buaya mengantar jasad manusia di Sungai Cilemer, Pandeglang, Banten.
Baca SelengkapnyaSaat ini proses identifikasi masih berlangsung oleh tim RS Cipto Mangunkusumo.
Baca Selengkapnya