Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Satu orang meninggal akibat tembok pergudangan di Makassar roboh saat hujan lebat

Satu orang meninggal akibat tembok pergudangan di Makassar roboh saat hujan lebat Ilustrasi Musim Hujan. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Hujan yang terus mengguyur hingga Kamis (21/12) malam menyebabkan banjir disejumlah wilayah Kota Makassar. Debit air yang deras bahkan menyebabkan tembok pagar pergudangan di RT 05/RW 03, Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea runtuh dan menewaskan seorang warga bernama Nur Janna (42) serta tiga lainnya luka-luka.

Ketua RT 05 Kelurahan Bima, Amiruddin mengatakan, rubuhnya tembok pergudangan diperkirakan sekitar pukul 20.15 Wita. Saat tembok runtuh, cuaca tengah hujan deras.

"Pagar tembok pergudangan dengan tinggi kurang lebih 7 meter runtuh, mungkin karena banyak air yang terus menerus meresap ke sela-sela pondasi akhirnya pagar itu runtuh kemudian menimpa rumah warga yang ada di balik tembok itu di saat anggota keluarga tengah istirahat. Satu orang yang meninggal dunia namanya Nur Janna, tiga orang lainnya luka," katanya, Jumat (22/12).

Sementara itu, seorang warga Kecamatan Tamalate bernama Fadli (7) tewas akibat kesetrum listrik. Kejadiannya sekitar pukul 06.30 Wita pagi hari ini.

"Iya ada anak berusia 7 tahun, warga Jalan Permandian Anging Mamiri di Kecamatan Tamalate meninggal dunia tadi padi karena kesetrum listrik. Sudah divisum di RS Bhayangkara," kata Wakapolrestabes Makassar, AKBP Hotman Sirait.

Hujan yang terus mengguyur Kota Makassar hingga kemarin malam membuat sebagian besar ruas jalan dan kompleks perumahan pun digenangi air setinggi lutut. Beberapa ruas jalan yang tergenang, antara lain Jln. AP Pettarani, Jln. Pengayoman, Jln. Gunung Bawakaraeng dan Jln. Toddopuli Raya dan Jln. Hertasning.

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto mengatakan, hampir semua sudut-sudut kota kini digenangi air. Tapi hingga pukul 23.30 Wita, air mulai surut karena memang salah satunya tergantung dari deras tidaknya hujan.

"Iya hampir semua tempat sudah tergenang air dan ini kita pantau terus. Semua camat sudah membuka posko selama 24 jam. Tadi saat di meninjau di kompleks BTN Kodam, saya menelpon pihak PLN agar listriknya dimatikan dulu untuk sementara untuk menghindari jatuh korban karena saya lihat kira-kira sisa 30 centimeter lagi air sudah menyentuh travo listrik," tutupnya.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hujan Deras Picu Banjir di Sejumlah Wilayah Pesisir Sumbar, BPBD: Kota Padang Paling Parah
Hujan Deras Picu Banjir di Sejumlah Wilayah Pesisir Sumbar, BPBD: Kota Padang Paling Parah

Banjir melanda sejumlah wilayah di pesisir Sumatera Barat. Seorang warga Pariaman dilaporkan meninggal dunia akibat bencana ini.

Baca Selengkapnya
Hujan Deras Picu Banjir dan Tanah Longsor di Malang, Seorang Warga Tewas Terseret Arus
Hujan Deras Picu Banjir dan Tanah Longsor di Malang, Seorang Warga Tewas Terseret Arus

Banjir menggenangi puluhan rumah warga dan mengakibatkan tanah longsor di beberapa lokasi di Malang.

Baca Selengkapnya
Banjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus
Banjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus

Warga yang rumahnya terseret arus sungai sampai saat ini masih mengungsi di rumah ibadah di Desa Tayawa.

Baca Selengkapnya
12 Daerah di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 2 Orang Meninggal
12 Daerah di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 2 Orang Meninggal

Berdasarkan data, ada 12 kabupaten/kota terdampak bencana hidrometeorologi.

Baca Selengkapnya
Terjang Dua Desa Sekaligus, Ini Fakta Banjir Bandang di Parigi Moutong Sulawesi Tengah
Terjang Dua Desa Sekaligus, Ini Fakta Banjir Bandang di Parigi Moutong Sulawesi Tengah

Pihak BPBD Sulawesi Tengah menyatakan banjir bandang telah menerjang dua desa yang menyebabkan satu korban jiwa dan dua lainnya hilang.

Baca Selengkapnya
Hujan Disertai Angin Kencang Landa Jogja dan Sekitarnya, Sebabkan Kanopi Stasiun Roboh hingga Makam Longsor
Hujan Disertai Angin Kencang Landa Jogja dan Sekitarnya, Sebabkan Kanopi Stasiun Roboh hingga Makam Longsor

Cuaca ekstrem ini dimungkinkan bisa terjadi hingga sepekan ke depan.

Baca Selengkapnya
Ini Titik Banjir dan Tanah Longsor Akibat Cuaca Ekstrem Kota Semarang
Ini Titik Banjir dan Tanah Longsor Akibat Cuaca Ekstrem Kota Semarang

Cuaca ekstrem di Semarang menyebabkan banjir, tanah longsor sampai angin kencang

Baca Selengkapnya
Satu Warga di Lumajang Tewas Akibat Tertimbun Longsor di Lumajang
Satu Warga di Lumajang Tewas Akibat Tertimbun Longsor di Lumajang

Ernawati (47) warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang tertimbun longsor

Baca Selengkapnya
Akhir Tragis Perempuan Berusia 102 Tahun, Meninggal Tertimpa Tembok
Akhir Tragis Perempuan Berusia 102 Tahun, Meninggal Tertimpa Tembok

Sebelum kejadian, wilayah Kabupaten Tasikmalaya diguyur hujan dengan intensitas yang cukup tinggi.

Baca Selengkapnya
Warga Makassar Tewas Tertimpa Tugu Tulisan Toraja di Pantai Losari
Warga Makassar Tewas Tertimpa Tugu Tulisan Toraja di Pantai Losari

Polisi masih menyelidiki penyebab robohnya huruf T pada tugu Toraja.

Baca Selengkapnya
Satu Warga Meninggal Tertimbun Longsor di Temanggung
Satu Warga Meninggal Tertimbun Longsor di Temanggung

Korban meninggal dunia berusia 70 tahun merupakan warga Kecamatan Kranggan, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Tiga Anak Tewas Tertimpa Tembok Roboh di SMK Negeri 1 Jambi
Tiga Anak Tewas Tertimpa Tembok Roboh di SMK Negeri 1 Jambi

Tiga anak tewas tertimpa tembok roboh SMK Negeri 1 Kota Jambi di Simpang Empat Sipin, Telanaipura, Kota Jambi.

Baca Selengkapnya