Satu PDP di Banyuwangi Meninggal, Dimakamkan dengan Protokol Covid-19
Merdeka.com - Satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 dari Kabupaten Banyuwangi meninggal. Pasien laki-laki berumur 25 tahun tersebut sempat dirawat di RSUD Blambangan dua hari, namun nyawanya tak tertolong.
"Satu PDP asal Banyuwangi telah meninggal dunia, semalam, Minggu 19 April 2020. Sudah dimakamkan dengan standard pemulasaran jenazah sesuai protokol penanganan pasien Covid-19," kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Banyuwangi, dr Widji Lestariono.
Rio menerangkan, saat dirujuk ke RSUD Blambangan pada 18 April, almarhum mengalami gejala panas tinggi, batuk, dan sesak napas. Yang bersangkutan juga ada riwayat bepergian dari Jember selama dua minggu.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang dimakamkan? Berdasarkan bukti kontekstual, dapat diasumsikan orang tersebut adalah seorang pejuang laki-laki, menurut Zagórska-Telega.
-
Siapa yang dimakamkan di TPU Cikadut? Kemudian di tahun 1900-an awal, TPU ini menjadi lokasi pemakaman yang mayoritas diisi oleh warga Tionghoa, khususnya yang memiliki pengaruh di Bandung. Beberapa bahkan merupakan tokoh terkenal dan menjunjung semangat toleransi.
-
Siapa yang meninggal di dalam makam tersebut? Menurut makalah yang diterbitkan dalam The Journal of Archaeological Science Reports, kerangka yang ditemukan di dalam kuburan itu hampir dipastikan seorang perempuan.
-
Dimana jenazah PMI diterima? Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani sambut kepulangan tiga jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI) korban kapal tenggelam dari Korea Selatan di Gateway Human Remains, Gedung Duty Free Area Cargo, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (16/3).
"Selama dirawat di RSUD Blambangan, kondisi pasien terus memburuk, hingga meninggal. Bahkan kondisi yang memburuk ini menyebabkan yang bersangkutan mengalami gejala gagal ginjal dari hasil laboratorium," beber Rio.
Kepada PDP tersebut, lanjut dia, telah dilakukan rapid test sebelumnya. Hasilnya menunjukkan non-reaktif. "Dilanjutkan rontgen thorax menunjukkan pneumonia dan sempat di-swab juga. Tapi hasilnya belum keluar dari Surabaya," jelas Rio.
Terkait penanganan jenazahnya, menurut Rio, telah dilaksanakan sesuai SOP Covid-19. "Karena meninggalnya sudah kategori PDP, maka penanganan jenazah sesuai SOP Covid-19," ujarnya.
Rio berterima kasih kepada warga di seluruh Banyuwangi yang tidak melakukan penolakan pemakaman.
"Alhamdulillah, masyarakat sama sekali tidak ada yang menolak. Malah sangat kooperatif ketika diajak koordinasi. Ini artinya masyarakat mulai memahami bahwa pemakaman sesu]ai standar tidak perlu dikhawatirkan," ujarnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun, belum dipastikan secara pasti kapan Prabowo akan mengunjungi rumah Bambang yang berada di kawasan Bangka, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaBanyak petugas yang mengalami kelelahan sehingga beberapa dari mereka meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPetugas KPPS berinisial AB (47) bertugas di TPS 116, Penjaringan, Jakarta utara.
Baca SelengkapnyaPetugas yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan sebesar Rp36.000.000
Baca SelengkapnyaJunaedi merupakan Bupati Kepulauan Seribu yang menjabat sejak 4 September 2020.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Tengah Quatly Abdul Qodir Alkatiri sebelumnya sempat dirawat di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota KPPS di Tangerang Selatan, Pedrik (37) meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaTampak keranda mayat Doni ditutupi bendera merah putih.
Baca SelengkapnyaWarga negara Indonesia (WNI) berinisial SAP yang melewati izin tinggal (overstay) meninggal dunia di Rumah Sakit Sano Ishikai, Tochigi, Kamis (25/1).
Baca SelengkapnyaKabar duka datang dari Instansi Kepolisian Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaWakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo mengucapkan bela sungkawa terhadap petugas keamanan TPS yang meninggal dunia.
Baca Selengkapnya