Satu pelaku perampokan di Bekasi wanita, ikut buang korban ke jalan
Merdeka.com - Kepolisian Sektor Pondok Gede dan Polres Metro Bekasi Kota masih melakukan penyelidikan terkait kasus perampokan di Perumahan Grand Mutiara 2 Blok A1 nomor 2, Kelurahan Jatiraden, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi.
"Hasil penyelidikan sementara, pelaku teridentifikasi berjumlah lima orang," kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing, Sabtu (7/1).
Ia mengatakan, satu dari lima orang pelaku teridentifikasi berjenis kelamin perempuan. Menurut dia, polisi tengah memeriksa dua korban yakni Faruq Muin (40), Salim (37), dan dua orang satpam perumahan, Belih dan Darmawan.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Kami masih berupaya mengidentifikasi identitas para tersangka," kata Erna.
Faruq Muin dan Salim dirampok ketika baru saja tiba di rumahnya. Pelaku berjumlah lima orang mengikat korban dan melakban matanya. Keduanya dimasukkan ke dalam mobil korban jenis Toyota Altis B 2310 TJ lalu pelaku mengambil kemudi.
Tak lama kemudian, mereka dipindahkan ke mobil pelaku. Karena melawan, korban Salim dianiaya hingga mendapatkan luka tikam di betis dan paha. Kedua korban kemudian dibuang di pinggir tol Jagorawi sekitar Cibubur.
Dalam kejadian itu, korban kehilangan sebuah mobil Toyota Altis B 2310 TJ berikut surat-surat dan barang berharga lainnya yang ada di dalam mobil.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Asep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca SelengkapnyaPelaku sehari-hari berprofesi sebagai petugas keamanan telah diamankan kepolisian.
Baca SelengkapnyaKeduanya ditetapkan sebagai tersangka dengan Pasal 365 ayat 2 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Baca SelengkapnyaPelaku inisial AND (37) ditangkap di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimatan Timur.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini bermula ketika truk yang dikemudikan wanita itu diberhentikan oleh para pelaku pungli yang meminta sejumlah uang.
Baca SelengkapnyaKomplotan begal leluasa melakukan aksinya dengan menggunakan modus wanita muda sebagai umpan.
Baca SelengkapnyaPara pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.
Baca SelengkapnyaEnam perampok bermodus pengobatan alternatif ditangkap Polres Tasikmalaya. Seorang di antaranya perempuan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di depan toko kawasan Dr Setya Budi, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaDua begal di Garut babak belur diamuk massa setelah merampas tas berisi Rp125 juta. Mereka tertangkap setelah ditabrak pemotor yang sedang melintas.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaOtak Penculikan IRT di Bandung dan Korban Saling Kenal, Motif Sakit Hati
Baca Selengkapnya