Sayap militer Hamas bantah culik tentara Israel
Merdeka.com - Israel menghentikan gencatan senjata yang sebelumnya sudah disepakati. Mereka mengklaim Hamas melanggar perjanjian dengan menculik seorang perwira Israel dan membunuh dua prajurit lainnya di Jalur Gaza.
Namun sayap bersenjata Hamas, Brigade Al Qassam, membantah hal itu.
"Kami tidak tahu mengenai hilangnya tentara Israel. Kami tidak mengetahui keberadaan atau kondisi hilangnya prajurit itu," kata pihak Al Qassam seperti dilansir Xinhua, Sabtu (2/8).
-
Mengapa gencatan senjata Hamas dan Israel dilakukan? 'Tujuan utama kami di sini adalah keselamatan para sandera,' tegasnya kepada wartawan, seraya menambahkan akan ada kolaborasi dengan Palang Merah dan pihak-pihak yang berkonflik untuk meminimalisir kemungkinan buruk yang mungkin terjadi dalam proses itu.
-
Kapan gencatan senjata Hamas dan Israel dimulai? Gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza akan dimulai pada Jumat pukul 7 pagi waktu setempat, dengan gelombang pertama sandera akan dibebaskan pada pukul 4 sore, demikian keterangan juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majed al-Ansari kemarin.
-
Apa isi perjanjian gencatan senjata Hamas dan Israel? 'Para sandera yang berasal dari keluarga yang sama akan ditempatkan dalam satu kelompok,' ujar Ansari. Dalam jangka waktu empat hari, Hamas diperkirakan akan membebaskan 50 warga Israel. Sebagai imbalannya, sebanyak 150 warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel juga akan dibebaskan. 'Tentunya setiap hari akan mencakup sejumlah warga sipil yang disepakati berjumlah 50 orang dalam empat hari,' kata Ansari.
-
Apa syarat Hamas untuk gencatan senjata? 'Perjanjian apapun yang dicapai harus memenuhi tuntutan nasional kali; mengakhiri agresi secara komplet dan permanen, penarikan menyeluruh dan penuh penjajah dari Jalur Gaza, mengembalikan para pengungsi ke rumah-rumah mereka tanpa pembatasa, dan pertukaran tahanan yang nyata, selain rekonstruksi dan mengakhiri blokade,' jelas pejabat Hamas dan penasihat pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, Taher Al-Nono kepada Reuters.
-
Mengapa Hamas ingin gencatan senjata? 'Perjanjian apapun yang dicapai harus memenuhi tuntutan nasional kali; mengakhiri agresi secara komplet dan permanen, penarikan menyeluruh dan penuh penjajah dari Jalur Gaza, mengembalikan para pengungsi ke rumah-rumah mereka tanpa pembatasa, dan pertukaran tahanan yang nyata, selain rekonstruksi dan mengakhiri blokade,' jelas pejabat Hamas dan penasihat pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, Taher Al-Nono kepada Reuters.
-
Kenapa Hamas ingin gencatan senjata? Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh mengatakan kelompoknya tengah 'mendekati perjanjian gencatan senjata' dengan Israel setelah pertempuran berlangsung lebih dari sebulan di Jalur Gaza.
Al Qassam mengakui memang ada satu kelompok bentrok pada pukul 07.30, Jumat (2/8). Setengah jam sebelum gencatan senjata diumumkan pukul 08.00 waktu setempat. Bentrokan terjadi dengan tentara Israel yang bergerak maju ke arah timur Kota Rafah di bagian selatan Jalur Gaza.
Namun, mereka telah kehilangan kontak dengan kelompok tersebut, yang tampaknya telah tewas oleh tembakan Israel.
Pada Jumat (1/8), Pemerintah Israel menuduh Hamas melanggar gencatan senjata 72 jam, yang digagas PBB dan AS.
Israel menyatakan telah kehilangan kontak dengan seorang prajuritnya setelah anggota Hamas melancarkan serangan komando pada Jumat pagi terhadap lokasi militer Israel di dekat Rafah.
Israel membalas serangan itu dengan tembakan artileri. 85 Orang Palestina tewas.
Lebih dari 1.633 orang Palestina telah meninggal dan sebanyak 8.800 lagi cedera sejak Israel melanggar agresi militer ke Jalur Gaza pada 8 Juli lalu.
Israel kehilangan 61 tentara dan tiga warga sipil, termasuk seorang warga negara Thailand.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hamas dan Jihad Islam Tolak Usulan Mesir Soal Gaza Demi Imbalan Gencatan Senjata Permanen
Baca SelengkapnyaAlih-alih menanggalkan senjata, sniper Israel tetap dipergunakan untuk menembaki warga Palestina di tengah gencatan senjata.
Baca SelengkapnyaHarian Haaretz pekan lalu melaporkan 130 tentara Israel menandatangani surat yang berisi menolak kembali ditugaskan ke Gaza selama belum ada pertukaran tawanan.
Baca SelengkapnyaHamas menyampaikan Israel menolak menerima tiga jasad warganya yang tewas dalam serangan di Gaza ketika mereka menjadi sandera.
Baca SelengkapnyaVideo pejuang Hamas menangkap tentara Israel dapat ditonton di slide terakhir artikel ini.
Baca SelengkapnyaKesepakatan gencatan senjata sementara ternyata menimbulkan silang pendapat antar pejabat Israel.
Baca SelengkapnyaNetanyahu dikabarkan berada di Kairo untuk perundingan terkait gencatan senjata ini.
Baca SelengkapnyaNegosiasi gencatan senjata berlangsung di Kairo, Mesir.
Baca SelengkapnyaJenderal Herzi Halevi bertemu dengan keluarga tawanan Israel dan menyerukan kesepakatan itu.
Baca SelengkapnyaKomunikasi PM Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim dengan Ketua Hubungan Internasional Hamas, Basem Naim mengungkap soal rencana gencatan senjata Hamas dan Israel.
Baca SelengkapnyaPembebasan tawanan ini sebagai salah satu poin perjanjian gencatan senjata yang berlangsung empat hari antara Hamas dan Israel.
Baca SelengkapnyaPerundingan gencatan senjata berlangsung di Kairo, Mesir. Namun tidak dihadiri perwakilan Israel.
Baca Selengkapnya