SBY ngaku dapat pesan 'SBY & PD jangan ngrecoki Jokowi'
Merdeka.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku menerima sejumlah pesan yang bernada negatif. Pesan itu berbunyi SBY dan Partai Demokrat dilarang merecoki pemerintahan Jokowi .
"Hari ini saya menerima sejumlah pesan yang bernada negatif. Saya tahu hal ini juga beredar di sejumlah kalangan. Pesan negatif itu berbunyi 'SBY & PD jangan ngrecoki Jokowi'. Artinya, SBY jangan mengganggu atau mengatur-atur Jokowi ," tulisnya dalam akun Twitter resminya, @SBYudhoyono, Kamis (21/8) malam.
SBY mengaku tidak paham mengapa dirinya disebut 'ngerecoki' presiden terpilih Jokowi . Kalau pun sebabnya soal rencana pertemuan dengan Jokowi , SBY tidak bermaksud untuk 'merecoki', melainkan niat tulus membantu.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Siapa yang akan bertemu Jokowi? 'Rencana nanti pak RT, pak RW dan sebagian warga mau sowan ke rumahnya. Mungkin satu minggu setelah ini, kalau hari-hari seperti ini masih ramai,' katanya.
-
Siapa yang menemui Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Kenapa Jokowi hadir di acara? Acara serah terima dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
"Saya tidak paham apa yang dimaksud dengan "ngrecoki" itu. Tidak ada niat & pikiran sedikit pun untuk mengganggu Pak Jokowi ," ujar SBY .
SBY pun sempat menegaskan alasannya membantu Jokowi terkait pemerintahan yang baru. Yakni, SBY merasa bertanggung jawab secara moral membantu Presiden terpilih untuk menjalankan pemerintahan.
"Sewaktu saya menyampaikan Pidato Kenegaraan, 15 Agustus 2014, saya katakan secara moral saya wajib membantu Presiden Baru. Saya dengan senang hati membantu jika memang dikehendaki. Jadi terserah kepada Presiden Baru. Tidak ada pikiran buruk dari saya," tegas SBY .
Menurut SBY , tujuan pertemuan itu agar Jokowi dapat lebih siap menjalankan pemerintahan yang baru. Namun, kata SBY , nyatanya ada pihak-pihak yang tidak menghendaki hal itu terjadi.
"Ketika saya ingin ikut menyukseskan transisi antara saya dg Presiden Terpilih itu jg niat baik saya agar ketika dilantik jauh lbh siap. Namun, ternyata ada yang tidak menghendaki hal-hal baik itu terjadi. Tentu saya harus menghormati. Naluri politik saya jadi bekerja," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu sumber di lingkaran Demokrat membenarkan pertemuan Jokowi dan SBY.
Baca SelengkapnyaSBY bertemu Presiden Jokowi untuk menjelaskan makna perubahan yang dimaksud oleh Partai Demokrat di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan siap beri masukan susunan kabinet Prabowo jika diminta
Baca SelengkapnyaMuncul spekulasi tentang kemungkinan Demokrat mendapatkan jatah kursi menteri dalam Reshuffle tahap akhir pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan kepada relawan bahwa sebenarnya politik tidak mesti dibuat rumit dan saling bertentangan.
Baca SelengkapnyaSantoso tidak mengetahui teknis soal pertemuan Jokowi dan SBY.
Baca SelengkapnyaSempat menghadap Jokowi yang baru pulang dari Amerika, Prabowo mengaku tidak terlambat datang ke acara.
Baca SelengkapnyaDia pun mengingatkan agar Partai Demokrat paham akan soal etika politik.
Baca SelengkapnyaJokowi tak membantah dirinya meminta Sri Sultan HB X untuk menjembatani pertemuan dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaYusak mengatakan, pertemuan SBY dan Jokowi menimbulkan efek psikologis berupa dukungan terhadap Prabowo.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan penyusunan kabinet adalah hak prerogatif presiden.
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan sedang berada di Jawa Tengah sejak tiga hari lalu.
Baca Selengkapnya