SBY pasang kuda-kuda bidik pemilu 2019
Merdeka.com - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, nampaknya tidak mau lagi melihat kendaraan politiknya tersungkur di panggung politik nasional. Dia bahkan sudah menyiapkan kuda-kuda supaya partai besutannya siap bertarung dalam pemilihan umum dan presiden lima tahun mendatang.
Ketua Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Jawa Timur, Hartoyo, mengatakan mendengar langsung pesan SBY itu. Menurut dia, SBY mengatakan dan meminta seluruh kadernya fokus supaya Partai Demokrat bisa bersaing di pentas politik nasional.
"Tidak hanya pemilu legislatif, tapi pemilihan presiden juga sudah harus dipersiapkan sejak sekarang meski waktunya terlihat masih panjang," kata Hartoyo kepada awak media selepas menggelar pertemuan kader di Surabaya, seperti dilansir dari Antara, Minggu (8/2).
-
Kenapa Yusril protes Bambang walkout? Yusril mengungkit Bambang pernah tersandung kasus hukum dan kini masih berstatus tersangka. 'Kami patut mempertanyakan status Pak Bambang Widjojanto sendiri. Beliau itu kan tersangka, P21 dilimpahkan ke kejaksaan, di-deponer status beliau itu lagi. Apa sekarang ini? Tersangka selamanya, seumur hidup tersangka,' kata Yusril di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis (4/4).
-
Siapa yang menyatakan Demokrat tidak akan rujuk? Ketua BPOPKK DPP Partai Demokrat Herman Khaeron mengatakan tidak mungkin partainya memutuskan untuk rujuk kembali dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mendukung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres di Pilpres 2024.
-
Kenapa suara Partai Demokrat merosot? Merosotnya perolehan suara ditengarai karena konflik internal dan beberapa tokoh partai yang terciduk kasus korupsi.
-
Kenapa Nasdem belot dari Demokrat? Rentetan peristiwa yang terjadi merupakan bentuk pengkhianatan terhadap semangat perubahan, pengkhianatan Piagam Koalisi yang telah disepakati ketiga parpol, kata Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky Harsya.
-
Kenapa pemilu susulan di Demak diadakan? 'Meskipun saat ini masih mengungsi ke rumah saudara di Kudus, namun saya bersama istri tetap antusias menggunakan hak pilih karena itu sudah kewajiban sebagai warga negara,' kata Sunoto, warga Desa Wonorejo, Kecamatan Karanganyar, Demak, yang saat hari pemilu susulan digelar, rumahnya masih terendam banjir.
-
Siapa pendiri Partai Demokrat? Gagasan pendirian Partai Demokrat pertama kali muncul dari SBY.
Pada kesempatan tersebut, SBY yang didampingi anaknya sekaligus Sekretaris Jenderal DPP PD, Edhie 'Ibas' Baskoro Yudhoyono. Mereka menemui 676 pengurus anak cabang (PAC) Partai Demokrat se-Jawa Timur, 38 Dewan Pimpinan Cabang kabupaten dan kota se-Jatim, dan 187 anggota DPRD kabupaten/kota asal Partai Demokrat.
Hartoyo menambahkan, dalam pertemuan itu SBY juga menyinggung soal persiapan Kongres Partai Demokrat bakal digelar Maret atau April 2015. Agendanya yakni buat memilih ketua umum baru. Tetapi dia menolak mengatakan apakah dalam dialog itu SBY memberi sinyal meminta dukungan politik.
"Tapi, ketua umum belum menyinggung lokasi kongres. Sampai sekarang tiga provinsi yang menjadi kandidat tuan rumah. Yakni Jawa Timur, DKI Jakarta dan Bali," kata pelaksana tugas ketua DPC Partai Demokrat Surabaya itu.
Hartoyo meyakini dia bakal menjadi tuan rumah kongres Partai Demokrat. SBY, lanjut dia, juga berpesan supaya para kader partai itu bisa menguasai sejumlah pemilihan kepala daerah digelar di seputaran Jawa Timur pada tahun ini.
Namun ketika dikonfirmasi langsung, SBY justru bungkam di depan awak media. Dia hanya tersenyum dan melambaikan tangan ketika ditanya oleh para pewarta.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Partai Demokrat memiliki target untuk menang di Pileg 2024 dan menang di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBharatayuddha dikenal sebagai perang besar antara keluarga Pandawa melawan Kurawa.
Baca SelengkapnyaSBY yakin Allah akan memberikan pertolongan, akan memberikan jalan kalau Partai Demokrat berupaya sekuat tenaga.
Baca SelengkapnyaPesan yang kedua yakni, kader merasa bahwa Partai Demokrat diprank oleh musang berbulu domba. Dia pun mengaku tertegun dengan kalimat itu.
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyinggung pribahasa musang berbulu domba.
Baca SelengkapnyaSBY menegaskan mendukung penuh pencapresan Prabowo.
Baca SelengkapnyaPKB meminta SBY ikut turun visi dan gagasan yang berdampak baik bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaSBY lebih memilih Prabowo Subianto-Gibran karena dinilai lebih siap memimpin Indonesia
Baca SelengkapnyaSBY menilai ajakan PDIP dan Gerindra baik untuk transparansi politik
Baca SelengkapnyaNamun SBY ingin seluruh kader Demokrat tetap tenang. Menganggap semua yang dialami Demokrat dengan tenang. Tidak emosional.
Baca SelengkapnyaSalah satu bocoran pesan itu, menyebut Demokrat kena 'prank' musang berbulu domba.
Baca SelengkapnyaSBY juga menyampaikan kepada Prabowo untuk berjuang sekuat tenaga.
Baca Selengkapnya