Sebar Foto Bugil Kenalan di Medsos, Warga Tasikmalaya Dipolisikan Keluarga Korban

Merdeka.com - Seorang pria berisinial E dilaporkan ke Polres Tasikmalaya Kota karena diduga menyebarkan konten video bermuatan asusila di media sosial dan aplikasi perpesanan. Korbannya adalah seorang siswi kelas VII sekolah menengah pertama.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Tasikmalaya Kota, AKP Dadang Sudiantoro membenarkan bahwa pihakmya telah menerima laporan tersebut. Ia menyebut bahwa E dilaporkan karena diduga melakukan pelanggaran undang-undang ITE terkait penyebaran konten video bermuatan asusila.

"Benar adanya laporan tersebut dan sudah diterima laporannya. Kemarin yang melapor orang tua korban," kata Dadang, Rabu (18/3).

Dadang mengungkapkan bahwa usia korban diketahui berusia 14 tahun. Ia sendiri belum bisa mengungkapkan kronologi lengkap laporan tersebut karena pihaknya baru akan memeriksa saksi korban.

Dari informasi sementara yang didapatnya, ungkap Dadang, korban diketahui menjalani hubungan dengan seorang pria berinisial E melalui akun sosial media miliknya. “Saat menjalani hubungan tersebut, pria ini diduga memaksa korban untuk mengirimkan foto-fotonya dengan keadaan (maaf) bugil,” ungkapnya.

Beberapa waktu setelah korban dipaksa mengirimkan foto-foto tersebut, lanjut Dadang, entah mengapa kemudian foto-foto tersebut disebarkan di media sosial facebook dan lainnya. "Disebarnya melalui WA (WhatsApp) dan Facebook," katanya.

Saat ini sendiri, Dadang mengaku bahwa pihaknya setelah menerima laporan dari keluarga korban akan melakukan pemeriksaan lanjutkan, mulai dari saksi korban dan saksi lainnya yang berkaitan.