Sebaran Pasien Positif Covid-19 di 34 Provinsi Per 12 Juni 2020
Merdeka.com - Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto menyampaikan data pasien positif virus corona di seluruh Indonesia. Per hari ini, Jumat (12/6) hingga pukul 12.00 WIB, untuk wilayah Provinsi DKI Jakarta tercatat mencapai 8.740 orang.
Kenaikan pasien positif di Ibu Kota berdasarkan data sebelumnya ditambah kasus baru sebanyak 93 orang. Sementara total penambahan untuk seluruh wilayah Indonesia ada 1.111 kasus.
"Sehingga total menjadi 36.406 orang," tutur Yurianto di Kantor Graha BNPB, Jakarta Timur.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa kasus kanker di Indonesia meningkat? Meningkatnya Jumlah Kanker di Indonesia Terjadi Akibat Gaya Hidup Kebaratan Menurut Yayasan Kanker Indonesia (YKI), penerapan gaya hidup yang tidak sehat dan cenderung mengikuti negara barat menjadi penyebab meningkatnya kasus kanker.
Adapun secara rinci adalah sebagai berikut:
Pasien Positif
1. Aceh 22 orang
2. Bali 695 orang
3. Banten 1.157 orang
4. Bangka Belitung 132 orang
5. Bengkulu 95 orang
6. Daerah Istimewa Yogyakarta 262 orang
7. DKI Jakarta 8.740 orang
8. Jambi 106 orang
9. Jawa Barat 2.572 orang
10. Jawa Tengah 1.876 orang
11. Jawa Timur 7.421 orang
12. Kalimantan Barat 267 orang
13. Kalimantan Timur 373 orang
14. Kalimantan Tengah 565 orang
15. Kalimantan Selatan 1.694 orang
16. Kalimantan Utara 170 orang
17. Kepulauan Riau 238 orang
18. Nusa Tenggara Barat 891 orang
19. Sumatera Selatan 1.304 orang
20. Sumatera Barat 671 orang
21. Sulawesi Utara 644 orang
22. Sumatera Utara 768 orang
23. Sulawesi Tenggara 277 orang
24. Sulawesi Selatan 2.582 orang
25. Sulawesi Tengah 159 orang
26. Lampung 153 orang
27. Riau 120 orang
28. Maluku Utara 285 orang
29. Maluku 387 orang
30. Papua Barat 200 orang
31. Papua 1197 orang
32. Sulawesi Barat 97 orang
33. Nusa Tenggara Timur 105 orang
34. Gorontalo 181 orang
Pasien Sembuh
1. Aceh 18 orang
2. Bali 448 orang
3. Banten 417 orang
4. Bangka Belitung 48 orang
5. Bengkulu 49 orang
6. Daerah Istimewa Yogyakarta 196 orang
7. DKI Jakarta 3781 orang
8. Jambi 27 orang
9. Jawa Barat 1057 orang
10. Jawa Tengah 681 orang
11. Jawa Timur 1.865 orang
12. Kalimantan Barat 149 orang
13. Kalimantan Timur 239 orang
14. Kalimantan Tengah 215 orang
15. Kalimantan Selatan 179 orang
16. Kalimantan Utara 135 orang
17. Kepulauan Riau 128 orang
18. Nusa Tenggara Barat 520 orang
19. Sumatera Selatan 543 orang
20. Sumatera Barat 407 orang
21. Sulawesi Utara 97 orang
22. Sumatera Utara 205 orang
23. Sulawesi Tenggara 180 orang
24. Sulawesi Selatan 830 orang
25. Sulawesi Tengah 95 orang
26. Lampung 109 orang
27. Riau 108 orang
28. Maluku Utara 40 orang
29. Maluku 104 orang
30. Papua Barat 86 orang
31. Papua 78 orang
32. Sulawesi Barat 66 orang
33. Nusa Tenggara Timur 37 orang
34. Gorontalo 79 orang
Meninggal Dunia
1. Aceh 1 orang
2. Bali 5 orang
3. Banten 76 orang
4. Bangka Belitung 1 orang
5. Bengkulu 4 orang
6. Daerah Istimewa Yogyakarta 8 orang
7. DKI Jakarta 540 orang
8. Jawa Barat 161 orang
9. Jawa Tengah 103 orang
10. Jawa Timur 575 orang
11. Kalimantan Barat 4 orang
12. Kalimantan Timur 4 orang
13. Kalimantan Tengah 29 orang
14. Kalimantan Selatan 116 orang
15. Kalimantan Utara 2 orang
16. Kepulauan Riau 16 orang
17. Nusa Tenggara Barat 31 orang
18. Sumatera Selatan 47 orang
19. Sumatera Barat 29 orang
20. Sulawesi Utara 52 orang
21. Sumatera Utara 57 orang
22. Sulawesi Tenggara 5 orang
23. Sulawesi Selatan 110 orang
24. Sulawesi Tengah 4 orang
25. Lampung 11 orang
26. Riau 6 orang
27. Maluku Utara 22 orang
28. Maluku 10 orang
29. Papua Barat 2 orang
30. Papua 7 orang
31. Sulawesi Barat 2 orang
32. Nusa Tenggara Timur 1 orang
33. Gorontalo 7 orang
Reporter: Nanda Perdana Putra
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca Selengkapnya