Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sebelum jatuh, Lion Air PK-LQP tak alami kerusakan saat terbang dari Bali

Sebelum jatuh, Lion Air PK-LQP tak alami kerusakan saat terbang dari Bali Lion Air. ©2018 humas lior air

Merdeka.com - Pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT610 rute Jakarta-Pakalpinang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10) pagi. Sebelum jatuh, pesawat itu terakhir terbang dari Denpasar, Bali pada Minggu (28/10) menuju Jakarta. Sempat dikabarkan pesawat tersebut mengalami masalah (kerusakan) sejak di Bali.

Kepala Otoritas Bandara Wilayah lV Bali Nusra, Herson ikut angkat bicara. Menurutnya, sesuai data, tidak ada masalah saat Lion Air terbang dari Bali.

"Kalau yang kemarin sesuai data dan datanya itu hasil evaluasi inspektur kami semuanya sudah normal. Itu hasil evaluasi inspektur kami di lapangan," ucapnya saat ditemui di sela-sela kegiatan Ramp Check Gabungan di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Minggu (4/10).

Orang lain juga bertanya?

Herson menjelaskan, setiap pesawat yang mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai pasti dilakukan evaluasi keseluruhan.

"Setiap pesawat yang datang semuanya dievaluasi oleh tim teknisnya. Evaluasi itu ada harian, ada Minggu, ada Bulanan dan ada tahunan, itu pengecekan keseluruhannya untuk keselamatan penerbangan, supaya aman dan nyaman sampai di tujuan," imbuhnya.

Prioritas pertama dalam penerbangan adalah keselamatan. Karena itu pihak otoritas Bandara mengaku selalu rutin melakukan pengecekan pesawat serta para kru yang bertugas.

"Hasil evaluasi seluruh inspektur kami dinyatakan semua data-datanya itu normal (Pesawat Lion Air PK-LQP), tidak ada kerusakan, itu data kami yang masuk dan kami sudah laporkan ke pimpinan," jelasnya.

"Sudah clear ke seluruhannya. Kalau memang ada kerusakan terus kemudian pilot juga tidak berani (terbang), iya tidak bisa terbang. Terbang itu, karena semuanya sudah clear dan tidak ada masalah, dan waktu itu sampai ke Jakarta," tutup Herson.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenhub: Helikopter Jatuh di Bali Akibat Terlilit Tali Layangan
Kemenhub: Helikopter Jatuh di Bali Akibat Terlilit Tali Layangan

Khusnu menyampaikan bahwa helikopter membawa person on board (POB) yaitu 1 pilot dan empat penumpang.

Baca Selengkapnya
Pendiri Jadi Tersangka Kasus Timah, Sriwijaya Air Pastikan Penerbangan Tak Terganggu
Pendiri Jadi Tersangka Kasus Timah, Sriwijaya Air Pastikan Penerbangan Tak Terganggu

Zaidan menuturkan bahwa Sriwijaya Air Group tetap menjunjung tinggi profesionalisme.

Baca Selengkapnya
Ini Penyebab Helikopter Jatuh di Bali, Begini Kondisi Penumpang
Ini Penyebab Helikopter Jatuh di Bali, Begini Kondisi Penumpang

Helikopter membawa person on board (POB) yaitu 1 pilot dan empat penumpang.

Baca Selengkapnya
Teriakan Pilu Dua Penumpang Wanita Sesaat Helipoter Jatuh di Pecatu Bali: Suamiku Mana?
Teriakan Pilu Dua Penumpang Wanita Sesaat Helipoter Jatuh di Pecatu Bali: Suamiku Mana?

Belum lama mengudara, heli tersebut jatuh sekitar pukul 14.37 Wita.

Baca Selengkapnya
Deretan Insiden Batik Air yang Bikin Geger, Terbaru Pilot Ketiduran Saat Terbangkan Pesawat
Deretan Insiden Batik Air yang Bikin Geger, Terbaru Pilot Ketiduran Saat Terbangkan Pesawat

Batik Air menjadi sorotan karena pilot dan co-pilot tertidur saat mengemudikan pesawat.

Baca Selengkapnya
Penampakan Bangkai Helikopter Jatuh di Bali, Dihimpit Dua Tebing dan Baling-Baling Terlilit Tali Layangan
Penampakan Bangkai Helikopter Jatuh di Bali, Dihimpit Dua Tebing dan Baling-Baling Terlilit Tali Layangan

Kondisi awak helikopter dan penumpang selamat dan dirawat di rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Harga Tiket Pesawat Mahal, Menhub: Tak Ada Maskapai Langgar Tarif Batas Atas
Harga Tiket Pesawat Mahal, Menhub: Tak Ada Maskapai Langgar Tarif Batas Atas

Menhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.

Baca Selengkapnya
Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban dalam Insiden Jatuhnya Pesawat Jeju Air di Korea Selatan
Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban dalam Insiden Jatuhnya Pesawat Jeju Air di Korea Selatan

Pesawat yang membawa 180 penumpang dari Bangkok, Thailand itu menabrak dinding saat mendarat karena roda pesawat gagal berfungsi.

Baca Selengkapnya