Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sebelum kabur, anak diduga digergaji ibunya disuruh siram kebun

Sebelum kabur, anak diduga digergaji ibunya disuruh siram kebun Sharon Rose Leasa Prabowo. ©2015 Merdeka.com/ronald chaniago

Merdeka.com - Sharon Rose Leasa Prabowo (47), membantah melakukan tindak kekerasan terhadap anak kandungnya sendiri, Gaizka Tristan alias GT (12), pada Kamis (26/6) lalu. Namun, dia mengakui sebelum dilaporkan hilang ke Polsek Kebayoran Lama, sempat menyuruh anak keduanya tersebut menyiram tanaman di kebun depan rumah.

"Kronologisnya, tanggal 26 Gaizka masih di rumah pukul 14.00 WIB di dapur. Saya masih memanggil dia. Dia jawab iya. Saya bilang tolong siram kebun depan. Saya lihat halaman rumah masih kering. Saya panggil lagi dia enggak ada. Saya tanya kakaknya enggak ada. Kita cari dan tanya Security, katanya Gaizka masih main basket enggak jauh dari rumah," kata Sharon di kediamannya Kompleks Cipulir Permai RT 4/2, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Jumat (3/7) malam.

Menurut Sharon, anaknya bermain hingga menjelang buka puasa. Namun, lantaran tak kunjung pulang hingga pukul 21.00 WIB, dia mencarinya ke sekitar lingkungan rumah hingga memutuskan membuat laporan kehilangan anak ke Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, malam itu juga.

Orang lain juga bertanya?

"Mereka main basket hampir buka puasa, Gaizka masih main dengan Diandra (11) temannya. Kita tunggu sampai pukul 20.30 WIB, enggak ada kabar. Kita cari dengan mobil sekeliling komplek tanya Diandra apa yang terjadi tapi enggak tahu akhirnya kita lapor polisi," ujar Sharon.

Sharon mengatakan, setelah mendengar berita dia baru mengetahui keberadaan anaknya di salah satu rumah perlindungan anak di Jakarta Timur. Akan tetapi, kata dia, dirinya masih menunggu hasil penyelidikan polisi terkait keberadaan anaknya tersebut.

"Belum terima apapun tentang berita itu. Saya masih menunggu anak saya. Sampai sekarang ini kehilangan masuk proses penculikan karena tanpa izin saya. Saya masih menunggu berita entah dari Polsek manapun," kata dia.

"Saya lebih banyak berhubungan dengan Polsek Kebayoran Lama dengan penyidik. Mereka belum menemukan keberadaan Gaizka. Saya hampir setiap hari berhubungan dengan Bapak Adi (penyidik Polsek Kebayoran Lama). Walaupun dia ada di sana (safe house), saya masih menunggu dan bersama dengan Polsek Kebayoran Lama dan dengan penyidik Bapak Adi," kata Sharon.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Kasus Anak Dibunuh Ibu Tiri di Pontianak, Jasad Dimasukan ke Karung
Kronologi Kasus Anak Dibunuh Ibu Tiri di Pontianak, Jasad Dimasukan ke Karung

Kasus ini terungkap setelah ayah kandung korban mencari anaknya.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Anak di Batam Dianiaya Ibu Kandung, Leher Dirantai hingga Muka Lebam Gara-Gara Sembunyikan Handphone
Duduk Perkara Anak di Batam Dianiaya Ibu Kandung, Leher Dirantai hingga Muka Lebam Gara-Gara Sembunyikan Handphone

Video anak perempuan diikat rantai pada bagian leher dengan luka lebam di wajah itu viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Paham Situasi Rumah, Seorang Pria di Depok Cabuli Anak Usia 6 dan 2 Tahun
Paham Situasi Rumah, Seorang Pria di Depok Cabuli Anak Usia 6 dan 2 Tahun

Tindakan rudapaksa dan pelecehan dilakukan ketika orang tua korban tidak di rumah.

Baca Selengkapnya
Diiming-imingi Uang, Bocah Laki-Laki di Tangsel Diculik Pria Berjaket Ojol
Diiming-imingi Uang, Bocah Laki-Laki di Tangsel Diculik Pria Berjaket Ojol

Penculikan itu terekam kamera CCTV. Dari video yang diunggah di media sosial tampak seorang pria pengendara sepeda motor membonceng korban.

Baca Selengkapnya
Heroik, Penyelamatan Bocah Sumsel Disandera & Diancam Pakai Golok, Negosiasi Alot Berujung Pelaku Didor!
Heroik, Penyelamatan Bocah Sumsel Disandera & Diancam Pakai Golok, Negosiasi Alot Berujung Pelaku Didor!

Negosiasi berjalan alot hingga dua jam lamanya karena pelaku enggan melepaskan korban. Sementara bocah itu ketakutan bukan main dan hanya bisa menangis.

Baca Selengkapnya
Usai Bunuh Ayah & Nenek, Pelaku Sempat Kejar Ibunya Sambil Bawa Pisau, Lolos dari Maut karena Lompat Pagar
Usai Bunuh Ayah & Nenek, Pelaku Sempat Kejar Ibunya Sambil Bawa Pisau, Lolos dari Maut karena Lompat Pagar

Menurut penuturan satpam kompleks, ibunda pelaku juga mengalami pendarahan hebat karena luka di bagian pundak diduga ditusuk pelaku.

Baca Selengkapnya
Kronologi Lengkap & Penyebab Anak Tega Bacok Ibu Kandung di Cengkareng: Kok Bisa Tega Banget
Kronologi Lengkap & Penyebab Anak Tega Bacok Ibu Kandung di Cengkareng: Kok Bisa Tega Banget

Aksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.

Baca Selengkapnya
Cuma Gara-Gara Main Layangan, Ayah di Merangin Jambi Piting Anak Kandungnya Hingga Tewas
Cuma Gara-Gara Main Layangan, Ayah di Merangin Jambi Piting Anak Kandungnya Hingga Tewas

Ada dugaan, pelaku mengidap gangguan jiwa. Tetapi kebenarannya masih didalami

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Orang Tua Bocah yang Disandera Lansia di Pejaten Tak Curiga Anaknya Pergi dengan Pelaku
Ini Alasan Orang Tua Bocah yang Disandera Lansia di Pejaten Tak Curiga Anaknya Pergi dengan Pelaku

Polisi mengungkapkan orang tua korban inisial ZP (5) mengaku sempat tidak menaruh rasa curiga terhadap IJ (54) sebelum melakukan penyanderaan

Baca Selengkapnya
Viral Babysitter di Palembang Aniaya 2 Anak Majikan, Terbongkar dari CCTV lalu Pelaku Minggat
Viral Babysitter di Palembang Aniaya 2 Anak Majikan, Terbongkar dari CCTV lalu Pelaku Minggat

Pelaku tiba-tiba menggigit kaki kirinya. Sontak bocah itu menangis histeris sambil memegangi kakinya.

Baca Selengkapnya
Miris, Bocah di Pekalongan Nekat Gantung Diri Gara-Gara Ditegur Main HP oleh Orang Tua
Miris, Bocah di Pekalongan Nekat Gantung Diri Gara-Gara Ditegur Main HP oleh Orang Tua

Seorang bocah umur 10 tahun di Pekalongan ditemukan tewas tergantung dalam kamar

Baca Selengkapnya