Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sebelum lolos calon bintara Polri, anak tukang pijat tuna netra sempat gagal

Sebelum lolos calon bintara Polri, anak tukang pijat tuna netra sempat gagal Anak tukang pijat tuna netra lolos calon bintara. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Meski matanya tak lagi mampu melihat pengumuman yang dipampang di depannya, namun suara yang menyebut nama anaknya lolos sebagai anggota Bintara kepolisian itu, hingga kini masih terngiang di telinga ‎Syambasri (51).

Syam, tukang pijat tuna netra di Pekanbaru ini tak henti-hentinya mengucap rasa syukur kepada Allah SWT, ketika nama sang anak Muhammad Abdul Dannil (20), dibacakan sebagai salah satu dari 170 orang siswa calon Bintara Polri yang dinyatakan lulus saat pengumuman di Balai Serindit, Gedung Daerah, Jumat, 3 Agustus 2018 siang lalu.

‎"Alhamdulillah, bagi tak menyangka sama sekali. Saya diajaknya (anak) untuk melihat pengumuman waktu itu," ungkap Syam kepada merdeka.com, Senin kemarin.

Kelulusan Dannil, menjadi harapan mengangkat kehormatan keluarganya‎. Dannil, adalah anaknya yang ke 4 dari 6 bersaudara. Ia lulusan SMKN Pekanbaru Jurusan Teknik Jaringan Tenaga Listrik.

Syam berharap, anaknya dapat bertanggung jawab atas tugasnya sebagai pengayom dan pelindung masyarakat. Dia juga siap dinomorduakan oleh sang anak yang kini telah sah menjadi abdi negara tersebut.

"Saya berharap Dannil berguna bagi masyarakat," katanya.‎Selama ini, Dannil dibesarkan oleh sang ayah dengan penghasilan sebagai tukang pijat tuna netra dari rumah ke rumah sesuai panggilan orang. Rumahnya juga cukup sangat sederhana di Jalan Todak Ujung Gang Paris Kelurahan Tangkerang Barat Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru.

Syam tetap bersyukur meski penglihatannya mulai lumpuh sejak masih kecil. ‎Profesi Tukang Pijat ini pun sudah dilakoninya sejak masih lajang. Dari penghasilan memijat ini lah Syam menghidupi keluarganya.

"Sebelum menikah saya sudah memijat," katanya.

Syam mengungkapkan sejak awal dia merasakan tekad kuat Dannil. Kelulusan ini, adalah keikutsertaan Dannil kedua kali untuk menjadi calon Bhayangkara. "Tes pertama tahun lalu gagal, dan yang kedua ini Alhamdulillah berhasil," katanya.

Kegagalan tes pertama tak membuat Dannil berhenti berjuang. Dia kembali mencoba untuk mengabdikan diri ke negara dengan modal badan yang sehat dan doa orang tuanya.

Namun sayang, meski lulus, di tes kali ini, Dannil ditinggal pergi Ibunya, Yulianti, yang meninggal dunia akibat sakit. Peristiwa memilukan itu terjadi saat awal tes kedua ini.

"Saat Dannil mau tes yang kedua itu, istri saya meninggal. Sayang sekali Ibunya tak ada lagi saat dia lulus," kenang Syam.

Kabar kelulusan ini menjadikan suasana haru biru di keluarga Syam. Padahal, anaknya itu akan bersaing dengan sekitar 2.000 orag lebih peserta Casis, yang ekonomi keluarganya jauh di atasnya.

‎Pada Selasa 7 Agustus 2018‎, bakal menjadi hari bersejarah bagi Dannil dan rekan-rekannya secara resmi dilantik ‎dengan berseragam sebagai Siswa Bintara Polisi.

Biasanya, di dekat lokasi acara para orang tua Siswa selalu hadir melihat anak-anak mereka‎.‎ Namun bagi Syam, si pemijat tuna netra, hanya rasa bangga yang bisa Ia miliki.

"Rasanya pingin melihat dia berseragam, tapi apa boleh buat. Saya tak bisa lagi (melihat). Saya usahakan besok hadir memberi dukungan untuk dia," pungkas Syam. ‎

‎Terpisah dihubungi, Kepala Biro Sumber Daya Manusia (Karo SDM) Polda Riau Komisaris Besar Polisi Beni Soebandi mengatakan, ada 2.300 orang peserta yang mendaftar di rekrutmen anggota kepolisian di Polda Riau tahun ini.

Hasil Sidang Kelulusan Akhir Bintara Tugas Umum dan Bintara Kompetensi Khusus Tahun 2018 di Polda Riau hari ini, ada sebanyak 188 orang yang dinyatakan lulus.

"Casis Bintara Polri Tugas Umum sebanyak 170 orang. Rinciannya, Pria 168 orang, wanita 2 orang," kata Beni.

Rincian Casis Polisi Laki-laki (Polri)‎; dari Pulau Terluar 4 orang, Pekanbaru 54 orang, Dumai 12 orang, Inhu 7 orang, Inhil 5 orang, Kampar 16 orang, Bengkalis 9 orang, Rohil 17 orang, Rohul 10 orang, Kuansing 10 orang, Siak 7 orang, Pelalawan 11 orang dan Meranti 6 orang.

Sedangkan untuk Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Polri meliputi Bintara TI, Bintara Kimia dan Bintara Pelayaran, sebanyak 18 orang. Pria 10 orang dan Wanita 8 orang.

Mereka yang lulus ini, akan dididik secara serentak sekitar 7 bulan mulai tanggal 7 Agustus 2018 hingga 4 Maret 2019 mendatang.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anak Yatim ini 2 Kali Gagal kini jadi Polisi Bikin Jenderal Polisi Salut, Sang Ibu 'Semoga Almarhum Bangga'
Anak Yatim ini 2 Kali Gagal kini jadi Polisi Bikin Jenderal Polisi Salut, Sang Ibu 'Semoga Almarhum Bangga'

Simak kisah inspiratif Bintara Polri anak yatim, sampai bikin kagum dua jenderal polisi.

Baca Selengkapnya
Cerita Anak Yatim Ini 6 Kali Tes, Kuasai Bahasa Inggris Akhirnya Lolos Masuk TNI, Sang Ibu Loncat-loncat Bahagia
Cerita Anak Yatim Ini 6 Kali Tes, Kuasai Bahasa Inggris Akhirnya Lolos Masuk TNI, Sang Ibu Loncat-loncat Bahagia

Ada tekad dan usaha yang sudah dilakukan untuk bisa lolos menjadi seorang prajurit TNI.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tangis Ibu Casis Korban Begal, Minta Anaknya Ingat Salat & Jangan Jadi Polisi Arogan
VIDEO: Tangis Ibu Casis Korban Begal, Minta Anaknya Ingat Salat & Jangan Jadi Polisi Arogan

Kabar lolosnya Satrio, diumumkan langsung Kapolri Jenderal Listyo Sigit.

Baca Selengkapnya
Ngeluh Anak Tak Lolos Polisi karena Selalu Digeser Kuota Khusus, Bhabinkamtibmas Minta Maaf Usai Rumah Didatangi Petinggi Polda Bali
Ngeluh Anak Tak Lolos Polisi karena Selalu Digeser Kuota Khusus, Bhabinkamtibmas Minta Maaf Usai Rumah Didatangi Petinggi Polda Bali

Pernyataannya viral hingga menuai atensi salah satu petinggi Polda Bali. Saat didatangi, sosoknya seketika mengungkap permohonan maaf.

Baca Selengkapnya
Berapi-api Kepalkan Tangan, Sopir Bangga Sang Anak Berulang Kali Gagal Kini Lolos Seleksi Anggota Polri
Berapi-api Kepalkan Tangan, Sopir Bangga Sang Anak Berulang Kali Gagal Kini Lolos Seleksi Anggota Polri

Berikut momen seorang sopir bangga sang anak lolos seleksi anggota Polri setelah berkali-kali gagal.

Baca Selengkapnya
Anak Polisi Ditinggal Wafat Ayah Kukuh Ikuti Jejak Jadi Polwan, Sempat Gagal Akhirnya Keajaiban Datang Hingga Bisa Lolos
Anak Polisi Ditinggal Wafat Ayah Kukuh Ikuti Jejak Jadi Polwan, Sempat Gagal Akhirnya Keajaiban Datang Hingga Bisa Lolos

Kepedihan tersebut seketika tergantikan dengan kebahagiaan lantaran si bungsu lolos Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Nasib Berkata Lain, Cerita Anggota TNI Cita-cita dari Kecil Ingin Jadi Polisi
Nasib Berkata Lain, Cerita Anggota TNI Cita-cita dari Kecil Ingin Jadi Polisi

Semasa kecil hingga masa pendidikan, dia getol berlatih demi menjadi anggota Korps Bhayangkara.

Baca Selengkapnya
Kisah Kompol Syarif Diam-Diam Daftar Akpol Usai Gagal Tes Akmil, Bikin Ibunda Terkejut
Kisah Kompol Syarif Diam-Diam Daftar Akpol Usai Gagal Tes Akmil, Bikin Ibunda Terkejut

Ajudan Jokowi Kompol Syarif menceritakan kisahnya saat ia berkali-kali daftar TNI dan ditolak.

Baca Selengkapnya
Joni Si Pemanjat Tiang Bendera Kembali Diundang ke Korem Wirasakti, Ini Ungkapan Bahagia Keluarga
Joni Si Pemanjat Tiang Bendera Kembali Diundang ke Korem Wirasakti, Ini Ungkapan Bahagia Keluarga

Keluarga merasa bahagia karena Joni akan menjalani sejumlah terapi agar bisa lulus dalam seleksi calon anggota TNI AD.

Baca Selengkapnya
Putri Korban Bom Surabaya Berhasil jadi Bintara Polisi, Tangis Sang Ayah Pecah Sambil Duduk di Kursi Roda
Putri Korban Bom Surabaya Berhasil jadi Bintara Polisi, Tangis Sang Ayah Pecah Sambil Duduk di Kursi Roda

Momen haru terjadi usai putri anggota polisi korban bom Surabaya diterima seleksi Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Anak Piatu 5 Kali Gagal Masuk TNI Kini Pilih jadi Polisi, Momen Terlambat Datang saat Pengumuman Tes Bikin Haru
Anak Piatu 5 Kali Gagal Masuk TNI Kini Pilih jadi Polisi, Momen Terlambat Datang saat Pengumuman Tes Bikin Haru

Berikut kisah anak piatu 5 kali gagal masuk TNI kini memilih menjadi anggota Polri.

Baca Selengkapnya
Curhat Prajurit TNI Adiknya 6 Kali Gagal jadi Polisi, Kapolri 'Persiapkan Biar Enggak Bikin Malu'
Curhat Prajurit TNI Adiknya 6 Kali Gagal jadi Polisi, Kapolri 'Persiapkan Biar Enggak Bikin Malu'

Curhat berujung manis, adik prajurit TNI dijanjikan lulus oleh Kapolri usai gagal berkali-kali. Begini informasinya.

Baca Selengkapnya