Sebelum perkosa & masukkan gagang cangkul, pelaku sempat cumbu Enno
Merdeka.com - Petugas Polres Metro Tangerang, masih mencari tahu alasan siswa SMP Rahmat Alim (15) memerkosa kemudian memasukkan gagang cangkul ke organ vital, Enno Parinah (19), hingga tewas. Korban merupakan karyawati di PT Polyta Global Mandiri, Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Kepada penyidik, Rahmat mengaku memerkosa dan membunuh Enno setelah sempat ditolak untuk berhubungan intim di kamar mess-nya, Kamis (12/5) lalu.
"RA ini pacar korban, baru kenal satu bulan, masih duduk di bangku SMP. Keduanya sudah janjian Kamis malam mau ketemu di kamar mess Enno," kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKBP Sutarmo, Selasa (17/5).
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
Menurut Sutarmo, berdasarkan keterangan Rahmat di dalam kamar itu, mereka sempat bercumbu. Tidak lama, Rahmat pun meminta lebih, yakni ingin berhubungan badan. Namun Enno menolaknya karena takut nanti akan hamil.
Merasa permintaannya ditolak, Rahmat pun beranjak dari tempat itu, lalu bertemu dengan dua orang pria lain. Kemudian memerkosa bersama-sama.
Sutarmo meyakini, masih ada motif lain yang akhirnya membuat ketiga tersangka melakukan pembunuhan secara sadis. Pihaknya bersama jajaran Polda Metro Jaya masih menyelidiki hal ini lebih lanjut.
"Kami masih menggali alasan lain pelaku menghabisi korban," kata Sutarmo.
Rencananya, polisi akan menggelar rekonstruksi di tempat kejadian perkara pada siang ini. Kamar tempat pembunuhan terjadi pun kini telah dipasang garis polisi.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku bergantian memerkosa korban di kamar indekos perempuan itu.
Baca SelengkapnyaKetiga tersangka merupakan buruh pembuat batubata yang tinggal di satu kontrakan. Kepolosan korban dimanfaatkan untuk melampiaskan nafsu mereka.
Baca SelengkapnyaTiga pria memperkosa anak di bawah umur yang setelah menuduh korban dan pacarnya melakukan aksi perbuatan asusila di Demak.
Baca SelengkapnyaSemua pelaku pemerkosaan sudah ditetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaPerbuatan bejat itu dilakukan pelaku sejak kedua anaknya masih di bawah umur hingga dewasa.
Baca SelengkapnyaUntung dalam kondisi terikat dan berlumuran darah usai dibacok Eko.
Baca SelengkapnyaMereka pun sepakat dan korban tak dapat lagi melawan karena kalah kuat.
Baca SelengkapnyaSatu pelaku pemerkosaan terhadap seorang wanita di Danau Mawang diamankan berinisial AR.
Baca Selengkapnya"Dari hasil keterangan pelaku mereka sudah melakukan tiga kali," kata Rovan
Baca SelengkapnyaPerempuan Muda di Sulsel Diperkosa Tiga Pemuda dalam Mobil Dinas, Dua Pelaku Anak Pejabat Gowa
Baca SelengkapnyaPara pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.
Baca SelengkapnyaKorban pertama diperkosa beberapa kali oleh para tersangka.
Baca Selengkapnya