Sebelum tewas, 2 begal di Surabaya baku tembak seperti di film
Merdeka.com - Dua spesialis begal motor dan mobil roda empat jenis L300, tewas ditembak anggota Satreskrim Polrestabes Surabaya, Selasa (19/7). Penembakan dilakukan setelah dua pelaku yang berinisial MR dan MA ini melakukan perlawanan saat hendak ditangkap.
Awal proses penangkapan keduanya yang terjadi di pintu tol Jembatan Surabaya - Madura, bagaikan adegan dalam sebuah film. Pelaku yang ditembak mati yakni MA dan MR terus melakukan perlawanan terhadap polisi dengan cara keduanya mengeluarkan pistol jenis Air Gun ditembakkan ke arah polisi dari anggota unit Reserse Mobile (Resmob) Polrestabes Surabaya secara berulangkali. Alhasil, polisi pun terus mengejar MA dan MR dengan saling baku tembak di jalanan Jembatan Tol Surabaya - Madura.
Tidak hanya itu, saat dihadang dan dikepung, MA dan MR masih membabi buta menembak anggota Resmob yang langsung dipimpin Kanit-nya AKP Agung Pribadi. Bahkan, keduanya juga mengeluarkan pisau diarahkan ke anggota yang menghadangnya.
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Siapa yang bertempur di Surabaya? Para pemuda rela bertempur menghadapi tentara Belanda yang ingin kembali menguasai Indonesia.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Dimana mobil tabrakan di jalan tol? Mobil tabrakan di jalan tol, yang turun apanya dulu? Jawab: Speedometer.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Ada anggota yang langsung berhadapan dengan kedua tersangka, ternyata justru ditabrak dan tersangka MA dan MR juga berusaha membacok anggota. Tapi, anggota akhirnya menembak punggungnya hingga tembus di dadanya," terang salah seorang anggota yang enggan disebutkan namanya, saat ikut melakukan penangkapan, Selasa (19/7).
Sumber tadi menjelaskan, kedua tersangka ditangkap berdasarkan banyaknya laporan di kantor polisi, jajaran Polrestabes Surabaya. Dalam kurun waktu enam bulan terakhir ini, Surabaya memang marak pencurian mobil jenis L300.
Dari laporan tersebut, polisi melakukan penyelidikan dan penyidikan. Dengan melakukan operasi tertutup, untuk mencari pelakunya.
"Dari dasar laporan itu, keduanya mirip sesuai dengan ciri-ciri yang terekam CCTV mencuri mobil L300. Sehingga dilakukan penyelidikan di pintu tol Jembatan Surabaya-Madura. Tapi, saat ditangkap justru melawan, jadi dilakukan tindakan tegas menembaknya," tandas sumber tadi.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 19.30 Wib sesaat setelah keduanya melakukan aksinya dan hendak menjual barang curiannya ke Madura, Jawa Timur. Namun, berhasil diketahui polisi, ketika mau menjualnya.
"Anggota yang menangkapnya memberikan tindakan tegas, karena saat ditangkap melakukan perlawanan mengeluarkan pistol dan pisau. Jadi anggota yang menangkap merasa nyawanya terancam diambil tindakan tegas menembaknya," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Shinto Silitonga kepada wartawan, Selasa (19/7). (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaSejumlah senjata tajam disita polisi saat menangkap pelaku.
Baca SelengkapnyaKepolisian belum bisa merinci berapa banyak pelaku yang terlibat dalam penembakan tersebut.
Baca SelengkapnyaSetidaknya, sudah dua warga yang telah menjadi korban aksi kawanan tersebut.
Baca SelengkapnyaSuami terkena luka tembak pada dada sebelah kiri dan istri mengalami luka goresan pada bagian lengan sebelah kiri.
Baca SelengkapnyaPolisi membenarkan siswa SMK Negeri di Semarang berinisial GRO tewas tertembak peluru oleh polisi.
Baca SelengkapnyaTabrak Mobil Boks, Begal di Gunungputri Bogor Tewas
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor telah membentuk tim gabungan dengan Polsek Klapanunggal untuk melakukan pengembangan kasus penembakan tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi dua pelaku begal sejoli mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) yang tewas ditikam.
Baca SelengkapnyaSeorang pria tewas seusai terlibat perkelahian di Pasar Baru Bekasi, Jalan Ir H Juanda, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (27/12) pagi.
Baca Selengkapnya