Sebelum tewaskan 4 orang, Christopher ngaku cuma nonton & minum soda
Merdeka.com - Polisi masih mendalami penyebab kecelakaan maut Mitsubishi Outlander dengan sejumlah motor dan mobil di Jalan Sultan Iskandar Muda, Arteri, Pondok Indah, semalam. Dalam pemeriksaan polisi, pelaku tabrakan maut Christopher Daniel Sjarif (23) mengaku tidak mengonsumsi narkoba sebelum insiden berdarah itu.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Risyapudin Nursin mengatakan, sebelum insiden penabrakan itu Christopher bersama teman lamanya Mohammad Ali nonton dari Pacific Place. Menurut pengakuan pelaku, di sana hanya nonton film dan minum COca Cola.
"Mereka pulang nonton dari Pacific Place dan ngaku hanya minum Coca Cola," kata Risyapudin di Polres Jakarta Selatan, Rabu (21/1).
-
Dimana pengecekan dilakukan? Pengecekan tersebut dilakukan di SPBU simpang PT Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida dan agen elpiji, PT Tendano.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Siapa yang lelah setelah diperiksa? Dilihat dari penampilannya, Tiko yang mengenakan kemeja putih dan celana hitam itu nampak sangat lelah.
-
Dimana penggeledahan dilakukan? 'Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero),' kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
-
Dimana Hanan diperiksa? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
Menurut informasi yang dihimpun, saat ini Christopher sedang menjalani pemeriksaan urine di BNN. Polisi belum bisa memastikan apa penyebab utama kecelakaan yang menewaskan empat orang itu.
Seperti diketahui, tabrakan terjadi setelah pengendara mobil Outlander, Sandy cekcok mulut dengan rekannya disebelah Christopher (23). Sebelum bertengkar, pelaku bersama tiga temannya dalam perjalanan pulang dari Pacific Place, Jakarta Pusat.
"Ini tadi mobil bertiga dari Pacific Place, si Mohammad Ali minta turun di Mayestik, si Christopher ini cekcok di dalam meminta kendali sopir," ungkap petugas Polres Jakarta Selatan, Brigadir Sigit Budi kepada wartawan, Rabu (21/1).
Tak ingin macam-macam, Sandy memilih menghubungi Ali mengingat kendaraan yang dibawanya tersebut milik Ali. Tak terima, Christopher melarang dan merebut ponselnya. Tak hanya itu, Christopher sempat mencekik korban.
"HP direbut kemudian dibuang ke luar mobil. Sandy dicekik, dilepas di underpass Gandaria. Sandy turun ambil handphone, mobil dibawa si Christopher dan langsung tancap gas. Sandy ditinggal," ungkap Sigit.
Usai pertengkaran itu, Christopher terlibat kecelakaan maut dengan menabrak 2 mobil dan 5 sepeda motor di Jalan Sultan Iskandar Muda, Arteri Pondok Indah. Total ada empat korban tewas, sementara empat lainnya luka-luka.
Tiga korban tewas dirujuk ke RS Fatmawati adalah Wisnu Anggoro (32 tahun), warga Tanah Kusir. Dua lainnya adalah Mustofa (26 tahun), dan Mahyudi (43 tahun), karyawan Stasiun Televisi Indosiar yang bermukim di Perumahan Pamulang Elok, Bojong Sari, Depok.
Satu korban tewas lainnya adalah petugas polsek Kebayoran Baru yang pulang dinas. Jenazah Aiptu Tatang Konan (48 tahun) hingga berita ini dilansir, dirujuk ke RS Pondok Indah.
Belum diketahui apa penyebab cekcok mulut yang berujung maut itu. Polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan terhadap peristiwa itu. Rencananya, pagi ini Polres Jakarta Selatan ingin melakukan olah TKP. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Chandrika Chika dan kelima rekannya telah resmi menjadi tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba yang menggemparkan.
Baca SelengkapnyaWakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Rezka Anurgas mengatakan, Chandrika Chika dkk tengah melakukan proses asesmen.
Baca SelengkapnyaChandrika Chika resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus penyalahgunaan narkoba.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan ada empat CCTV yang mengarah ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) korban ditemukan meninggal dunia rusak.
Baca SelengkapnyaBensin itu ditemukan polisi usai menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kematian remaja CHR di kawasan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaChika bersama lima rekannya digiring polisi ke Badan Narkotika Nasional Kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaHasil tes urine menjadi bukti kuat tindakan tersangka dilakukan secara sadar.
Baca SelengkapnyaMenurut polisi, penggunaan ganja dalam lingkungan pergaulan sudah menjadi hal yang biasa.
Baca Selengkapnya