Sebut pernikahan Kahiyang mewah, Fahri Hamzah ingatkan Jokowi soal revolusi mental
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengkritisi pesta pernikahan puteri semata wayang Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu dengan Bobby Nasution. Menurutnya pesta pernikahan itu terlalu berlebihan.
Fahri mengingatkan Presiden Jokowi soal revolusi mental yang selalu didengungkan di masa-masa awal kepemimpinan. Salah satunya soal menyelenggarakan pesta pernikahan yang tidak berlebihan dan mewah. Dia ingat betul munculnya surat edaran dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
Surat Edaran Nomor 13 Tahun 2014 itu menjelaskan tentang Gerakan Hidup Sederhana. Isi dari SE nomor 13 tahun 2014 tersebut memuat beberapa poin penting, di antaranya mulai 1 Januari 2015, aparatur sipil negara (ASN) dan pejabat negara diimbau membatasi jumlah undangan resepsi penyelenggaraan acara. Seperti pernikahan, tasyakuran, dan acara sejenis lainnya dengan maksimal 400 undangan, serta membatasi jumlah peserta yang hadir tidak boleh lebih dari 1.000 orang.
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi di pernikahan? Presiden Jokowi tanda tangan sebagai saksi akad nikah.
-
Apa yang dibahas Jokowi dan Raffi? Di tengah makan siang, Raffi melempar pertanyaan candaan kepada Jokowi.
-
Kapan Jokowi menyampaikan pesan tentang pengelolaan anggaran? Jokowi menyampaikan alasan mengapa semua negara memiliki ketakutan terhadap hal-hal tersebut.'Karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja, beban fiskal itu akan sangat, sangat besar,' jelasnya.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
"Cuma kan dulu katanya enggak boleh ngundang pejabat lebih dari 400. Ada katanya dulu revolusi mental, bikin pesta kecil-kecilan saja. Kalau sekarang itu kayak lebih gitu lho," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (7/11).
Dari situ Fahri mengingatkan sekaligus menyarankan Presiden Jokowi menyelenggarakan pesta secara sederhana. Bahkan dia menyarankan untuk menyiarkan pernikahannya lewat media sosial jika ingin disaksikan oleh banyak orang.
"Saya mohon maaf ya, saya bukan tidak menghormati adat dan budaya, tapi menurut saya mbok ya sederhana saja lah," sambungnya.
"Sederhana lah, bikin pesta kecil di rumah, teman teman. Sekarang kan ada Twitter, ada Vlog, pakai itu saja lah," ungkapnya.
Fahri mengaku tidak bisa hadir dalam pesta pernikahan Kahiyang dan Bobby yang berlangsung di kota Solo, Jawa Tengah. Alasannya, ada tugas yang harus dikerjakan.
"Saya piket, ya piket lah. Saya kirim bunga saja sebagai perwakilan. Saya ini orang yang ngomong apa adanya," ucapnya.
Untuk diketahui, perhelatan akbar pernikahan putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu dan Muhammad Bobby Afif Nasution, 8 November, akan dihadiri ribuan relawan. Sekitar empat ribu pendukung Jokowi itu akan datang secara bergelombang mulai Minggu (6/11) menggunakan kereta api dan kendaraan lainnya.
"Tamu undangan kurang lebih 8 ribu. Ini relawannya lebih banyak," "ujar Jokowi saat menggelar konferensi pers didampingi Ibu Negara Iriana, Gibran Rakabuming, Selvi Ananda dan Kahiyang Ayu, di kediaman pribadi, Sumber, Banjarsari, Solo, Minggu (29/10).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut, jumlah undangan pada pernikahan putrinya kali ini hampir sama seperti saat pernikahan Gibran-Selvi. Bedanya jumlah relawan kali ini jauh lebih banyak. Jika dulu hanya tiga ribu, kali ini mencapai tujuh hingga delapan ribu. Para relawan tersebut tak mau jika hanya diwakilkan.
"Wong kita jatah sepuluh atau dua puluh tidak mau kok. Ada yang 50, 100, 500, angkanya diperkirakan tujuh sampai delapan ribu," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fahri pun mengajak semua elemen bangsa untuk berkepala dingin dan fokus memilih dengan pertimbangan jauh ke depan.
Baca SelengkapnyaAcara perhelatan tersebut digelar dengan penuh mewah dan juga dihadiri sederet politikus penting Tanah Air.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menghadiri apel akbar Kokam Muhamadiyah di Surakarta, Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo menanggapi sindiran Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh yang menyebut gagasan revolusi mentalnya hingga kini belum maksimal.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy menyebut, generasi masa depan perlu memiliki kesadaran tentang koperasi. Sebagai bentuk pembelajaran karakter kewirausahaan.
Baca SelengkapnyaMenghadiri pernikahan anak penjaga rusa, Jokowi tak segan masuk ke gang sempit.
Baca SelengkapnyaKepada sejumlah calon kepala daerah yang sowan, Jokowi yang mengaku memiliki data di setiap daerah, menyampaikan sejumlah pesan penting.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta seluruh relawan tidak melakukan provokasi dan fitnah.
Baca SelengkapnyaJokowi berharap ke depan meski ganti pemimpin tidak mengganti visi negara.
Baca Selengkapnya"Kebaya itu melambangkan karakter masyarakat Indonesia yang anggun yang lemah lembut,"
Baca SelengkapnyaAnies dan Cak Imin kampanye di Jawa Tengah yang menjadi kandang banteng
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) memberi pengarahan terkait urusan anggaran dan keamanan untuk Pilkada serentak di depan seluruh kepala daerah
Baca Selengkapnya