Sedang BAB saat penggerebekan narkoba, penagih kredit motor dibekuk
Merdeka.com - Di balik aksi penggerebekan dilakukan anggota Polsek Ilir Barat II Palembang dibantu tim penembak jitu Polresta Palembang di kampung narkoba di Jalan Kadir TKR, Kelurahan 36 Ilir, Palembang, Rabu (29/7), terselip cerita menarik. Sebab, dari lima orang dicurigai penyalahguna narkoba, salah satunya diduga salah tangkap.
Dia adalah Hamdi (46 tahun), warga Lorong Abdul Kadir, Kecamatan Plaju Palembang. Saat ditangkap ke Mapolsek Ilir Barat II Palembang, Hamdi ngotot tidak terlibat dalam kasus narkoba. Dia mengaku cuma seorang pegawai lembaga pembiayaan yang akan mengambil uang kredit sepeda motor pelanggannya di lokasi.
"Jangankan jadi pengedar, makai narkoba saja saya tidak pernah. Saya cuma mau tagih kredit motor. Kok saya ikut ditangkap," kata Hamdi.
-
Apa yang meledak di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Bagaimana Hemas Nura merespon berita tersebut? Hemas Nura memuji sang suami di kolom komentar karena telah melunasi rumahnya, dan juga mendoakan agar rezeki sang suami selalu lancar.
-
Bagaimana Hengky Kurniawan menanggapi kejadian itu? Hengky Kurniawan ikut membagikan momen lucu tersebut di akun media sosialnya. Pria berusia 40 tahun ini menuliskan caption dengan nada cemburu. 'Pemberani sekali. Siapa itu?' tulis Hengky Kurniawan.
-
Mengapa Wahyudi Hamisi melakukan pelanggaran keras? 'Bolanya stop di dekat kepalanya Bruno. Saat itu aku harus cepat ambil keputusan. Dengan tidak ada niat sama sekali, saya ambil bola itu. Tapi di sana ada kepalanya Bruno, dan kaki saya sempat mengenai kepalanya Bruno,' ungkap Wahyudi dalam video klarifikasinya.
-
Dimana suara ledakan terdengar? Di Ganges Delta dan Teluk Bengal, fenomena ini dikenal sebagai Barisal guns, di Shikoku Jepang disebut 'yan', dan di Belgia dinamai 'mistpouffers' atau letusan kabut.
-
Bagaimana kondisi Hamdan sekarang? Ia menyatakan bahwa kondisi Hamdan telah membaik setelah menjalani operasi, dan kemungkinan besar dalam satu atau dua hari ke depan ia akan diperbolehkan pulang.
Dikatakan Hamdi, saat kejadian dia sedang meminjam kamar mandi di rumah warga setempat, tak jauh dari lokasi penggerebekan untuk buang air besar (BAB). Belum selesai menunaikan hajatnya, Hamdi dikejutkan dengan suara tembakan tepat di samping telinganya.
Karena takut, Hamdi langsung merapikan pakaiannya dan lari tunggang langgang menyelamatkan diri. Nahas, beberapa anggota yang berjaga mengejarnya hingga Hamdi ikut ditangkap bersama empat pelaku lainnya.
"Saya lagi BAB pak. Saya lari karena ketakutan ada tembakan. Mungkin dikira polisi saya ini orang yang dicari," lanjut Hamdi.
"Waktu digeledah tidak ada sabu di badan saya. Harusnya saya dilepaskan," sambung Hamdi dengan nada kesal.
Kapolsek Ilir Barat II Palembang, Kompol Ahmad Firdaus, membenarkan anggotanya turut menangkap Hamdi dalam penggerebekan itu. Pihaknya masih memeriksa Hamdi terkait pengakuannya.
"Memang dia (Hamdi) sendiri yang tidak ditemukan barang bukti. Tapi, masih kita selidiki, belum bisa dilepas begitu saja," ucap Hamdi.
Penggerebekan di kampung narkoba itu berhasil menangkap lima terduga pelaku berstatus pengedar dan pemakai sabu. Mereka adalah Reza (25 tahun), Wendy (29 tahun), Anang (25 tahun), Sofian (25 tahun), dan Hamdi (46 tahun). Dari tangan mereka disita barang bukti berupa satu unit ponsel BlackBerry, uang Rp 590 ribu, sembilan paket kecil sabu, dua buah korek api, timbangan digital, dan satu unit senjata api jenis revolver berisi satu butir peluru. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasad mengatakan alasan TNI melakukan pemukulan karena rombongan relawan sudah berulang kali diingatkan.
Baca SelengkapnyaViral Pengendara Mobil di Banjarmasin Lawan Petugas, Ternyata Panik Takut Ketahuan Pakai Narkoba
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkapkan penyebab kecelakaan antara truk bermuatan batu bata dengan tujuh sepeda motor di Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaSaat diinterogasi, GH mengaku mendapatkan narkoba itu dari pria inisial AM.
Baca SelengkapnyaSaat peristiwa itu terjadi di Jalan Kayu Putih, Pulogadung, tersangka dalam keadaan berhalusinasi.
Baca SelengkapnyaSi pemotor merasa takut kena tilang ketika melihat ada polisi yang berjaga di persimpangan lampu merah tersebut.
Baca SelengkapnyaBeredar di media sosial, seorang pengendara berusaha menghindari razia polisi.
Baca SelengkapnyaAksinya ketahuan warga yang mencurigai gerak-gerik pelaku berusia 28 tahun itu.
Baca SelengkapnyaDi bawah pengaruh minuman beralkohol, ia menghadang pengendara mobil. Aksinya pun membuatnya dibekuk polisi.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaAksi penganiayaan prajurit TNI terhadap sejumlah orang relawan Ganjar-Mahfud MD di Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah berbuntut panjang.
Baca Selengkapnya