Sedang selidiki kasus, anggota Brimob dikeroyok dan ditusuk
Merdeka.com - Seorang anggota Brimob Polda DIY, Brigadir TN dikeroyok dan ditusuk oleh orang tak dikenal di parkiran Jl Pasar Kembang, Sabtu (15/11) dini hari. Akibatnya TN pun harus dilarikan ke RS Bhayangkara akibat luka tusukan.
Menurut Kapolres Kota Yogyakarta Kombes Pol R Slamet Santoso, saat dikeroyok TN sedang menjalankan tugas menyelidiki satu kasus. Namun saat melintas di jalan dekat parkiran Jl Pasar Kembang, dia dihadang oleh beberapa orang tak dikenal dan langsung menghajar TN.
"Kejadian sekitar pukul 03.30 WIB, TN saat itu sedang memakai pakaian bebas, menjalankan tugas menyelidiki satu kasus," kata Slamet, Minggu (16/11).
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Kenapa pedagang buah itu dikeroyok? Penyebab pengeroyokan karena persoalan uang keamanan.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Di mana kejadian ini terjadi? Di Chennai, India, seorang pria mengalami kejadian tidak menyenangkan ketika iPhone miliknya terjatuh ke dalam kotak persembahan (hundial) di Kuil Arulmigu Kandaswamy, Thiruporur, saat ia sedang berdoa bersama keluarganya.
Dari keterangan TN, Slamet memperkirakan pelaku pengeroyokan berjumlah 5 sampai 6 orang. Para pelaku pengeroyokan menggunakan senjata tajam untuk melukai TN.
"Motifnya masih kami dalami, dengan meminta keterangan saksi-saksi," tegasnya
TN sendiri mengalami luka sayatan di bahu kanan dan pinggang kiri akibat senjata tajam. Pada bagian dahi dan pinggang kiri mengalami memar akibat pukulan benda tumpul.
Pihak kepolisian pun masih belum mengetahui apakah motif pengeroyokan tersebut ada kaitannya dengan kasus yang diselidiki TN.
"Kami masih melakukan penyelidikan, mencari pelaku dan motif. Doakan saja semoga cepat tertangkap," tandasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaSebelum menyerang, pelaku dan korban ternyata sempat berkomunikasi.
Baca SelengkapnyaPelaku melepaskan tembakan saat warga berusaha menyelamatkan korban.
Baca SelengkapnyaSaat bertugas, korban menegur seseorang yang mengendarai sepeda motor tak sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Baca SelengkapnyaKorban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku
Baca SelengkapnyaKorban sempat tak meladeni para pelaku, namun malah dibacok menggunakan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI berinisial DK kaget tiba-tiba dipukul ormas saat lagi asyik ngopi.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI jadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang tidak dikenal (OTK
Baca SelengkapnyaVideo seorang pria diikat kedua tangannya dengan kondisi tubuh berlumuran lumpur dibuang ke jalan menuju pasar Banjardowo Semarang, viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSaat peristiwa tersebut, tidak ada satu orang pun yang membantu korban dari amukan pelaku.
Baca SelengkapnyaViral di media sosial aksi gerombolan pemotor diduga gangster menyerang pemotor lain di Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI bernama Sersan Mayor Suprayito jadi korban pengeroyokan.
Baca Selengkapnya