Seden tewas diduga usai dikepung ribuan lebah di Bali
Merdeka.com - Entah dari mana datangnya lebah hutan tersebut, secara bergerombol ada ribuan lebah menyerang tiga orang petani di sebuah ladang dekat hutan wilayah Abian Tiing, desa Amertabhuana, Kecamatan Selat, Karangasem di Bali.
I Wayan Seden (75), warga desa Amertabhuana, Kecamatan Selat, Karangasem, Bali, meninggal dunia diduga usai dikepung lebah. Seden tidak sendiri, dia bersama dua rekannya juga dikepung ketika di tengah ladang.
Serangan lebah yang terjadi pada siang hari sekitar pukul 13.00 wita, Rabu (28/12) mengakibatkan satu orang petani atas nama I Wayan Seden (75) warga setempat meninggal dunia.
-
Siapa yang melakukan Dendang Lebah? Pengambilan madu ini biasa dilaksanakan pada malam hari yang dilakukan oleh Pawang Tuhe (kepala pawang) yang dibantu dengan Pawang mude.
-
Apa yang dilakukan sengatan lebah? Sengatan lebah ini bisa tak hanya meninggalkan rasa sakit saja namun juga lebih dari itu. Tersengat lebah bisa sangat menyakitkan dan meninggalkan benjolan yang membengkak.
-
Dimana biawak tersebut ditemukan? 'Lagi antre naik kapal, malah ada penyusup,' tulis keterangan dalam video akun.
-
Kenapa lalat perampok meniru lebah? Salah satu spesies lalat perampok yang menonjol adalah yang memiliki garis-garis kuning dan hitam pada tubuhnya, menciptakan ilusi seolah-olah mereka adalah lebah.
-
Di mana Dendang Lebah dilakukan? Setiap penjuru daerah di Indonesia memiliki beragam tradisi yang unik dan sarat makna.
-
Hewan apa yang ditemukan di perangkap petani? Seorang petani di Beachport, Australia Selatan, melakukan penemuan luar biasa ketika memasang perangkap untuk menangkap predator yang berpotensi memangsa ternaknya. Pao Ling Tsai tadinya berharap menangkap musang atau rubah, tetapi justru dia dikejutkan dengan seekor hewan yang terakhir kali terlihat di Australia Selatan lebih dari 130 tahun yang lalu.
Laporan yang diterima, dua orang lagi I Made Samba (35) dan I Nengah Ngembeng (60.) masih dalam perawatan di rumah sakit Karangasem.
Berdasarkan laporan yang diterima Polsek Selat Karangasem, Nomor LP/16 /XII/2016/Bali/Res Krasem/Sek. Disebutkan, saat itu Ngembeng sedang menggarapladang di kebun cabai milik Seden.
"Saat sedang bersihkan di kebu cabai, tiba datang nyawan (lebah). Awalnya tidak banyak, karena diusir langsung datang ribuan menyerang," tutur saksi Sudirta dihadapan petugas.
Saat serangan lebah, Ngembeng sempat teriak minta tolong. Kemudian datang korban dan Samba serta saksi Sudirta. Ironisnya, ribuan lebah hutan itu justru makin mengganas dan lebih parang ada ribuan lebah menyerang korban. Sementara samba yang juga diserang lebih masih bisa berusaha lari.
"Korban tidak punya kesempatan berlari. Banyak lebah di mana-mana mengepung dia (Seden),"tuturnya.
Sejumlah warga yang mendengar berusaha menolong dan akhirnya bisa menghalau serangan lebah tersebut dengan pengasapan.
Saat itu juga korban bersama Ngembeng dan Samba dilarikan ke puskesmas pembantu di Selat dan di rujuk ke RSUD Karangasem. Khusus untuk Seden, saat tiba di Puskesmas dinyatakan sudah tidak bernyawa.
Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait adanya korban meninggal akibat serangan lebah hutan di Abian Tiing Kecamatan Selat, Karangasem Bali ini. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa itu terjadi di kebun kemiri, Desa Sada Ate, Kecamatan Leuser, Kabupaten Aceh Tenggara.
Baca SelengkapnyaSerangan hewan buas yang berada di kawasan TNBBS itu menyebabkan satu orang terluka dan dua meninggal.
Baca SelengkapnyaTotal ada 13 sapi milik warga yang mati secara mendadak.
Baca SelengkapnyaKejadian harimau masuk permukiman di Desa Sodong, Kabupaten Batang membuat resah warga.
Baca SelengkapnyaKorban jiwa akibat belalang setan ternyata bukan kali ini saja. Pada 2022 lalu, peristiwa serupa juga pernah terjadi di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Gunung Soputan, depan Balai Pertemuan Bhumiku, Desa Pemecutan Kelod, Denpasar Barat, Bali pada Rabu (17/1) dini hari.
Baca SelengkapnyaHama ini menyebabkan para petani kehilangan sawahnya hingga 200 hekatre siap panen.
Baca SelengkapnyaJenis flora yang satu ini sudah dilindungi oleh KLHK maupun Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau karena menjadi rumah permanen bagi lebah untuk produksi madu.
Baca SelengkapnyaSaat bangkai gajah ditemukan, ada kabel listrik dan beberapa batang kayu yang digunakan untuk melilit kabel.
Baca SelengkapnyaAsisten wedana dengan kepolisan dari polsek setempat langsung melakukan perburuan ke lapangan dan mencari ke tempat persembunyian macan itu.
Baca SelengkapnyaApapun latarbelakangnya, pembunuham hewan dilindungi melanggar undang-undang.
Baca SelengkapnyaKorban tak sempat lagi menyelamatkan diri lantaran keburu diserang gajah-gajah tersebut.
Baca Selengkapnya