Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sehari sebelum pembunuhan, pensiunan TNI AL kehilangan uang Rp 3,2 juta di rumahnya

Sehari sebelum pembunuhan, pensiunan TNI AL kehilangan uang Rp 3,2 juta di rumahnya Pemakam pensiunan TNI AL korban pembunuhan. ©Liputan6.com/Ady Anugrahadi

Merdeka.com - Hunaedi, pensiunan TNI AL tewas di dalam rumahnya Kompleks TNI AL, Jalan Kayu Manis RT 07/06 No 18 Kelurahan Pondok Labu Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan. Jasadnya bersimbah darah.

Anak bungsu, Hunaedi, Tisa Suprihatin bercerita banyak tentang kejadian yang dialami keluarganya selama dua hari berturut-turut.

Tisa mengatakan pada Rabu, 4 April 2018 sekitar pukul 10.30 WIB rumah ayahnya dibobol maling. Uang pensiunan yang disimpan di dalam kamar raib. Totalnya mencapai Rp 3,2 juta.

"Saya dua hari ini selalu berkunjung. Biasanya dari pagi jam 8 pulang setengah 12. Tapi kemarin sekitar pukul 10.30 WIB orangtua bilang uangnya hilang," ujar dia.

"Saya cuma kasih tahu sabar bu uang bisa dicari," katanya

Dia menduga maling masuk dari pintu belakang. Selepas kejadian itu, ibunya langsung melapor ke tetangga dan RT setempat.

"Kasih tahu (habis kecurian). Hati-hati warga jangan sampai kecurian," ujar dia.

Tisa mengatakan, kejadian kedua terjadi pada Kamis malam kemarin sekitar pukul 18.30 WIB. Pagi harinya, dia baru saja berkunjung. Niatnya saat itu hendak menginap.

"Saya jam 8 ke rumah dan pulang setengah 12 selesai pokoknya setelah selesai masak. Nah waktu pamit bilang ke bapak malam ini mau nginep. Tapi pulang dulu," ungkap dia.

Sewaktu magrib kegelisahan pun muncul. Terlebih saat itu ada yang mengabarkan bahwa rumah ayahnya kerampokan.

"Ia langsung bergegas dari rumah di kawasan Cinere Depok menuju rumah Ayah," ujar dia.

Dia kaget melihat rumah ayahnya sudah dikerumuni warga. Ibunya pun bercerita saat itu, ayah dan ibunya sedang mengaji. Ibu mengaji di kamar belakang. Sementara Ayahnya di ruang depan. Datang seorang tamu tidak dikenal

"Ada yang ngetok-ngetok bapak pikir tamu namanya tamu tanyakan ini siapa mau ada apa pas ditanya langsung bapak dianiaya," ujar dia.

"Ibu lihatlah sebentar langsung lari lewat pintu belakang ke depan gerbang minta pertolongan warga," dia menambahkan.

Menurut kesaksian ibunya, ciri-ciri pelaku badanya pendek mengenakan baju warna cokelat.

"Ibu saya liat sepintas cepet-cepet keluar karena takut," ungkap dia.

Saat ini rumah tersebut sudah dipasang Police Line. Polisi tidak memperkenankan siapapun masuk ke dalam rumah. Termasuk keluarga. Sementara itu di lokasi karangan bunga dari berbagai instansi memenuhi depan rumah korban. Totalnya ada 18 karangan bunga. Seluruh karangan bunga itu dikirim pengurus Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Mulai dari nama Direktur BPJS Ketenagakerjaan Amran Nasution.

Kemudian BPJS Ketenagakerjaan kantor cabang Bogor-Kota, Deputi Direktur wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jawa Barat, BPJS Ketenagakerjaan kantor cabang Bandung, Cikarang, Sumedang, Bekasi, dan Depok.

Kerabat Hunaedi, Alif mengatakan bahwa menantu Hunaedi merupakan pegawai BPJS Ketenagakerjaan. "Iya mas Didi kerja di BPJS," ucap dia.

Reporter: Ady Anugrahadi

Sumber: Liputan6.com

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Majikan Liburan ke Dieng, ART di Tangerang Panggil Temannya 'Colong' Duit Rp200 Juta hingga Emas Ratusan Gram
Majikan Liburan ke Dieng, ART di Tangerang Panggil Temannya 'Colong' Duit Rp200 Juta hingga Emas Ratusan Gram

Tepatnya di Jalan H. Kuncin, Sudimara Pinang Kota Tangerang, Sabtu (14/9) malam.

Baca Selengkapnya
Pecahkan Kaca Mobil, Uang Rp450 Juta untuk Bayar Rumah Sakit Raib Digondol Maling
Pecahkan Kaca Mobil, Uang Rp450 Juta untuk Bayar Rumah Sakit Raib Digondol Maling

Tas berisi uang Rp450 juta hasil jual tanah yang baru saja diambil dari bank lenyap dibawa kabur pelaku

Baca Selengkapnya
PRT di Malang Bobol Brankas Majikan, Gondol Rp200 juta hingga Berlian
PRT di Malang Bobol Brankas Majikan, Gondol Rp200 juta hingga Berlian

Pelaku menggondol setidaknya Rp200 juta pecahan rupiah dan mata uang asing, beserta sejumlah perhiasan berupa berlian dan emas.

Baca Selengkapnya
Kawanan Pencuri Rumah ASN Setwan DPRD Riau Dibekuk, Satu Orang Didor
Kawanan Pencuri Rumah ASN Setwan DPRD Riau Dibekuk, Satu Orang Didor

Korban kehilangan 6 unit jam tangan merek Rolex, Guess, Fossil, Alexander Cristy, Bonia, perhiasan, uang, HP dan alat elektronik.

Baca Selengkapnya
Anak dan Pembantu Disekap, Emas 500 Gram dan Uang Tunai Raip Digasak Maling
Anak dan Pembantu Disekap, Emas 500 Gram dan Uang Tunai Raip Digasak Maling

Kronologinya berawal dari permintaan warga untuk mengecek keadaan rumahnya.

Baca Selengkapnya
Fantastis, Daftar Harta Benda Dikuras ART & Komplotannya Rampok Rumah saat Majikan Liburan ke Dieng
Fantastis, Daftar Harta Benda Dikuras ART & Komplotannya Rampok Rumah saat Majikan Liburan ke Dieng

Lokasi rumah tepatnya di Jalan H. Kuncin, Sudimara Pinang Kota Tangerang.

Baca Selengkapnya
Hanya 10 Menit, Maling 'Terobos' Rumah Warga di Bekasi Bawa Kabur Emas Senilai Rp350 juta
Hanya 10 Menit, Maling 'Terobos' Rumah Warga di Bekasi Bawa Kabur Emas Senilai Rp350 juta

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.

Baca Selengkapnya
Warga Sekitar Tidak Dengar Letusan Pistol saat Anggota Polres Manado Bunuh Diri
Warga Sekitar Tidak Dengar Letusan Pistol saat Anggota Polres Manado Bunuh Diri

Ndun bersama Enggar dan teman-temannya pada sore itu sedang mengoprek-oprek sepeda motor matic sejak siang hingga dini hari.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kasus Perampokan dan Pembunuhan Juragan Mainan di Pemalang, Korban Sempat Melawan
Kronologi Kasus Perampokan dan Pembunuhan Juragan Mainan di Pemalang, Korban Sempat Melawan

Korban akhirnya tak berdaya usai pelaku menusuk leher bagian kiri dan mengenai nadi.

Baca Selengkapnya
Perempuan Tua yang Tewas di Bekasi Diduga Korban Pembunuhan
Perempuan Tua yang Tewas di Bekasi Diduga Korban Pembunuhan

Dugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.

Baca Selengkapnya
Pensiunan BUMN Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya, Mobil juga Hilang
Pensiunan BUMN Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya, Mobil juga Hilang

Kematian korban diketahui setelah anaknya mendatangi rumah karena ponsel ayahnya dua hari tak bisa dihubungi.

Baca Selengkapnya
Viral Ibu Menangis karena Uangnya 'Dilalap' Api Kebakaran Gedung Rosok di Solo, Endingnya Tak Terduga
Viral Ibu Menangis karena Uangnya 'Dilalap' Api Kebakaran Gedung Rosok di Solo, Endingnya Tak Terduga

Uang yang terbakar didapat dari hasil arisan pedagang Pasar Klewer.

Baca Selengkapnya