Sejumlah lokasi yang sering digunakan demo di Makassar terlihat sepi
Merdeka.com - Sejumlah jalan di Kota Makassar pagi ini, Jumat (25/11) masih terlihat sepi. Sebelumnya santer dikabarkan bakal adanya demonstrasi lanjutan tanggal 25 November, yang menuntut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dipenjara dalam kasus dugaan penistaan agama.
Di bawah fly over Jalan Urip Sumoharjo yang biasanya dijadikan pusat demo di Makassar, juga sepi. Belum terlihat juga persiapan pengamanan, misalnya penempatan personel keamanan maupun kendaraan taktis. Di bundaran Jalan AP Pettarani sampai Jalan Hertasning juga demikian. Lokasi ini kadang juga dijadikan tempat demonstrasi.
Suasana di Jalan Alauddin, tepatnya di depan kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) juga sepi. Tak menunjukkan geliat akan menggelar demonstrasi. Sejumlah warung kopi di dekat lokasi, terlihat banyak orang diduga intel untuk memudahkan pergerakan jika sekiranya muncul demonstran.
-
Dimana lokasi demo? Reza Rahadian ikut turun ke jalan dan berorasi di depan gedung DPR RI untuk menolak RUU Pilkada dan mendukung putusan Mahkamah Konstitusi.
-
Dimana demo buruh berlangsung? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Dimana warga demo jalan rusak? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
Sebelumnya, Kapolda Sulsel Irjen Polisi Anton Charliyan beberapa hari lalu jika pihaknya menyiapkan 2.300 personel Kepolisian untuk mengamankan demo di Makassar. Baik yang rencana 25 November maupun rencana aksi 2 Desember.
Bertepatan saat Kapolda Sulsel ini keluarkan maklumat, Rabu (23/11), pihaknya meminta warga khususnya warga Sulsel untuk tidak ikut demo karena diduga kuat telah ditunggangi kepentingan politik.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa. Tak berselang lama, satu unit pete-pete terbakar tepat di depan halte Unibos Makassar.
Baca SelengkapnyaMemasuki minggu awal bulan Ramadan, suasana kompleks gedung DPR nampak lengang.
Baca SelengkapnyaSaat ini, exit tol Cikarang dialihkan ke exit tol lain seperti Bekasi Barat maupun Cibitung.
Baca SelengkapnyaKota Balikpapan memiliki segudang cerita di dalamnya.
Baca Selengkapnya