Sejumlah Wilayah Jabar Dilanda Banjir, Ridwan Kamil Minta Kepala Daerah Siaga 1
Merdeka.com - Hujan yang menerjang Jawa Barat pada sepekan ini membuat beberapa daerah terdampak banjir. Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta bupati wali kota menetapkan siaga satu untuk mengantisipasi cuaca ekstrem yang diprediksi hingga akhir Februari.
Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat per Minggu (21/2) mencatat banjir menerjang di Kabupaten Subang, banjir berdampak pada 18 kecamatan dengan total 1.231 rumah dan dua orang meninggal dunia.
Kemudian di Kabupaten Karawang, banjir berdampak pada 9 kecamatan dengan total 315 rumah. Lalu di Kabupaten Bekasi banjir berdampak pada 19 kecamatan dengan total keluarga terdampak 25.175 KK.
-
Bagaimana BMKG memprediksi banjir di Bali? 'Peringatan dini cuaca wilayah Bali yang dibagikan oleh Kantor BBMKG Wilayah III pada Kamis (4/3) pada pukul 05.00 WITA dan 08.00 WITA menginformasikan wilayah Badung dan Denpasar berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hinga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang,' ujarnya.
-
Kapan BMKG memprediksikan hujan akan turun di Jawa-Nusa Tenggara? BMKG menjelaskan pola tekanan rendah di laut China Selatan itu akan berlangsung hingga 3-4 hari ke depan. Namun trennya akan cenderung menurun. Sehingga akan terjadi potensi peningkatan curah hujan di wilayah Jawa-Nusa Tenggara mulai 23 Desember 2023.
-
Bagaimana cuaca ekstrem diprediksi? Diperpanjangnya penutupan berdasarkan informasi prospek prakiraan hujan selama satu bulan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
-
Apa penyebab utama banjir? Banjir terjadi karena berbagai penyebab utama, termasuk hujan lebat, pencairan salju, badai, dan kenaikan permukaan air laut.
-
Bagaimana cara mencegah banjir? Salah satu cara paling efektif untuk mencegah banjir, terutama di kawasan perkotaan, adalah dengan memiliki sistem drainase yang memadai.
-
Apa yang diprediksi BMKG tentang musim kemarau tahun ini? Musim kemarau tahun ini diprediksi akan lebih kering dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. BMKG memprediksi musim kemarau 2023 ini akan dibarengi dengan fenomena El Nino.
Selanjutnya Kota Bekasi banjir berdampak pada 11 kecamatan dengan total warga terdampak 1.459 KK. Kemudian Kota Depok banjir berdampak pada satu kecamatan. Kabupaten Cirebon tiga kecamatan. Kabupaten Bogor banjir berdampak pada dua kecamatan dengan total 456 KK.
Ridwan Kamil menyebut ada sejumlah upaya yang dilakukan pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah pusat untuk menanggulangi permasalahan banjir. Salah satunya adalah merampungkan beberapa proyek sodetan untuk mencegah meluapnya air di Sungai Citarum, hingga beberapa bendungan di Subang yang saat ini progressnya 50 persen.
Hanya saja, ia tidak ingin sesumbar bahwa beberapa proyek tersebut bisa langsung membuat permasalahan atau bencana hidrologi bisa tuntas.
"Bahasa saya selalu untuk mengurangi, kalau dibilang menyelesaikan itu terlalu gegabah," kata Ridwan Kamil.
Di sisi lain, ia menyebut bahwa curah hujan yang tinggi diprediksi terjadi hingga akhir Februari. Ini perlu disikapi dengan antisipasi dan kebijakan tanggap darurat.
"Saya titip kepada bupati dan walikota untuk siaga satu, terutama daerah tengah ke utara, yang sifatnya banjir dan tengah ke selatan yang sifatnya rata-rata longsor oleh air," pungkas Ridwan Kamil.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BMKG memprediksi cuaca ekstrem, terutama hujan dengan intensitas tinggi, terjadi di beberapa wilayah Jawa Barat selama sepekan ke depan.
Baca SelengkapnyaPemerintah daerah dan kementerian serta lembaga terkait diminta mengantisipasi serta mengedukasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPj Bupati Bekasi Dani Ramdan memimpin Apel Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi di Kecamatan Cibitung, Selasa (21/11).
Baca Selengkapnya"Waspada cuaca ekstrem pada 29 Januari - 1 Februari 2024," imbau BPBD DKI.
Baca SelengkapnyaPemerintah daerah bekerja sama dengan BPBD sedang menyiapkan beberapa solusi, termasuk distribusi air bersih
Baca SelengkapnyaDiperkirakan ancaman rob akan terjadi dalam rentang waktu tanggal 19-23 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaWarga yang tinggal di wilayah pesisir Jakarta untuk waspada potensi banjir Rob hingga 23 Juli
Baca Selengkapnyahujan yang melanda menyebabkan kenaikan status pintu air (PA) Karet menjadi Siaga 3 (Waspada).
Baca SelengkapnyaPos jaga Bendung Katulampa Kota Bogor, Jawa Barat mencatat peningkatan debit tinggi muka air (TMA) hingga siaga 2.
Baca SelengkapnyaBNPB menyebut terdapat sekitar 39 kejadian bencana alam yang terjadi selama periode 4-10 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaHujan yang mengguyur sejak malam hari membuat pemukiman warga di Kelurahan Rawa Terate terendam banjir.
Baca SelengkapnyaPrediksi hujan tersebut akan terjadi diberbagai daerah diantaranya Sumatera Barat, Bengkulu hingga Jawa Barat.
Baca Selengkapnya