Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sekda Banten tidak tahu permintaan fee oleh DPRD ke PT BGD

Sekda Banten tidak tahu permintaan fee oleh DPRD ke PT BGD ilustrasi korupsi. ©2013 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, Ranta Soeharta mengaku tidak mengetahui soal permintaan uang oleh DPRD Banten kepada Ricky Tampinongkol, Direktur PT Banten Global Development (BGD) terkait pembentukan Bank Banten. Meski permintaan fee oleh anggota DPRD dilakukan saat dia menjabat sebagai ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah.

"TAPD kan belum tentu harus tahu tentang hal seperti itu," kata Ranta usai diperiksa di Gedung KPK, Selasa (19/1).

Dia mengatakan baru mengetahui adanya permintaan jatah yang dilakukan oleh anggota DPRD Banten dari surat kabar.

"Saya tahu (permintaan uang) dari koran," lanjutnya.

Diakui Ranta, selama menjabat sebagai ketua TAPD belum ada realisasi dana untuk pembentukan Bank Banten. Termasuk penyertaan anggaran modal di tahun 2016.

"Katanya iya ada (penyertaan anggaran) tapi saya belum tahu berapa," pungkasnya.

Diketahui, Ricky Tampinongkol (RT)yang sekaligus Dirut PT Banten Global Development menjadi tersangka atas kasus Tindak Pidana Korupsi (TPK) dengan menyuap dua anggota DPRD Banten.

Sebelumnya dalam Operasi Tangkap Tangan pada hari Selasa (1/12) lalu disebuah restoran di daerah Tangerang, KPK mengamankan delapan orang yang terdiri dari dua orang anggota DPRD Banten, satu pimpinan PT Banten Global Development, dua orang staf perusahaan, dan tiga orang supir. Selain itu KPK juga mengamankan sejumlah uang dengan pecahan Dollar Amerika dan Rupiah.

Dalam Operasi Tangkap Tangan KPK mengamankan uang pecahan 100 USD dengan total senilai 11.000 USD dan rupiah dengan total Rp 60 juta.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Iuran Tapera Disebut buat Program Makan Gratis Prabowo & Bangun IKN, Begini Kata Istana
Iuran Tapera Disebut buat Program Makan Gratis Prabowo & Bangun IKN, Begini Kata Istana

Iuran Tapera akan dipungut dari pegawai swasta dan mandiri

Baca Selengkapnya
ITF Sunter Disetop, Jakpro: Modal Rp577 Miliar Belum Terpakai Sama Sekali
ITF Sunter Disetop, Jakpro: Modal Rp577 Miliar Belum Terpakai Sama Sekali

ITF Sunter Disetop, Jakpro: Modal Rp577 Miliar Belum Terpakai Sama Sekali

Baca Selengkapnya
Bey Machmudin Tak Mau Pakai Pinjaman Skema Obligasi Daerah Tak Seperti Ridwan Kamil, Ini Alasannya
Bey Machmudin Tak Mau Pakai Pinjaman Skema Obligasi Daerah Tak Seperti Ridwan Kamil, Ini Alasannya

Bey Machmudin tak mau menerbitkan obligasi daerah seperti era Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jawaban PDIP di Balik Mega Belum Umumkan Anies-Rano Maju di Jakarta, Ada Intervensi Penguasa?
VIDEO: Jawaban PDIP di Balik Mega Belum Umumkan Anies-Rano Maju di Jakarta, Ada Intervensi Penguasa?

PDIP batal mengumumkan Anies Baswedan dan Rano Karno untuk Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya