Sekelumit cerita misteri di kereta api
Merdeka.com - Kereta api menjadi transportasi paling uzur yang dimiliki Indonesia. Bila ingat zaman Tanam Paksa oleh Van den Bosch sekitar tahun 1825-1830, saat itulah muncul ide menciptakan kereta api.
Mulanya, kereta api hanya diperuntukkan mengangkut hasil bumi. Keberadaan kereta api menjadi penting mengingat saat itu kondisi jalanan di Jakarta belumlah optimal.
Pembangunan kereta api di Indonesia resmi dimulai pada 1867 dengan rute pertama Semarang - Tanggung. Dari Pulau Jawa, kemudian transportasi beroda besi ini juga dihidupkan di beberapa daerah lainnya seperti Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan dan Sulawesi.
-
Mengapa kecelakaan maut itu terjadi? Insiden ini berawal dari mobil yang digunakan keluarga tersebut melambat karena adanya perbaikan jalan. Sayangnya, truk pasir yang ada di belakangnya tidak dapat mengerem dengan tepat sehingga menyebabkan tabrakan.
-
Bagaimana insiden kecelakaan terjadi? Bagnaia pun mengambil peluang untuk menyalip di Tikungan 12, tetapi terjadi kontak antara keduanya di Tikungan 13, di mana Marquez tetap mempertahankan kecepatan saat Bagnaia mencoba memasuki tikungan tersebut.
-
Bagaimana kecelakaan beruntun terjadi? Latif menjelaskan bahwa pihaknya telah memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Menurut Latif, diduga sopir truk pengangkut mebel menjadi penyebab terjadinya kecelakaan beruntun.
-
Di mana kecelakaan terjadi? Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol (GT) Halim Utama pada Rabu (27/3).
-
Dimana kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi pada pukul 16.40 WIB di KM 55 Tol Pandaan-Pasuruan, yang melibatkan sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan pelajar dari Bogor.
Seiring berjalannya waktu, setelah masa penjajahan kereta api di Tanah Air terus berkembang. Meskipun ada sejumlah perjalanan yang tak lagi optimal.
Bila dulu, dikelola Djawatan Kereta Api, kemudian menjadi Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA), di tahun 1991, kembali berkembang menjadi Perusahaan Umum Kereta Api (Perumka). Delapan tahun bisnis kereta api bersama Perumka, kemudian pada Juni 1999 secara resmi berubah menjadi persero PT Kereta Api.
Berkembang menjadi angkutan rakyat, kereta api coba berbenah diri. Meskipun beberapa kali tragedi kecelakaan besar dan kecil yang merenggut nyawa pernah mewarnai.
Dari berbagai kecelakaan yang terjadi, tak jarang meninggalkan sekelumit kisah tak biasa buat orang awam seperti kita. Meski tak bisa dibuktikan secara otentik, tetap saja cerita mistis di balik transportasi kereta api tak dapat dibantah.
Di hari akhir pekan yang santai ini, merdeka.com coba menyajikan beberapa cerita misteri yang kerap dikaitkan dengan perkeretaapian di Tanah Air. Percaya atau tidak pada berbagai cerita seram itu, silakan Anda yang memilah.
Semoga cerita-cerita mistis ini hanya bumbu untuk membuat perjalanan di kereta api semakin berkesan. Selamat membaca!
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kecelakaan tersebut menyebabkan empat pegawai Kereta Api Indonesia (KAI) meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaAdapun sejumlah faktor yang berpengaruh pada jarak pengereman kereta api.
Baca SelengkapnyaTepat 19 Oktober 1987 silam. Dua kereta terlibat tabrakan dasyat di perlintasan Bintaro.
Baca SelengkapnyaInsiden kereta api menabrak truk di Semarang dan Tanjungkarang ramai dibicarakan.
Baca SelengkapnyaJalur rel kembali bisa dilintasi sesuai dengan target yang ditetapkan, meski dengan kecepatan yang dibatasi
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi subuh tadi pukul 05.30 Wib di perlintasan Cicalengka-Haurpugur, Bandung.
Baca SelengkapnyaTiga orang dinyatakan meninggal dunia. Lalu, dua orang penumpang mobil meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan detik-detik mencekam tabrakan kereta api Turangga dan Commuterline Bandung
Baca SelengkapnyaSetelah selesai, tim dari PT KAI akan melakukan asesmen terkait dengan kondisi kelayakan untuk digunakan kembali pada jalur ini.
Baca SelengkapnyaDua lokomotif kereta saling bertabrakan, atau populer juga dengan istilah "adu banteng".
Baca SelengkapnyaTerdapat perbedaan sistem blok antara Stasiun Haurpugur dengan Stasiun Cicalengka, sehingga menyebabkan kecelakaan.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tragis kereta di India kembali memakan korban jiwa dan luka parah.
Baca Selengkapnya